Pemerintah Kota Metro menggandeng berbagai kalangan membantu memfasilitasi para pelaku UMKM di Kota Metro, Jumat (9/9/2022) di Rumah Informasi Sejarah (RIS) Metro.

Ketua Dekranasda Metro Silfia Naharani Wahdi menjelaskan kegiatan bersama yang digelar di cagar budaya ini adalah wujud gotong-royong dan komitmen Pemerintah dalam membantu para pelaku UMKM
.
“Pelayanan perizinan terpadu ini melibatkan Dinas Koperasi dan UMK, UM, dan Perindustrian, DPMPTSP, UKPBJ, Diskominfo serta Dinkes berupa pelayanan NIB, PIRT, Layanan Foto Produk dan e katalog,” jelas Silfia.
.
Ia menambahkan layanan lainnya adalah layanan pembuatan NPWP yang menggandeng Kantor Pajak, konsultasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) bersama BNI Metro dan sosialisasi sertifikasi halal bersama penyuluh Kemenag.
.
Kepala DPMPTSP Deny Sanjaya menjelaskan kegiatan bersama ini merupakan kegiatan yang pertama kali dilakukan sebagai upaya mendorong legalitas perizinan dan pembukaan akses bagi para pelaku UMKM.
.
“Sebelumnya kegiatan dilakukan pada masing-masing OPD berdasarkan tupoksi masing-masing, kali ini kegiatan dilakukan bersama sehingga pelaku UMKM bisa mengakses seluruh layanan sekali datang,” ujarnya.
.
Kadiskominfo Metro Subehi menambahkan selain layanan perizinan, Pemerintah juga memberikan layanan foto produk UMKM dan input aplikasi Metro Bangga Beli.
.
“Aplikasi ini adalah aplikasi untuk membantu pemasaran produk-produk UMKM selain ketersediaan e katalog lokal,” jelasnya.
.
Terpisah Walikota Metro Wahdi menjelaskan bahwa layanan perizinan ini adalah upaya untuk mendorong masyarakat menjadi produktif.
.
“Lewat fasilitasi semacam ini kita berharap kedepan UMKM akan menjadi mandiri dan mampu naik kelas,” jelasnya.
.
Disisi lain menurutnya Pemerintah lewat e katalog lokal juga terus berupaya meningkatkan serapan produk lokal salah satunya lewat pembelian produk-produk UMKM.