Pemerintah Kota Metro menggelar koordinasi bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS Mesuji Sekampung, di Guest House, Kamis Sore (27/10/2022).
.
Plt, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Metro Robby Saputra, mengatakan pertemuan digelar dalam rangka mendiskusikan persoalan banjir yang telah melanda Kota Metro beberapa waktu terakhir. Terlebih tentang adanya keluhan warga di Kelurahan Tejo Agung yang melaporkan adanya tanggul yang jebol akibat hujan deras pada waktu lalu.
.
“Sebelumnya pihak BBWS Mesuji Sekampung juga bersama bersama Asisten II Pemerintah Kota Metro, Camat dan Lurah, melihat ke beberapa lokasi guna melihat kondisi aliran air. Terlebihnya untuk melihat kondisi aliran air yang mengarah ke Sungai Batanghari, Sekampung,” jelasnya.
.
Perwakilan BBWS Mesuji Sekampung, Eka Desmawati, menjelaskan terkait banjir ini, telah ditemukan banyaknya sedimentasi serta pendangkalan di aliran air yang mengarah ke sungai besar.
.
“Terkait saluran irigasi primer yang menjadi kewenangan kami, akan dilakukan perbaikan kerusakan di tahun 2023 mendatang. Hal ini karena terkait dengan penganggaran,”jelasnya.
.
Lebih lanjut, Eka menengaskan bahwa penanganan banjir harus dilakukan secara menyeluruh, mulai dari hulu ke hilir lewat kegiatan multisektoral.
.
“Seperti saluran tersier yang menjadi kewenangan Pemkot kondisinya saat ini penuh sedimentasi dan adanya dinding drainase yang ambrol 40 meter, perlu segera ditindaklanjut untuk memperlancar aliran air ke sungai Batanghari,”ungkapnya.
.
Terkait rekomendasi tersebut, Robby dan pihaknya akan segera mengupayakan perbaikan. Paling tidak akan menindak lanjutinya pada awal bulan November pada masalah sedimentasi. Diakhir rapat, dengan kesimpulan dari beberapa rekomendasi akan di tindak lanjuti oleh Dinas PUTR Kota Metro. Ia juga meminta dukungan kepada semua pihak. (Sr)
