Walikota Metro melakukan audiensi bersama Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kota Metro perwakilan Provinsi Lampung dan Badan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Metro Terkait Pajak Kendaraan Bermotor yang berlangsung di Ruang Kerja Walikota Metro, Rabu (18/05/2022).
.
Kepala UPT 3 Samsat Kota Metro Perwakilan Provinsi Lampung, Yuli, menjelaskan kehadirannya ke ruang kerja Walikota Metro adalah untuk memberikan imbauan terkait pembayaran pajak kendaraan bermotor dinas yang ada di lingkungan Kota Metro.
.
Yuli mengatakan berdasarkan data yang ada saat ini Kota Metro memiliki 327 kendaraan dinas yang belum melakukan pembayaran pajak terdiri dari kendaraan bermotor dan mobil.
.
Kepala UPT 3 Samsat Kota Metro juga mengapresiasi peningkatan pembayaran pajak di Kota Metro yang cukup baik dibandingkan daerah lain berkat dukungan Pemerintah Kota Metro melalui imbauan yang dilakukan pada masyarakat di tempat-tempat umum, sekaligus meminta dukungan kepada Pemerintah Kota Metro dalam melakukan optimalisasi pelayanan melalui Samsat Keliling (SAMLING) dan SMS di Kota Metro untuk mempermudah masyarakat dalam membayar pajak.
Sementara itu, Walikota Metro Wahdi menanggapi laporan dari UPT 3 Samsat Kota Metro, meminta kepada BPKAD Kota Metro untuk melakukan komunikasi dengan Samsat Kota Metro untuk menyesuaikan data terkait kendaraan dinas yang ada di Lingkungan Pemerintah Kota Metro maupun yang sudah dilelang.
.
Wahdi juga menyampaikan dukungannya terhadap Samsat Kota Metro dalam perkembangannya untuk memberikan pelayanan pajak terhadap masyarakat, dan berharap Samsat Kota Metro dapat terus memberikan inovasi-inovasi baru. (Hf/Yl)
