Dalam Rangka Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H Pemerintah Kota Metro melakukan Sedekah Akbar dan Pengukuhan Pengurus Majelis Taklim Masjid Taqwa Metro, yang dilaksanakan di halaman Masjid Taqwa Metro, Selasa (19/10/2021). Kegiatan yang berlangsung dengan penuh khidmat ini diawali dengan pembacaan Asmaul Husna dan Selawat, serta pembacaan surah-surah. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian laporan Ketua Panitia AC Yuliwati Bangkit yang menyampaikan maksud dan tujuan berlangsungnya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama dengan bergotong-royong saling membantu di tengah pandemi Covid-19 ini. Tidak hanya itu, hal ini juga sebagai sarana beramal dan beribadah dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H. “Kegiatan sedekah akbar ini sudah dilakukan sejak tanggal 17 Oktober yang bertempat di Kelurahan Rejomulyo yang menargetkan 22 Kelurahan se-Kota Metro dan diberikan sebanyak 330 paket sembako, dan juga penyerahan bantuan sembako kepada para ojek online, tukang becak, dan kaum duafa se-Kota Metro sebanyak 300 paket sembako, serta kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H/2021 M, yaitu pengukuhan pengurus Majelis Taklim Masjid Agung Taqwa Metro periode 2021-2025 dan penyerahan bantuan GNITA AUS-KM dan sembako secara simbolis,” jelasnya. Lanjutnya, AC Yuliwati juga menyampaikan jumlah donasi yang dikumpulkan hingga hari ini kurang lebih sebanyak 900 paket sembako, yang berisi 5 kg beras, 1 pcs minyak, 5 bungkus mie, dan 1 kg gula. Di akhir laporan, pihaknya juga mengatakan sasaran penerima bantuan tersebut adalah, lansia, keluarga yang terdampak Covid-19, fakir miskin, dan buruh harian. Wahdi selaku Walikota Metro dalam hal ini juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Metro yang telah bekerja sama dalam menangani pandemi Covid-19 di Kota Metro, yang diketahui sekarang sudah memasuki zona 1. “Alhamdulillah dan terima kasih saya ucapkan sebesar besarnya kepada seluruh lapisan masyarakat Kota Metro, yang telah bekerja sama dalam menangani pandemi Covid-19 di Kota Metro, sebab kali ini kita telah memasuki zona 1,” ungkapnya. Lanjutnya, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW juga mengingatkan kembali akan sejarah dan nilai-nilai kepemimpinan Nabi Muhammad SAW dalam menyebarkan Islam di muka bumi ini yang mana dapat meningkatkan iman dan ketaqwaaan kita pada Allah SWT serta menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai suri teladan dalam menjalankan fungsi dan tugas kita sebagai Aparatur Sipil Negara. “Hal ini juga mengingatkan kita selaku umat sudah sepantasnya senantiasa untuk mengikuti dan meneladani segala aspek kehidupan Rasulullah antara lain menegakan aqidah, mengajarkan prinsip kejujuran, dan amanah dalam memimpin umatnya,” tuturnya. Dalam kesempatan ini juga, dilakukan pengukuhan anggota Pengurus Majelis Taklim Masjid Taqwa Metro yang dikukuhkan sesuai dengan Surat Keputusan Walikota Nomor 334/KPTS/SETDA/02/2021. (ins/ag)
Pengukuhan Pengurus Majelis Taklim Masjid Taqwa Metro dan Sedekah Akbar Dalam Rangka Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H
Dinas PPPAPPKB Kota Metro dan Dinas Perkim Kota Metro Serahkan Sertifikat dan Piagam Penghargaan Kepada Walikota Metro
Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Barencana (PPPAPPKB) Kota Metro bersama Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Metro menyerahkan Sertifikat dan Piagam Penghargaan kepada Walikota Metro, yang berlangsung di Rumah Dinas Walikota Metro (18/10/21). . Dinas PPPAPPKB Kota Metro bersama Dinas Perkim Kota Metro sebelumnya membawa nama Pemerintah Kota Metro meraih Piagam Penghargaan dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Sebagai Kota Layak Anak Peringkat PRATAMA Tahun 2021 dan Sertifikat Pelopor Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA) Taman Mulyojati dengan peringkat RBRA NINDYA Tahun 2019. . Pada kesempatan ini, Walikota Metro meminta untuk terus menggali apa yang bisa menonjolkan Kota Metro, “Saya yakin Kota Metro adalah kota yang punya potensi baik sebagai Kota Pendidikan maupun nilai-nilai budaya yang ada,” ucapnya. (yl/ian)
Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H, Pemkot Metro Gelar Kegiatan Sedekah Akbar
Pemerintah Kota Metro melakukan kegiatan Sedekah Akbar Cinta Sesama dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H/2021 M di Halaman Masjid Taqwa Kota Metro, Senin (18/10/2021). Walikota Metro Wahdi dalam hal ini menyampaikan, bahwa kepedulian kita terhadap sesama harus ditingkatkan, dan mengajak kepada seluruh masysrakat untuk terus berupaya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT, serta senantiasa meningkatkan jalinan silaturahmi diantara kita semua. “Dengan demikian Insya Allah kita dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan, serta saling mengingatkan didalam kebaikan,” terangnya. Sementara itu, Ketua Majelis Taklim Masjid Taqwa Kota Metro Silfia Naharani Wahdi mengatakan, dalam hal ini pemerintah akan hadir dan kami berharap masyarakat juga selalu mendukung program pemerintah terutama tentang kerohanian bersama ustaz di Masjid Taqwa ini. Diketaui, untuk pemberian bantuan sosial hari ini sebanyak 300 paket sembako dengan perincian 100 paket untuk ojek online, 100 paket untuk buruh dan 100 paket untuk tukang becak di Kota Metro. Kegiatan ini bekerja sama dengan Majelis Taklim Masjid Taqwa, PHBI, Baznaz, dan Komunitas Ayo Cinta Masjid (ACM) Kota Metro. (tm/cv)
Pemkot Metro Menerima CSR dari PT Bank Lampung
Pemerintah Kota Metro menerima bantuan Coorporate Social Responsibility (CSR) dari PT. Bank Lampung di halaman Rumah Dinas Walikota Kota Metro, Senin (18/10/2021). Dalam hal ini, Walikota Metro Wahdi secara langsung menerima CSR yang diberikan yaitu berupa 1 mobil Dump Truck dan Neon Box Masjid Taqwa senilai 476.725.000 rupiah. Dirut PT. Bank Lampung Presley Hutabarat menyampaikan, semoga CSR ini bermanfaat dan sebelumnya Bank Lampung juga memberikan bantuan berupa sembako. Walikota Metro Wahdi mengucapkan terima kasih kepada Bank Lampung atas CSR yang diberikan. “Mudah-mudahan Bank Lampung selalu bisa memberikan kontribusi kepada Kota Metro,” tuturnya. (tm/cv)
Walikota Metro dan Komisi III DPR RI Kunjungi Budidaya Porang
Walikota Metro Wahdi bersama Taufik Basari (Komisi III DPR RI), melakukan kunjungan ke tempat budidaya porang Minggu (17/10/2021) Pemerintah Kota Metro menaruh perhatian yang sangat besar terhadap budidaya porang. Saat kunjungannya, Wahdi mengatakan bahwa industri porang di Metro cukup sangat baik, dan tertata. “Porang menjadi komoditas andalan baru di Indonesia yang dipilih oleh Presiden Joko Widodo. Khususnya dalam rangka membuat alur ekspor yang beragam dan lebih optimal ke mancanegara,” ungkap Wahdi. Pemerintah daerah dan pelaku usaha melihat potensi yang ada ini sebagai peluang besar. Maka ketiga komponen tersebut berusaha terus memperbaiki alur budidaya porang hingga proses pengolahan pasca panen yang lebih maju, meskipun saat ini ada sedikit penurunan harga penjualan porang. Dewanto selaku pelaku usaha porang juga melaporkan bahwa meskipun saat ini porang mengalami penurunan harga penjualan, namun pengusaha-pengusaha porang tetap bersemangat dalam bertani. “Kami tetap bersemangat dengan keadaan seperti ini, namanya usaha ya tetap ada naik turunnya, bahkan kedepannya kami berharap bisa memproduksi porang menjadi tepung porang, karena kedepannya pemasaran, dan komoditas ekspor, bisa menjadi komoditas andalan,” ungkapnya. Kegiatan ini juga dihadiri oleh petani porang dari 7 kabupaten, yang ada di Lampung. Taufik Basari (Komisi III DPR RI) juga mengatakan bahwa Indonesia merupakan negara tropis, jadi sangat sesuai untuk budidaya porang, berusaha untuk melindungi plasma nutfah, maupun keberadaan benih porang. Itulah sebabnya pemerintah melarang ekspor benih dan umbi porang ke luar negeri. Sebagaimana kita ketahui, Vietnam sangat gencar berusaha untuk mendatangkan benih dan umbi porang dari Indonesia ini. Jadi kita harus melindungi bibit porang ini. “Jika banyak sektor bisnis yang menurun, hortikultura atau pertanian justru menjadi bisnis yang tetap bertahan bahkan beberapa mengalami pelonjakan. Antara lain adalah bisnis porang. Pemerintah pun mendorong agar budidaya porang ini semakin digalakkan,” ungkapnya. Taufik Basari diakhir arahannya menegaskan kepada masyarakat untuk memanfaatkan lahan yang ada ada untuk budidaya porang. Budidayanya relatif mudah karena kita berada di negara tropis. Pasar yang tersedia juga cukup luas, karena pasar ekspor sangat terbuka untuk menerima. (ins/bgs)
Berlangsung di RIS Dokter Swoning, Walikota Metro Berbincang Dengan Taufik Komisi III DPR RI
Walikota Metro Wahdi berbincang bersama Taufik Basari (Komisi III DPR RI) serta Penayangan Film Dokter Swoning, di halaman Rumah Informasi Sejarah Dokter Swoning, Kota Metro, Minggu (17/10/2021). Pada perbincangannya, Wahdi mengatakan Rumah Informasi Sejarah (RIS) adalah lambang peradaban sebuah bangsa, dan tingkat kemajuan bangsa tercermin dari komitmen memelihara serta memperhatikannya. “Semakin peduli, semakin kuat, komitmennya di dalam menangani, memelihara, mengembangkan, dan memperhatikan Rumah Informasi Sejarah di Kota Metro, biasanya semakin tinggilah tingkat peradaban sebuah Kota itu,” kata Wahdi. Dalam kesempatan tersebut, Wahdi juga menyampaikan komitmen pemerintah untuk memajukan Rumah Informasi Sejarah Dokter Swoning serta memajukannya adalah tanda bahwa Metro mengalami kemajuan yang signifikan. Taufik Basari dalam hal ini, mengaku senang karena saat ini mulai banyak kesadaran dari masyarakat, dan para pemuda untuk mengunjungi RIS. Pihaknya mengatakan RIS nantinya bisa menjadi destinasi wisata yang rekreatif sekaligus mendidik. “Hampir seluruh wilayah Indonesia punya gairah baru bahwa RIS itu menjadi tempat destinasi wisata yang sehat, mendidik, dan memberi inspirasi kepada pengunjung dan yang diajak berkunjung. Terutama para peserta didik dan anak-anak yang ingin mendapatkan rekreasi, ingin mendapatkan suasana rekreatif, tapi juga menyehatkan,” ucap Taufik. Menurut Taufik, sarana dan prasarana di RIS perlu lebih variatif agar tidak membosankan. “Karena itu, ke depan, kita harus betul-betul melengkapi berbagai macam sarana dan prasarana RIS dan harus lebih variatif sehingga tidak membosankan. Dan kalau perlu, ada event-event tertentu setiap saat secara periodik sehingga memang selalu ada suasana inovatif, ada suasana yang baru,” tuturnya. Imbuhnya, Komisi III DPR RI tersebut juga menyampaikan bahwa atas nama DPR RI, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang selama ini menekuni, menggeluti bidang permuseuman dalam kapasitas apa saja. Mulai kepala museum, pengelola, pemerhati, pemelihara, dan tentu saja juga para penggemar untuk berkunjung di museum,” ucap Taufik. Tidak hanya itu saja, Taufik juga memberikan Gong yang berusia 70 tahun, dan juga lukisan tempat-tempat di Kota Metro pada zaman dahulu. (ins/bgs)
TP-PKK Metro dan Komunitas Keagamaan Membagikan Sembako Dalam Rangka Maulid Nabi
TP PKK Kota Metro melakukan hakti sosial dan Gerakan Aksi Serentak (GAS) Percepatan Covid-19 di Kelurahan Rejomulyo, Metro Selatan, Minggu 17 Oktober 2021. Bakti sosial ini dalam rangka Maulid Nabi yang berkolaborasi dengan komunitas keagamaan Ayo Cinta Masjid (ACM) Kota Metro. Dihadiri oleh Ketua TP PKK Metro, Camat Metro Selatan, Lurah Rejomulyo, Kabag Kesra, dan pengurus ACM. “Pagi ini kami ada dua kegiatan yang dipusatkan di Kelurahan Rejomulyo, Metro Selatan. Kegiatan yang pertama adalah Gerakan Aksi Serentak (GAS) Percepatan Vaksin Covid-19,” kata Ketua TP PKK Kota Metro, Silfia Naharani Wahdi. Tujuan diadakannya kegiatan ini menurutnya untuk membantu pemerintah dalam pencapaian vaksin. Kami turun ke masyarakat agar lebih tepat sasaran, dalam menyampaikan sosialisasi. “Yang kedua dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW, kami PKK ada Aksi Tabuh (Tabungan Subuh), yang berkolaborasi dengan Komunitas ACM, Majelis Taklim Masjid Taqwa. Kami membagikan sembako kepada mereka yang membutuhkan baik itu para lansia dan orang yang tidak mampu,” ujarnya. Sebanyak 850 paket dibagikan kepada lansia, kepada seluruh Kelurahan di Kota Metro. Acara Tabuh ini sendiri puncaknya adalah tanggal 19 Oktober, yang sudah dimulai dari tanggal 17 dan 18. Kemudian acara puncak akan diadakan di depan Masjid Taqwa Metro, dengan rangkaian Pelantikan Majelis Taklim dan Maulid Nabi diisi pengajian. (Rd)
Wakil Walikota dan Sekda Kota Metro Kunjungi Warga Korban Kebakaran
Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman didampingi Sekda Kota Metro Bangkit Haryo Utomo meninjau lokasi bekas kebakaran di Jalan Mayjen Ryachudu, Kecamatan Metro Pusat, Sabtu (16/10/2021) pagi. Pada kesempatan itu, Qomaru juga menyerahkan sejumlah bantuan serta menyempatkan berdialog dengan warga yang menjadi korban kebakaran. “Pagi ini kami langsung bergerak memberikan bantuan. Alhamdulillah semua selamat tidak ada yang terluka. Sekarang tinggal memikirkan bagaimana agar bangunan rumah yang terbakar bisa direnovasi kembali”, ujarnya. Pihaknya berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban warga serta mengajak semua pihak untuk berdonasi memberikan bantuan kepada korban kebakaran. Seperti diberitakan sebelumnya, kebakaran yang terjadi di Jalan Mayjen Ryachudu, Metro Pusat terjadi pada Jum’at siang (15/10/2021) dan mengakibatkan 1 rumah terbakar. (tm/ag)
Qomaru Zaman Hadiri Rapimda Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kota Metro
Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman didampingi Asisten II dan Kepala Kesbangpol Kota Metro hadiri Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) 1 Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kota Metro di Aula PDM setempat, Sabtu (16/10/2021). Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman dalam hal ini mengatakan untuk bergerak cepat baik masyarakat maupun ormas dalam membangun sebuah peradaban. Tanpa dukungan masyarakat, ormas dan sebagainya, Pemerintah Kota Metro tidak mampu melakukan apa-apa. Ketua PDM Kota Metro Suwarno menyampaikan Rapimda adalah wahana evaluasi apa yang sudah dikerjakan pimpinan Muhammadiyah secara kelembagaan dan juga untuk melihat potensi isu strategis yang bisa dilaksanakan di Kota Metro. Di tengah pandemi, pihaknya melihat pemerintah dengan gencarnya melakukan vaksinasi. Dalam hal ini ia berharap Pemkot Metro dan Pemuda Muhammadiyah bisa bekerja sama demi kemajuan Kota Metro. (tm/ag)
Kota Metro Sabet Dua Penghargaan STBS Kemenkes RI
Kota Metro berhasil meraih dua penghargaan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI) pada acara STBM award dengan tema Percepatan ODF (Bebas Buang Air Besar Sembarangan). Dua kategori penghargaan yang diraih adalah STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) Berkelanjutan dan STBM Berkelanjutan Kategori Supply. Pemberian penghargaan pada 15 Oktober melalui zoom meeting langsung dari Jakarta. Pada kesempatan pengumuman penghargaan, Walikota Metro Wahdi, mengucapkan terima kasih kepada Kemenkes RI, ucapan terima kasihnya juga kepada seluruh elemen masyarakat Metro yang menjadi garda terdepan terhadap terciptanya STBM yang berkelanjutan dan masyarakat yang sadar akan pentingnya sanitasi sehat dan tidak buang air besar sembarangan. Sebelumnya pada 14 Oktober Walikota Metro juga menjadi narasumber dalam Lokakarya Percepatan ODF (Open Defecation) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) oleh Direktorat Kesehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan Indonesia. Acara yang dilakukan secara daring melalui zoom meeting ini diikuti oleh Direktur Kesling Kemenkes RI, Walikota Metro dan kepala-kepala daerah se-Indonesia, pada Kamis 14 Oktober 2021. Dalam presentasinya, Wahdi menyampaikan, bahwa setiap kota, kota urban dalam hal ini punya masalah terkait sanitasi. Tetapi menurut Wahdi, Kota Metro genetiknya hebat, bagaimana pola pikir, kesadaran tentang kesehatan cukup baik. “Memang membangun itu butuh waktu, butuh kesabaran, saya kira problematiknya setiap kota setiap daerah tentu sama saja, saya kira adalah kesadaran, pengetahuannya dulu, jadi sentuhannya dulu, kalau sudah tahu, sudah punya nilai manfaat tentu dikejar untuk dilaksanakan,” ujar Wahdi. Untuk melaksanakan STBM 5 Pilar di Kota Metro sendiri dengan pola kolaborasi, mulai dari tingkat RT, kemudian sinergi antara pihak swasta melalui forum CSR. Pemerintah Kota Metro juga sudah memiliki Perwali untuk mendukung program STBS. Tantangan dalam melaksanakan 5 pilar STBS diungkapkan oleh Walikota Metro pada awal-awal program STBS, yang menjadi tantangan antara lain yaitu, karena kawasan urban dan peri urban tentunya menjadi kawasan yang kompleks sanitasinya, kemudian BABS masih dalam posisi 11% di kawasan penduduk, kesadaran PHBS rendah, dan masih seolah menjadi tupoksi Dinas Kesehatan saja. Kendala-kendala itu seiring berjalannya waktu dapat diselesaikan, sejak program STBS tahun 2012, Kota Metro mulai berbenah dalam segi STBS. Menurut Wahdi, dari survei EHRA 2013 pada awal program, sebagai Baseline Program STBM Kota Metro peningkatan pilar sebagai berikut: 1. Pilar ODF (Stop buang air besar sembarangan) sudah di angka 89.1% (sharing 5.2%). 2. Pilar CTPS (Cuci tangan pakai sabun sudah di angka 24.0%, 3. Pilar PAM RT (Pengelolaan makanan dan minuman rumah tangga)62.1%, 4. Pilar PS RT (Pengelolaan sampah rumah tangga) 18.5 %. 5. Pilar PLC RT (Pengelolaan limbah cair rumah tangga) 76.6%. “Kebijakannya kita lakukan, Kebijakan Pembangunan Sanitasi, Inovasi Program Jama PAI, alokasi anggaran sanitasi, SK Walikota tentang Pokja sanitasi dan Garda sanitasi, dukungan masyarakat, PKK, Dasawisma, Karang Taruna, tokoh masyarakat dan tokoh agama,” kata Wahdi. Menurut Wahdi, pasca Program STBM juga dilakukan inovasi, mulai dari pengelolaan limbah tinja, adanya pengelolaan sampah, adanya Bank Sampah, peningkatan kapasitas masyarakat, peternakan ulat maggot dan lele dan masih banyak lagi. “Tentunya kata kuncinya adalah pemberdayaan,” ujar Walikota Metro. (Rd)