Warga Mulyosari, Kecamatan Metro Barat, menyambut baik dan mengapresiasi langkah Pemerintah Kota Metro, melalui Dinas PUTR terhadap pelebaran jembatan di Jalan Proklamasi.
Aris, warga Mulyosari mengaku jembatan tersebut sangat vital, karena di lokasi Kelurahan Mulyosari terdapat beberapa fasilitas pendidikan seperti SMA 2 Metro, SMP N 9 Metro hingga SLB N Metro.
“Tentunya kami senang mas, karena jembatan itu kan selalu dilintasi anak sekolah, bahkan alternatif jalan bagi warga Trimurjo, selain itu mas, warga sini kan banyak pengusaha, jadi bila dilebarkan tentu sangat mendukung kelancaran usaha to mas,” kata Aris, Selasa (25/6).
Kendati demikian, menurutnya dari pihak masyarakat akan memantau pelaksanaan pengerjaan dan meminta agar kontraktor mengerjakan sesuai spesifikasi, agar jembatan yang sudah dibangun memiliki kekuatan yang sesuai standarnya.
Hal senada diungkapkan oleh Sujino, selaku tokoh agama sekaligus Direktur Ponpes Muhammadiyah At-Tanwir, Ponpes yang berada tepat di sisi jembatan Jalan Proklamasi tersebut.
“Kami selaku Pimpinan pondok pesantren At Tanwir tentunya sangat mendukung pelebaran jalan ini dan kami sdh menunggu sejak Tahun 2020, karena apabila lebar dan transportasi lancar, juga menunjang kegiatan belajar mengajar di Pondok Pesantren ini. Dan santri kami ini juga berasal dari luar kabupaten maupun luar provinsi, jadi kalau pas ada acara besar seperti wisuda, pemberian Syahadah atau pengajian akbar, jadi melancarkan lalu lintas mas,” katanya.
Menurut Robby, selalu Kadis PUTR bahwasannya proyek tersebut sudah direncanakan sebelum merebaknya wabah Covid-19 yang mengguncang dunia, pengerjaannya tertunda karena ada peralihan anggaran.
“Pekerjaan ini sudah direncanakan dari tahun 2019 tetapi terjadi recofusing sehingga baru bisa dilaksanakan di tahun 1024. Proses pekerjaan ini dilaksanakan dari bulan Mei sampai dengan bulan Oktober, pekerjaan ini terdiri dari pelebaran jembatan kanan-kiri masing-masing sebesar 2 meter sehingga lebar jembatan menjadi 8 meter,” kata Robby. (yus)