0 Comments

Pemkot Metro Gelar Rakor Daftar Informasi Publik

Pemerintah Kota Metro, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), menggelar Koordinasi Daftar Informasi Publik (DIP) yang diselenggarakan di Kantor Diskominfo Kota Metro, Rabu (04/10/2023). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Metro, Bagian Protokol Setda Kota Metro, dan Kelurahan se-Kota Metro. Kepala Bidang Komunikasi, Informasi dan Statistik Diskominfo Kota Metro, Ansori, menjelaskan bahwa koordinasi ini dilatarbelakangi oleh Surat Walikota Metro Nomor: 138/KPTS/D-13/2023 tanggal 10 Februari 2023 perihal Penetapan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi di Lingkungan Pemerintah Kota Metro. “Tujuan dari koordinasi ini adalah untuk memastikan ketersediaan informasi publik yang dibutuhkan masyarakat,” ungkap Ansori. Selain itu, kegiatan ini merupakan wujud dari penyelenggaraan negara yang terbuka dan transparan, yang merupakan hak publik dalam memperoleh informasi. Sementara itu dalam penjelasan Kepala Dinas Kominfo Kota Metro, Subehi, menegaskan bahwa hak publik untuk mencari, memperoleh, memiliki, dan menyimpan informasi dijamin oleh Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. “Setiap Badan Publik mempunyai kewajiban untuk membuka akses terhadap Informasi Publik bagi masyarakat luas,” tandasnya. Subehi juga mengatakan, Rapat Koordinasi (Rakor) Daftar Informasi Publik ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Kota Metro dalam mewujudkan hak publik dan melaksanakan kewajiban badan publik. “Untuk itu, pentingnya dukungan dari berbagai elemen dalam menjalankan tugas pemerintah yang semakin kuat seiring dengan tingkat kepercayaan publik kepada Pemerintah Kota Metro,” ujarnya. Tak kalah pentingnya, Tim pelaksana PPID memiliki peran penting dalam menjembatani kebutuhan informasi dari publik terkait kinerja yang ada di Pemerintah Kota Metro. “PPID beserta tim pelaksananya bertugas untuk merencanakan, mengorganisir, melaksanakan, mengawasi, dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pelayanan informasi, serta berfungsi untuk menghimpun, menata dan menyimpan informasi publik yang diperoleh dari seluruh fungsi dan urusan,” ungkapnya. Subehi juga berharap, melalui Koordinasi Daftar Informasi Publik (DIP) ini, Pemerintah Kota Metro dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, memperkuat kepercayaan publik, mempermudah akses informasi, dan Meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan ketersediaan informasi yang lengkap dan mudah diakses. (Sr)

0 Comments

Pengukuhan Pengurus Perpeni dan PPI , Wahdi : Kota Metro Memiliki Harapan Hidup yang Tinggi

Wali Kota Metro menghadiri Pengukuhan Pengurus Perpeni Kota Metro serta Pengurus PPI dan Perpeni Kecamatan Se-Kota Metro Masa Bakti 2023-2028 persatuan pensiunan indonesia yang berlangsung di Wisma Haji Al-Khairiyah Kota Metro, Rabu (04/10/2023). Ketua PPI Kota Metro Ir.HM.Erwin Djunaidi, P.I.A.,M.M menyampaikan bahwa Organisasi Persatuan Pensiunan Indonesia merupakan organisasi baru di yang masih berusia kurang lebih 75 hari. Meski Organisasi Persatuan Pensiunan Indonesia baru di kukuhkan pada tanggal 17 Juni 2023 oleh Ketua Persatuan Pensiunan Indonesia Provinsi Lampung Ir. H. Arinal Djunaidi, tetapi Organisasi Persatuan Pensiunan Indonesia mempunyai semangat sosial kelompok yang tinggi. “Kami ingin selalu berkontribusi secara sosial, seperti menyantuni anak yatim, mengikuti pengajian, dan mendukung usaha-usaha kecil pensiunan,”ungkapnya. Erwin Djunaidi membeberkan bahwa saat ini PPI Kota Metro telah memiliki 356 Anggota yang terdiri dari berbagai latar belakang mulai dari pensiunan, kejaksaan dan DPRD. Menurutnya, kedepan PPI Kota Metro berencana untuk menjalin kolaborasi dengan perbankan guna mendukung pensiunan dan memfasilitasi kegiatan usaha seperti pelatihan bagi pensiunan yang memiliki kerajinan di bidang kuliner atau industri. Dengan semangat yang tinggi dan komitmen sosial yang kuat, sebagai Ketua Pengurus PPI Kota Metro mengaku siap membangun masa depan yang lebih baik dan produktif bagi pensiunan serta masyarakat Kota Metro secara keseluruhan. Sementara itu, Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin, Sp.OG (K).,MH mengungkapkan apresiasi dan menyambut baik atas penyelenggaraan Pengukuhan Pengurus Persatuan Pensiunan Indonesia (Perpani) Kota Metro, PPI dan Perpeni Kecamatan Se-Kota Metro. Dalam kesempatan ini, Wahdi Siradjuddin menuturkan bahwa usia lansia merupakan masa yang produktif dalam bonus demografi yang akan datang. “Kota Metro memiliki harapan hidup yang tinggi, 71,89 tahun, artinya setiap bayi yang terlahir di kota ini memiliki peluang mencapai usia 72 tahun,” jelasnya. Wali Kota Metro optimis PPI Kota Metro yang baru berusia 75 hari akan terus berkembang di Kota Metro. “Mungkin satu tahun lagi, ruangan ini tidak akan cukup untuk menghimpun anggota PPI dari para pensiunan ini, masih banyak kontribusi yang bisa dihasilkan dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan sektor-sektor lainnya. Pensiun bukanlah batasan, dan masih banyak yang dapat kita capai,”ucapnya (Yl/Sr)

0 Comments

Peringati HUT TNI , Anggota Fokorpimda Lakukan Ziarah Makam Pahlawan

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun TNI tahun 2023, Pemerintah Kota Metro turut mengikuti ziarah ke Makam Pahlawan Kemala Nusantara Kota Metro, pada Rabu (04/10/2023). Pada kesempatan ini, Letkol Arh. Rendra Febrandari Suparman, S.IP selaku Dandim 0411/KM menjadi inspektur Upacara Ziarah Makam Pahlawan dan Kapten Inf Suprobo menjadi Komandan Upacara. Ziarah makam pahlawan tersebut diawali dengan meletakkan karangan bunga oleh inspektur upacara, serta melakukan tabur bunga yang diikuti oleh seluruh peserta upacara. Adapun yang menghadiri Upacara Ziarah ke Makam Pahlawan yaitu Wakil Wali Kota Metro, Wakil Ketua II DPRD Kota Metro, Kabag Ops Polres Metro, Hakim Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Agama, Kasi Intel Kejaksaan, Subdenpom persiapan Kota Metro, Para PJU Kodim 0411/KM, dan Plt. Kadis Sosial. (Dns/Vv/Sr)

0 Comments

Upayakan Percepatan Penanggulangan Kemiskinan, Kota Metro Turun 0,83 Persen

Sekretaris Daerah Kota Metro, Ir. Bangkit Haryo Utomo hadir di dalam kegiatan Roadshow TKPK Provinsi Lampung dan Rapat Koordinasi TKPK Kota Metro. Dengan tema “Perkuat Sinergi dan Kolaborasi, Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem” Sekda Kota Metro mewakili Wali Kota Metro di Aula Pemerintah Daerah Kota Metro, pada Selasa 03/10/2023. Pada kesempatan tersebut, Bangkit menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Metro sangat menyambut baik pelaksanaan Roadshow TKPK, yang bertujuan meningkatkan sinergi antara Pemerintah Provinsi Lampung dengan Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung, dalam upaya percepatan penanggulangan kemiskinan. “Presiden RI telah memberikan arahan untuk penghapusan kemiskinan ekstrem di seluruh wilayah Indonesia sebesar 0 (nol) persen di tahun 2024. Target tersebut lebih cepat 6 (enam) tahun dari target yang menjadi komitmen global di dalam tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) untuk mengakhiri kemiskinan dalam segala bentuk pada tahun 2030,“ kata Bangkit. Lanjutnya, Bangkit menjelaskan bahwa, kemiskinan bersifat multidimensi dan harus ditangani secara lintas sektor. Upaya percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem juga harus dilaksanakan secara terencana dan terpadu serta tepat sasaran. “Untuk itu Pemerintah Kota Metro terus berupaya untuk memastikan seluruh program penanggulangan kemiskinan dapat berjalan efektif dan bersinergi dengan berbagai program baik dari Pemerintah Pusat maupun dari Provinsi Lampung,” ujarnya. Berdasarkan data BPS, tingkat kemiskinan Kota Metro di tahun 2022 berada di angka 7,87 persen, dimana sebelumnya tercatat sebesar 8,93 persen di tahun 2021. Penurunan tersebut merupakan yang terendah dalam lima tahun terakhir. Sebelumnya di tahun 2021, persentase penduduk miskin Kota Metro sempat meningkat dari 8,47 persen di tahun 2020 menjadi 8,93 persen di tahun 2021 akibat dampak pandemi COVID-19. Selanjutnya, angka kemiskinan ekstrem di Kota Metro yang mengalami penurunan dari 1,73 persen di tahun 2021 menjadi 0,83 persen di tahun 2022, dengan jumlah penduduk miskin ekstrem yang juga menurun dari 2.970 jiwa di tahun 2021 menjadi 1.438 jiwa. “Oleh karena itu, Pemerintah Kota Metro berkomitmen untuk berinovasi juga bekerja sama dengan masyarakat dan stakeholder lainnya, untuk terus menekan angka kemiskinan di Kota Metro, dengan cara mengalokasi anggaran yang ada di organisasi perangkat daerah. Dana tersebut harus digunakan secara efektif dan efisien dengan lebih memprioritaskan alokasi belanja yang berdampak langsung pada sasaran dan meminimalkan anggaran yang hanya sekedar penunjang,” tegas Bangkit. Staf Ahli Gubernur Provinsi Lampung, Drs. Intizam, mengatakan bahwa untuk dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat harus memerlukan penerapan kebijakan yang dilaksanakan melalui pengentas kemiskinan dan perlindungan sosial adaptif. Dalam mewujudkan pembangunan sumber daya manusia secara menyeluruh, efektif dan mencapai Universal. “Kita perlu adaptif terhadap perubahan rencana. Inklusif terhadap anak-anak, wanita dan lansia. Membuat program untuk usia hari tua 65 tahun, meningkatkan keterampilan, penguatan pelayanan, dan pemanfaatan teknologi digital. Pelaksanaan penanggulangan kemiskinan tidak efektif jika dilakukan secara parsial. Angka penurunan kemiskinan Kota Metro, masih diatas persentase nasional, kita juga menempati posisi 4 tertinggi di Pulau Sumatra. Pemerintahan perlu melakukan pembangunan dalam upaya percepatan penurunan kemiskinan, yang saat ini telah terealisasi 62,16%,” paparnya. (Dns/Vv/Sr)

0 Comments

Kunjungan Tim PEKPPP, Pemkot Metro Harap Mampu Membawa Kemajuan Pelayanan Publik

Sekretaris Daerah Kota Metro Ir. Bangkit Haryo Utomo, M.T, menerima Kunjungan Tim Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan Publik (PEKPPP) Provinsi Lampung, yang berlangsung di Ruang Kerja Sekretaris Daerah Kota Metro, Selasa (03/10/2023). Ketua Tim PEKPPP Provinsi Lampung, Guswadi Alamsyah, menyampaikan bahwa sast ini ada 3 dinas yang menjadi lokus dari PEKPPP Provinsi Lampung yaitu Dinas Sosial, Rumah Sakit dan Kecamatan. Kegiatan dilaksanakan 1 hari tersebut dilaksanakan berdasarkan Peraturan Gubernur No.22 Tahun 2023 tentang Sistem Kerja Untuk Penyederhana Birokrasi. “Jadi kita khususnya di biro organisasi sudah membentuk tim-tim kerja bersama Inspektorat Provinsi Lampung untuk melakukan pendampingan di Kota Metro terkait masalah pelayanan publik,” ujarnya. Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Metro Ir. Bangkit Haryo Utomo, M.T., berharap dengan adanya Kunjungan Tim Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan Publik (PEKPPP) Provinsi Lampung ke Kota Metro, dapat memberikan bimbingan dan rekomendasi untuk kemajuan Kota Metro terutama dalam memberikan pelayanan publik. “Mohon bimbingan pak, mudah-mudahan rekomendasinya bisa menjadikan Kota Metro lebih baik lagi,” ucap Bangkit. Diakuinnya saat ini, Kota Metro merupakan salah satu kota yang ada di Provinsi Lampung yang sering dijadikan lokus (tempat) pelayanan publik. Dimana sebelumnya Kota Metro juga menjadi lokus pelayanan publik untuk BPK yang dilaksanakan selama 30 hari. “Mudah-mudahan dengan kedatangan PEKPPP Kota Metro mendapatkan hasil yang terbaik,” harapnya. (Yl/Sr)

0 Comments

Pemkot Metro Bersama BPJS Kota Metro Lakukan Trasformasi Mutu Pelayanan Kesehatan

Sekretaris Daerah Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo menghadiri Pertemuan Nasional Fasilitas Kesehatan Tahun 2023 yang dilakukan secara Virtual, di Ruang Rapat BPJS Kesehatan Cabang Metro, Senin (02/10/2023). Pertemuan secara nasional Fasilitas Kesehatan BPJS Kesehatan Tahun 2023 yang menjadi ajang penting bagi penyelenggara jaminan kesehatan nasional, dalam upaya meningkatkan mutu layanan kesehatan di Indonesia dengan tema “Kolaborasi dalam Transformasi Mutu Layanan yang mudah, cepat, dan setara kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional”. Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti, menegaskan bahwa tahun 2023 adalah momentum penting dalam perjalanan BPJS Kesehatan dengan fokus utama pada Transformasi Mutu Layanan. “Melalui transformasi ini, BPJS Kesehatan bertujuan untuk memberikan pelayanan yang mudah diakses, cepat pelayanannya, dan setara untuk setiap peserta JKN dengan peningkatan akses layanan kesehatan bagi peserta JKN, terutama bagi masyarakat yang berada di Daerah Belum Tersedia Fasilitas Kesehatan Yang Memenuhi Syarat (DBTFMS) bekerjasama dengan rumah sakit apung/bergerak telah memberikan solusi untuk memastikan bahwa masyarakat di daerah-daerah terpencil pun,dapat merasakan manfaat layanan kesehatan yang memadai,” paparnya. Transformasi Mutu Layanan juga mencakup upaya simplifikasi administrasi pelayanan, Proses administratif yang lebih sederhana, seperti penggunaan KTP saat mengakses layanan kesehatan, tanpa perlu fotokopi berkas, alur layanan rujukan yang efisien, digitalisasi pelayanan dan pengklaiman, serta percepatan penyelesaian pengaduan peserta melalui BPJS Satu menjadi langkah proaktif dalam menjawab kebutuhan peserta JKN. “Tingkat kepuasan peserta JKN telah mencapai 89,6 persen, yang menunjukkan bahwa inisiatif BPJS Kesehatan memberikan hasil yang positif. Hasil survei tersebut memvalidasi upaya berkelanjutan untuk memenuhi ekspektasi peserta dalam hal pelayanan kesehatan yang berkualitas,” tambah Ghufron. Sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024 Indonesia bertekad mencapai cakupan kepesertaan semesta Program JKN atau Universal Health Coverage (UHC) pada tahun 2024, untuk mencapai tujuan dengan kerja sama dengan pemerintah adalah sangat penting. Melalui Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 telah memberikan dasar yang kuat untuk kerja sama yang lebih erat antara BPJS Kesehatan, kementerian dan lembaga, serta pemerintah daerah dalam menyelenggarakan Program JKN dan memastikan perlindungan kesehatan bagi seluruh penduduk. “Per 1 September 2023 cakupan kepesertaan JKN yang mencapai lebih dari 262,74 juta jiwa atau 94,60 persen dari total seluruh penduduk. Hal ini yang merupakan bukti nyata dari upaya bersama untuk menghadirkan perlindungan kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Pemanfaatan layanan kesehatan yang signifikan oleh peserta JKN pada tahun 2022 dengan 502,8 juta kunjungan adalah pencapaian luar biasa ini mencerminkan kepercayaan yang semakin tinggi dari masyarakat Indonesia terhadap Program JKN,” ujar Ghufron. Ghufron juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran manajemen fasilitas kesehatan dan semua pihak yang telah berperan aktif dalam mendukung pelaksanaan Program JKN. Dimana Kolaborasi ini adalah tonggak keberhasilan dalam menghadirkan layanan kesehatan yang lebih baik untuk seluruh masyarakat Indonesia. Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Metro Ir. Bangkit Haryo Utomo, MT menuturkan bahwa Rumah Sakit Jendral A.Yani Kota Metro telah membuat inovasi Aplikasi Antrian yang dapat melihat waktu kedatangan pasien, dokter yang akan melakukan pelayanan dan kapan pasien akan memasuki ruangan. “Dari aplikasi ini juga, turut ada komitmen dari seluruh dokter spesialis yang membuat surat pernyataan dukungan dan berkomitmen untuk melaksanakannya,” ungkapnya. Bangkit juga mengajak perwakilan dari rumah sakit yang hadir untuk dapat mengikuti dan mengunakan aplikasi yang ada, guna memberikan pelayanan yang lebih baik dengan mengapdopsi, meniru dan aplikasikan ditempatnya masing- masing. Selain itu, Rumah Sakit Mardi Waluyo Metro juga telah mengunakan elektronik rekam medis dan aplikasi Klaim untuk mempermudah pelayanan yang mengadopsi dari Yogyakarta. “Pemerintah Kota Metro juga melakukan kerjasama dengan BPJS Kota Metro melalui UHC dengan menaikan anggaran kesehatan BPJS menjadi 21 Miliyar, guna membantu masyarakat Kota Metro yang membutuhkan penanganan darurat di Rumah Sakit hanya dengan cukup mengunakan e-KTP, maka masyarakat Kota Metro dapat langsung menerima pelayanan kesehatan yang sudah ditangani oleh BPJS. Tak cukup hanya itu, Pemerintah Kota Metro juga memberikan perhatian kepada pasien penderita kanker yang harus rutin menjalani kemo dirumah sakit dengan menyediakan yayasan bagi pasien penderita kanker yang berada di Tejosari. “Di Tejosari juga disediakan makan minum, ambulance yang sudah disediakan dari pak Camat Metro TImur yang telah kita berikan 1 ambulance yang akan mengantar dan menjemput pasien kanker ke rumah sakit secara gratis,” tegasnya. Dari acara ini, Bangkit berharap dengan adanya kemudahan pelayanan kesehatan yang ada di Kota Metro, sehingga Kota Metro bisa menjad dan sebagai tempat wisata kesehatan. Acara diakhiri dengan pemberian penghargaan dari BPJS Kesehatan Cabang Metro kepada Rumah Sakit, Klinik dan Dokter terbaik 1 dalam Fasilitas Kesehatan Berkomitmen Tahun 2023. (Yl/Sr)

0 Comments

Peringati Hari Batik Nasional, Wahdi Pesan ini

Wali Kota Metro, dr. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG (K) menjadi pembina upacara Hari Batik Nasional yang berlokasi di lapangan SMA Negeri 2 Metro, pada Senin 02/10/2023. Pada kesempatan tersebut, Wahdi mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga SMA Negeri 2 Kota Metro. Serta memberi apresiasi kepada Pasukan Pengibar Bendera, karena telah antusias mengikuti serta menjadi petugas pada Upacara Hari Batik Nasional. “Kita harus bersama-sama membangun karakter positif anak bangsa, menjadikan bangsa yang maju. Meningkatkan mutu dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) agar mendukung pembangunan Kota Metro. Semoga perayaan Hari Batik Nasional ini, dapat mengingatkan kita akan rasa bangga kita terhadap Indonesia, budaya Indonesia dan sejarah Indonesia,” ucap Wahdi. Wahdi juga menerangkan bahwa pemerintah juga memperhatikan sumber daya manusia sebagai pembangunan Kota Metro sebagai kota pendidikan, kota yang sehat, dan berbudaya. “Pemerintah akan terus berkolaborasi bersama masyarakat untuk membangun sumber daya manusia yang berkualitas. Untuk itu, dengan kita menuju Indonesia Emas, adik-adik harus belajar lebih giat lagi, agar bisa menjadi juara. Karena bangsa yang besar ini menunggu adik-adik semua di gerbang kesuksesan, menjadi generasi bangsa yang berkualitas,” pungkasnya. (Dns/Vv/Sr)

0 Comments

Pendidikan dan Ketahanan Pangan Jadi Konteks Talkshow, Pemerintah Kota Metro dengan Saburai TV

Wali Kota Metro, dr. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG (K) bersama Kepala Bappeda, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dan Kepala Dinas DKP3 menjadi narasumber acara talkshow pada Saburai TV, yang berlangsung di Guest House. Talkshow kali ini terkait dengan tema “Pendidikan Setelah Covid dan Kurikulum Merdeka” dan “Ketahanan Pangan Kota Metro”, Kamis 28/09/2023. Pada kesempatan tersebut, presenter dari Saburai TV Fitri Amalia, melontarkan beberapa pertanyaan kepada Wali Kota terkait pendidikan di Kota Metro ini menjadi center dan penerapan teknologi digital di era kurikulum merdeka. Dalam menanggapi pertanyaan tersebut, Wahdi menerangkan bahwa Kota Metro sebagai kota pendidikan, menjadi acuan bagaimana proses pembangunan jelas sekali mulai dari visi, misi dan program Kota Metro yaitu Metro menjadi kota berpendidikan, sehat, dan berbudaya. Sehingga pendidikan ini sangat diperlukan oleh sumber daya manusia yang berkualitas. “Kebutuhan kita itu harus meningkatkan sumber daya masyarakat. Untuk menyongsong ke depan, kita memerlukan teknologi yang maju. Saling menguatkan bagaimana kita menggambarkan satu konsep, agar bisa memantau sumber daya masyarakat. Karena pada hakikatnya, semua passion anak-anak berbeda. Kita harus bisa mengenalkan kepada anak bagaimana personalitinya, mengenal sosial di sekitar,” jelasnya. Tak hanya itu, Wahdi pun memaparkan terkait cara memberi arahkan anak untuk banyak mengisi waktu luang dengan mengembangkan bakat yang dimilikinya. Dalam proses teknologi, ketika kita membuat aplikasi-aplikasi belajar yang baik dan bagus. Tetap dengan tujuan yang sama, yaitu pembangunan sumber daya manusia. “Penguatan itu yang menurut saya, guru melihat anak-anak punya potensi, harus diberikan karakter pancasila. Selain itu kita bisa menunjang dari peningkatan sumber daya pengajarnya dan sistem yang digunakan, itulah yang akan menjadi pembentukan kota pendidikan,” papar Wahdi. Sementara itu Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro, Suwandi menyatakan bahwa kurikulum merdeka merupakan mitigasi dari pembelajaran yang telah hilang. Seluruh kesatuan Kota Metro sudah siap untuk kurikulum merdeka. “Dengan adanya sistem zonasi ini, akan mempermudah kurikulum merdeka, karena setiap sekolah pasti memiliki peluang yang sama dalam prestasi. Kurikulum merdeka itu pembelajarannya lebih sedikit, esensial, prosesnya cepat. Bukan seberapa banyak materi yang didapat, namun seberapa paham anak-anak akan materi yang diajarkan,” katanya. Kurikulum merdeka juga dianggap Suwandi, dapat memperkuat karakter, penalaran, kemandirian, kompetensi personal dari anak-anak. Dan anak-anak memiliki waktu yang lebih untuk mendorong peningkatan passion mereka. Pada kesempatan yang sama, presenter Saburai TV, Fitri Amalia juga bertanya mengenai ketersediaan pangan yang ada di Kota Metro saat ini dan apa saja upaya pemerintah dalam menangani ketahanan pangan di Kota Metro. Wahdi pun menjelaskan bahwa pemerintah sangat serius dalam menangani kebutuhan pangan Kota Metro ini. “ Pemerintah juga harus paham bagaimana lahan setiap daerah dapat dimanfaatkan, dengan melihat air yang sebagai sumber utama dalam sektor pangan juga. Dan sebagai pemerintah harus mendukung penuh sektor pangan. Karena hal tersebut akan menjadi capaian kedepannya. Bagaimana pemerintah bersama masyarakat mempertahankan dan mengupayakan potensi yang kita miliki.,” Paparnya. Kepala Bappeda, Anang dalam konteks ketahanan pangan, ada beberapa hal termasuk perubahan zaman, iklim, maupun cuaca. Dan yang paling penting adalah memanage, program-program jangka pendek maupun panjang secara konstitusional. “Pemerintah Kota Metro melakukan program tiap tahun, yaitu pelaksanaan teknologi tepat guna di bidang pertanian, perkembangan inovasi yang berhubungan dengan pertanian. Baik hal yang berkaitan dengan lingkungan, kesehatan, pendidikan, mendukung teknologi tepat guna,” ujarnya. Heri selaku Kadis DKP3 menambahkan bahwa masyarakat Kota Metro tidak perlu khawatir dengan ketahanan makanan. Karena saat ini ketahanan pangan Kota Metro masih diatas stabil. “Dalam masa El Nino ini pemerintah selalu melakukan berbagai macam upaya dan strategi terbaik untuk menangani ketahanan pangan dan membutuhkan masyarakat untuk bekerja sama melakukan perubahan dan penurunan produktif. Jangan panic buying, jangan boros pangan, jangan menyisakan makanan,” pungkasnya. (Dns/Vv/Sr)

0 Comments

Mengaplikasi Jejak Rasul Menuju Pribadi yang Unggul jadi Tema Peringatan Maulid Nabi di Metro Pusat

Camat Metro Pusat, Yahya Rachmat, SSTP, MH mewakili Wakil Wali Kota Metro, menghadiri pengajian dalam rangka Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H/ 2023 M. Dengan tema ‘Mengaplikasi Jejak Rasul Menuju Pribadi yang Unggul’ acara peringatan Maulid Nabi ini berlangsung di Jalan Bungur Gg Kenanga IV RT 48 RW 08 Kelurahan Metro, Kecamatan Metro Pusat, pada Rabu 27/09/2023. Pada kesempatan ini, Yahya menyampaikan, bahwa Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini harus dimaknai lebih dari sekedar tradisi, rutinitas atau kegiatan seremonial saja. Hendaknya dalam hal ini senantiasa mengambil hikmah dari Rasulullah SAW. “Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, kita dapat mencontoh tauhid, akidah, amalan dan akhlak Beliau, sehingga dapat menjadikan kita orang yang bahagia dunia dan akhirat,” ujar Yahya. Yahya juga berharap dari kegiatan ini dapat dijadikan momentum untuk introspeksi diri seberapa jauh kita mencintai Rasulullah SAW, sehingga kedepannya kita semakin baik dan sesuai dengan Beliau. “Kita harus terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT serta menjunjung tinggi Nabi Muhammad SAW, yang insya Allah yang akan selalu menjaga persatuan dan kesatuan, serta selalu saling mengingatkan dalam kebaikan,” lanjutnya. Ketua Panitia, Neneng Mariana mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada segenap panitia dan seluruh pihak yang terkait karena telah memeriahkan kegiatan ini. “Dengan meriahnya acara ini, mari kita luruskan niat dan samakan tujuan untuk melangkahkan kaki menuju acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada hari ini,” ucapnya. Harapannya, Peringatan Maulid Nabi ini diharapkan mampu untuk meningkatkan rasa cinta terhadap Rasulullah dan menjalin tali kasih dengan Beliau yang selalu menyayangi juga mencintai umat Muslim melebihi darah dagingnya sendiri. (Dns/VV/Sr)

0 Comments

Sidang DPRD, Wahdi : Tahun 2023 Akan Menjadi Tahun Pembangunan Infrastruktur

Wali Kota Metro dr. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG(K),M.H bersama Wakil Walikota Metro Drs. Qomaru Zaman, M.A menghadiri Rapat Paripurna DPRD yang membahas Pembicaraan Tingkat II tentang Pengambilan Keputusan Raperda terkait Perubahan APBD Kota Metro Tahun Anggaran 2023, yang berlangsung di Ruang Sidang Kantor DPRD Kota Metro, pada Rabu (27/09/2023). Pada kesempatan ini, Wahdi menyampaikan proses penyusunan perubahan dan pedoman penyusunan APBD Kota Metro pada tahun anggaran 2023, yang tentunya berpedoman dengan dokumen perencanaan perubahan RKPD juga Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA). “Suatu daerah dapat melakukan Perubahan APBD disebabkan oleh perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi (Kebijakan Umum APBD (KUA) atau dapat berupa terjadinya pelampauan, tidak tercapainya proyeksi pendapatan daerah, pelampauan atau tidak tercapainya alokasi belanja daerah, perubahan sumber dan penggunaan pembiayaan daerah yang semula ditetapkan dalam KUA,” ucap Wahdi. Wahdi juga menyampaikan adanya tujuan-tujuan yang akan mendasari perubahan dan pengalokasian APBD pada wilayah Kota Metro untuk mengoptimalisasikan kinerja Pemerintahan Kota Metro. “Tahun 2023 ini akan menjadi tahun pembangunan infrastruktur terutama jalan, yang bertujuan untuk memperlancar arus distribusi barang dan jasa dengan mempermudah pengiriman sarana produksi dan mempermudah pengiriman hasil produksi ke pasar dengan memberikan aksesibilitas. Meningkatkan aksesibilitas jasa pelayanan sosial termasuk kesehatan, pendidikan dan penyuluhan. Kemudian juga upaya pencegahan banjir, pengelolaan lingkungan, peningkatan SDM, peningkatan perekonomian, serta meningkatkan kegiatan sosial budaya masyarakat Kota Metro,” tuturnya. Menurutnya, tahapan evaluasi yang dilakukan setelah proses pengesahan perubahan APBD ini berfungsi untuk menyelaraskan dan mensinergikan program-program pembangunan yang dianggarkan dalam Perubahan APBD Kota Metro tahun 2023 dengan melalui kebijakan dari program Pemerintah Provinsi, maupun Pemerintah Pusat. “Saya secara pribadi atas nama Pemerintah Daerah dan masyarakat Kota Metro, mengucapkan terima kasih kepada Ketua, wakil-wakil Ketua, dan seluruh Anggota Dewan yang telah bekerja sama dan bertanggung jawab dengan semaksimal mungkin demi menyelesaikan pembahasan rancangan peraturan daerah mengenai perubahan APBD Kota Metro,” ucapnya. Akhir sambutan, Wahdi mengatakan bahwa saran dan pendapat yang disampaikan oleh para anggota dewan dalam rangka perbaikan dan penyempurnaan Raperda tentang Perubahan APBD Kota Metro Tahun Anggaran 2023, agar semua kegiatan yang terprogram benar-benar dapat bermanfaat bagi masyarakat. (Dns/Vv/Sr)