0 Comments

Kabag Kesra Setda Kota Metro Hadiri Fasilitasi Nikah di KUA Metro Utara

Kabag Kesra Setda Kota Metro, Eka Syafriyanto, hadiri Fasilitasi Pernikahan Pasangan pengantin Muhammad Somat dan Indah Yunita Sari di KUA Metro Utara, Jumat (15/10/2021). Diketahui, Fasilitasi Pernikahan yang merupakan program Walikota dan Wakil Walikota Metro tersebut adalah guna membantu masyarakat akibat dampak pandemi Covid-19. Eka Syafriyanto mengatakan, bantuan yang diberikan dalam fasilitasi ini juga sebagai bentuk kepedulian dari Walikota Metro dan Wakil Walikota Metro kepada masyarakatnya. “Fasilitas Pernikahan di balai nikah tersebut merupakan salah satu program Walikota dan Wakil Walikota Metro, semoga program ini bermanfaat bagi kita semua khususnya Warga Kota Metro dan dapat berjalan dengan baik”, ujarnya. Adapun fasilitas yang diberikan oleh Pemerintah Kota adalah piagam pernikahan yang ditandatangani Walikota Metro, KK dan KTP dengan status terbaru, serta bantuan konsumsi. (yl/cv)

0 Comments

Sekda Kota Metro Hadiri Launching System Informasi Digital AgroCeria

Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Metro Launching System Informasi Digital AgroCeria, Jumat (15/10/21).  Kepala DKP3 Kota Metro, Herry Wiratno melaporkan bahwa aplikasi AgroCeria adalah wadah penjualan yang bekerja sama dengan pengusaha, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), petani, dan distributor. “Mulai hari ini aplikasi sudah bisa digunakan untuk kegiatan belanja, penginputan data dan pelaporan dengan beberapa produk yang tersedia seperti tiwul, bakso, daging, ayam, kripik dan olahan lainnya,” ungkapnya. Lanjutnya, Aplikasi Agro Ceria beroperasi mengikuti jam kerja yaitu dari jam 8 sampai jam 4 sore, bekerja sama dengan ojek online dan Dinas Kominfo dalam pengoperasian aplikasi. Sementara itu, Sekda Kota Metro Bangkit Haryo Utomo mengatakan, aplikasi AgroCeria merupakan terobosan baru yang dapat mempermudah masyarakat mengunakan aplikasi dengan sistem COD, dengan membuka link https://agroceria.metrokota.go.id/ yang akan dikembangkan lagi dengan jangkauan yang lebih luas dan dapat mempermudah masyarakat di masa pandemi. (yl/cv)

0 Comments

Wakil Walikota Metro Pimpin Rapat Pelaksanaan MTQ 48 Provinsi Lampung

Pemerintah Kota Metro menggelar rapat pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-48 tingkat Provinsi Lampung yang dilaksanakan oleh LPTQ Provinsi Lampung. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman di Ruang Kerja Wakil Walikota setempat, Jumat (15/10/2021). Dalam kesempatan ini Qomaru menyatakan, bahwa pelaksanaan MTQ yang akan digelar pada 26 November hingga 2 Desember 2021 ini berpusat di Bandar Lampung yang berlokasi di Islamic Center, Asrama Haji dan komplek pendidikan Al-Kautsar. “Kita harus gaungkan apa yang bisa kita tunjukan. Saya optimis Kota Metro akan terangkat dengan adanya semangat yang tinggi sehingga target kita tercapai,” terangnya. Karena itu, Wakil Walikota Qomaru berharap kepada seluruh panitia untuk memperhatikan segala hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan MTQ. (yl/cv)

0 Comments

Melalui Virtual, Pemkot Metro Peringati Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia

Dalam rangka memperingati Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia, Pemerintah Kota Metro mengikuti acara tersebut secara virtual zoom meeting di Guest House Rumah Dinas Walikota Metro, Jumat (15/10/2021). Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) merupakan perilaku sederhana, namun memiliki dampak luar biasa dalam pencegahan penyakit menular. Dampak positif ini perlu dikampanyekan kepada seluruh lapisan masyarakat, agar semua tahu manfaat nyata CTPS secara rutin. Pada tahun 2008, Kemitraan Cuci Tangan Global (GHP) memprakarsai pencanangan Global Hand Washing Day, dan selanjutnya oleh PBB ditetapkan setiap tanggal 15 Oktober sebagai Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPSS). Sejalan dengan hal tersebut, Sekretariat Pokja CTPS Kementerian Kesehatan RI setiap tahun memperingati event penting ini dengan merancang berbagai agenda acara. Tahun ini tema HCTPSS yaitu “Masa Depan Kita di Tangan Kita – Mari Beraksi Bersama untuk Membuat CTPS Nyata bagi Semua”, dengan tagline Cuci Tangan Pakai Sabun Budaya Kita. Untuk menambah semarak peringatan HCTPSS 2021, Sekretariat Pokja CTPS dan mitra terkait telah merancang acara Kompetisi Foto dan Video CTPS 2021 yang menyediakan hadiah total senilai 10 (sepuluh) juta rupiah untuk 10 orang pemenang. Adapun agenda lain berupa Pemecahan Rekor MURI Gerakan Disiplin Protokol Kesehatan di Lokasi Terbanyak. Kegiatan ini diawali dengan edukasi cuci tangan pakai sabun dan pemakaian masker melalui pembuatan video yang dilakukan oleh masyarakat umum. Dante Saksono Harbuwono sebagai Wakil Menteri Kesehatan RI juga mengatakan bahwa sanitasi merupakan hak semua orang termasuk penyandang disabilitas. Memikirkan tuntas sanitasi saja tidak cukup, akan tetapi juga memikirkan aksesibilitas untuk semua. Karena ketika orang kesulitan mengakses sarana sanitasi, maka peluang untuk kembali OD atau tidak melakukan CTPS itu besar. Semua orang akan berpotensi menjadi penyandang disabilitas kedepannya, sehingga membangun fasilitas sanitasi yang aksesibel menjadi bagian dari mempersiapkan masa depan. “Salah satu upaya yang akan dilakukan untuk menjaga momentum ini, Plan Indonesia akan menggelar penghargaan bagi desa-desa yang mampu memberikan inovasi dalam upaya percepatan STBM di desa. Pemberian penghargaan ini akan dilakukan untuk memberikan motivasi kepada semua komponen masyarakat yang terlibat dalam kegiatan sanitasi serta berkreasi untuk menjamin sarana yang ada dapat digunakan semua pihak,” ungkap Dante. Lanjutnya, Wakil Menteri Kesehatan RI juga mengatakan bahwa tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) 6 adalah menjamin ketersediaan serta pengelolaan air bersih dan sanitasi yang berkelanjutan untuk semua lapisan masyarakat. Situasi pandemi juga semakin menyakinkan kita bahwa dukungan pembangunan di bidang air, sanitasi dan kebersihan sangatlah penting untuk mencegah penyebaran penyakit. Oleh karena itu, air bersih dan sarana sanitasi ini harus dinikmati oleh semua orang, termasuk anak – anak, ibu hamil, lansia, dan kelompok disabilitas agar kita semua sama-sama sehat. Dalam hal ini, Pemerintah Kota Metro juga mendapatkan penghargaan kategori Bupati dan Walikota terbaik percepatan STBM berkelanjutan tahun 2021, dan juga Pemerintah Kota Metro mendapatkan penghargaan kategori Kabupaten/Kota terbaik STBM Word 2021 dalam kategori berkelanjutan enabling. Diketahui, saat ini beberapa provinsi serta kabupaten/kota telah berhasil dalam melaksanakan program STBM sehingga dapat menjadi pembelajaran bagi daerah lain. Capaian daerah tersebut perlu diapresiasi dengan memberikan penghargaan “STBM AWARD” dengan harapan dapat memicu provinsi serta kabupaten/kota lain dalam upaya percepatan percapaian target SDGS tahun 2030 point 6. (ian/ins)

0 Comments

Walikota Metro Jadi Narasumber Pada Lokakarya Percepatan ODF

Walikota Metro menjadi narasumber dalam Lokakarya Percepatan ODF (Open Defecation) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) oleh Direktorat Kesehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan Indonesia. Acara yang dilakukan secara daring melalui zoom meeting ini diikuti oleh Direktur Kesling Kemenkes R. Vensya Sitohang, M.Epid, Walikota Metro dr.H.Wahdi,Sp.OG(K) dan kepala-kepala daerah se-Indonesia, pada Kamis 14 Oktober 2021. Dalam presentasinya, Wahdi menyampaikan, bahwa setiap kota, kota urban dalam hal ini punya masalah terkait sanitasi. Tetapi menurut Wahdi, Kota Metro genetiknya hebat, bagaimana pola pikir, kesadaran tentang kesehatan cukup baik. “Memang membangun itu butuh waktu, butuh kesabaran, saya kira problematiknya setiap kota setiap daerah tentu sama saja,. Saya kira adalah kesadaran, pengetahuannya dulu, jadi sentuhannya dulu, kalau sudah tahu, sudah punya nilai manfaat tentu dikejar untuk dilaksanakan,” ujar Wahdi. Untuk melaksanakan STBM 5 Pilar di Kota Metro sendiri dengan pola kolaborasi, mulai dari tingkat RT, kemudian sinergi antara pihak swasta melalui forum CSR. Pemerintah Kota Metro juga sudah memiliki Perwali untuk mendukung program STBS. Tantangan dalam melaksanakan 5 pilar STBS diungkapkan oleh Walikota Metro pada awal-awal program STBS, yang menjadi tantangan antara lain yaitu, karena kawasan urban dan peri urban tentunya menjadi kawasan yang kompleks sanitasinya, kemudian BABS masih dalam posisi 11% di kawasan penduduk, kesadaran PHBS rendah, dan masih seolah menjadi tupoksi Dinas Kesehatan saja. Kendala-kendala itu seiring berjalannya waktu dapat diselesaikan, sejak program STBS tahun 2012, Kota Metro mulai berbenah dalam segi STBS. Menurut Wahdi, dari survei EHRA 2013 pada awal program, sebagai Baseline Program STBM Kota Metro peningkatan pilar sebagai berikut: 1. Pilar ODF (Stop buang air besar sembarangan) sudah di angka 89.1% (sharing 5.2%). 2. Pilar CTPS (Cuci tangan pakai sabun sudah di angka 24.0%, 3. Pilar PAM RT (Pengelolaan makanan dan minuman rumah tangga) 62.1%, 4. Pilar PS RT (Pengelolaan sampah rumah tangga) 18.5 %. 5. Pilar PLC RT (Pengelolaan limbah cair rumah tangga) 76.6%. “Kebijakannya kita lakukan, Kebijakan Pembangunan Sanitasi, Inovasi Program Jama PAI, alokasi anggaran sanitasi, SK Walikota tentang Pokja sanitasi dan Garda sanitasi, dukungan masyarakat, PKK, Dasawisma, Karang Taruna, tokoh masyarakat dan tokoh agama,” kata Wahdi. Menurut Wahdi, pasca Program STBM juga dilakukan inovasi, mulai dari pengelolaan limbah tinja, adanya pengelolaan sampah, adanya Bank Sampah, peningkatan kapasitas masyarakat, peternakan ulat maggot dan lele dan masih banyak lagi. “Tentunya kata kuncinya adalah pemberdayaan,” ujar Walikota Metro. (rd)

0 Comments

Staf Ahli Walikota Hadiri Fasilitasi Pernikahan di KUA Metro Utara

Mewakili Walikota Metro, Staf Ahli Walikota Bidang I Juni Kuswati hadiri program Fasilitasi Nikah bagi pasangan pengantin yang menikah di KUA di Kota Metro. Kali ini, pasangan pengantin Rangga Ferdiansyah dan Nabila Khusnul Fatimah melangsungkan akad nikah dengan mengikuti program Fasilitasi Pernikahan di KUA Metro Utara, Kamis (14/10/2021). Juni Kuswati menyampaikan bahwa kegiatan yang difasilitasi ini merupakan rangkaian program kerja Walikota dan Wakil Walikota bagi masyarakat Kota Metro yang menikah di KUA. “Nikah Gratis ini dilaksanakan di 5 kecamatan di Kota Metro. Para pengantin langsung menerima KTP dan Kartu Keluarga yang baru, serta sertifikat dari Walikota Metro. Tak hanya itu, Pemerintah Kota Metro juga mengabadikan momen pernikahan ini melalui foto,” jelasnya. Imbuhnya, Staf Ahli Bidang I juga mengucapkan selamat kepada pasangan yang baru saja melangsungkan akad nikahnya, dengan harapan dapat menjadi keluarga yang Sakinah, Mawaddah, Warahmah.

0 Comments

Qomaru Zaman Meninjau Pelaksanaan Vaksinasi di RS Muhammadiyah Metro, Gereja Katolik Santa Maria Metro dan Kelurahan Purwoasri Metro Utara

Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman meninjau Vaksinasi untuk UMKM, Perusahaan serta Masyarakat Umum Oleh Dewan Pimpinan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kota Metro, yang berlangsung di RS Muhammadiyah Metro , Kamis (14/10/2021). Dalam hal ini, Qomaru juga meninjau vaksinasi yang berlokasi di Gereja Katolik Santa Maria Metro dan Kelurahan Purwoasri Metro Utara. Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman mengatakan, kegiatan vaksinasi ini merupakan bagian kerja sama kita bersama untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat terhadap Virus Covid-19 ini. Meskipun demikian, pihaknya tetap berharap kepada masyarakat untuk terus mengikuti protokol kesehatan. “Harapannya dalam vaksinasi ini, yang hadir dapat dilakukan vaksin tanpa ada kendala. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran termasuk TNI dan Polri”, ucapnya. (La/Gt)

0 Comments

Wakil Walikota Metro Meletakan Batu Pertama Pembangunan Pondok Pesantren Fathul Ulum dan Asrama MI-NU

Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Fathul Ulum dan Asrama Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama (MI-NU), Kelurahan Purwosari, Kecamatan Metro Utara, Rabu (13/10/2021). Dalam kesempatan tersebut Ketua PC NU Kota Metro Rudi Hartono dalam laporannya menyampaikan rasa terima kasihnya atas kedatangan Wakil Walikota Metro pada peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Fathul Ulum dan Asrama MI-NU. Menurutnya, Pondok Pesantren Fathul Ulum dan Asrama MI-NU ini tercatat sebagai pondok berakreditasi terakhir A dan terfavorit, dengan lebih dari 560 siswa. Ia berharap kedepan pondok tersebut dapat menjadi kebanggaan, serta menjadi wadah bagi para santri untuk menuntut ilmu agama, sehingga dapat bersaing di dunia pendidikan serta agama. “Pondok pesantren tersebut nantinya akan dipergunakan untuk para santri mengingat jumlah santri bertambah setiap tahunnya, sehingga pembangunan tempat tinggal harus ditambah guna memenuhi kebutuhan pondok,” ujarnya. Sementara itu Qomaru Zaman atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Metro menyambut gembira dengan memberikan penghargaan atas pembangunan Pondok Pesantren Fathul Ulum dan Asrama MI-NU, yang diharapkan dapat lebih mendorong upaya dalam mendidik generasi muda muslim pendidikan aqidah akhlak islami. “Mari kita mengedepankan prinsip-prinsip kebersamaan guna memajukan dan mewujudkan visi dan misi NU yang senantiasa bersinergi dengan visi Kota Metro sebagai Kota Berpendidikan, Sehat, Sejahtera dan Berbudaya,” tuturnya. (ian/nv)

0 Comments

Sekda Kota Metro Hadiri Serah Terima Pelaksanaan Bantuan Rumah Tidak Layak Huni Dari RS Mardi Waluyo Metro

Sekda Kota Bangkit Haryo Utomo menghadiri serah terima pelaksanaan bantuan Rumah Tidak Layak Huni dari RS Mardi Waluyo Metro kepada Ibu Nani, warga Kelurahan Imopuro Kec. Metro Pusat, Selasa (12/10/2021). Dalam kegiatan tersebut, Sekda Kota Metro mengucapkan terima kasihnya kepada pihak RS Mardi Waluyo karena telah membantu program pemerintah untuk merenovasi rumah warga yang tidak layak huni di Kota Metro. “Sebenarnya masih banyak rumah warga yang perlu diperbaiki terutama di wilayah Hadimulyo Timur dan Barat. Dalam hal ini, pemerintah juga ikut melibatkan dunia usaha, dan di Dinas Sosial juga ada program bedah rumah yang dananya bersumber dari dana APBD,” ungkapnya. Pihaknya juga berharap agar tiap satu pengusaha di Kota Metro ini dapat membantu 1 rumah warga yang tidak layak huni agar dibantu bedah rumah dan melaporkan bantuan tersebut kepada Bidang Pemerintahan Pemkot Metro. Selain dari RS Mardi Waluyo, ada juga bantuan bedah rumah dari PSMTI Kota Metro dan PKK Kota Metro. (Tm/ag).

0 Comments

Qomaru Zaman Berikan Arahan Kepada Peserta Metro Youth Leadership Summit Tahun 2021

Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman memberikan Arahan dan Motivasi kepada Peserta Metro Youth Leadership Summit (MYLS) Tahun 2021, yang berlangsung di TMII Kota Metro, Selasa (12/10/2021) . Kegiatan Metro Youth Leadership Summit (MYLS) Tahun 2021 ini merupakan kegiatan pemerintah yang berkolaborasi dengan Para Mentor dan juga Anak Muda, kegiatan ini merupakan tentang strategis pemuda terhadap visi misi Kota Metro yang sangat berpotensi dalam penggerak inovasi di Kota Metro. Qomaru mengatakan generasi muda harus memiliki cita-cita yang cemerlang sebagai penerus bangsa di masa yang akan datang. Diketahui, MYLS ini telah yang diadakan pada 2021 dan diikuti oleh sebanyak 50 pemuda, dan inovator pelajar yang terjaring di 22 SMA dan SMK Negeri dan Swasta sebanyak 250 pemuda dan pemudi. Berbagai diskusi yang dilakukan menghadirkan pembicara internasional dan menekankan peran pemuda pada masa krisis saat ini. Delegasi berasal dari berbagai bidang ilmu dan budaya yang dapat saling berkolaborasi di bidang pemerintahan, lingkungan, pendidikan, ekonomi, sosial, dan kesehatan masyarakat. Lanjutnya, ia menjelaskan bahwa Kegiatan Metro Youth Leadership Summit ini sebagai wadah untuk mengembangkan ide bisnis dan inovasi, kompetitif serta memberikan pengetahuan kepada komunitas masyarakat ekonomi kreatif. Selain itu, pemerintah juga memiliki visi yang turut meningkatkan keterampilan masyarakat melalui pelatihan yang menjadi dasar pengembangan bisnis, yang diharapkan bahwa para pemuda dapat menjadi pendorong untuk berkontribusi lebih bagi masyarakat Kota Metro dan bangsa Indonesia. (cv/ins)