Tempo Media group menyambangi Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin di Kantor Wali Kota Metro, Kamis (7/9/2023). Kunjungan tersebut dalam rangka penerbitan Majalah Tempo edisi khusus “Kemerdekaan Indonesia” dengan menampilkan 23 Kepala Daerah di Indonesia yang berprestasi.
Dalam pertemuan tersebut, Redaktur Utama PT. Tempo Inti Media,Tbk, Rini Kustiani mengutarakan keinginannya untuk membahas berbagai hal terkait perkembangan Kota Metro.
Salah satunya adalah upaya Pemerintah Kota Metro dalam mewujudkan visi dan misinya sebagai kota yang Berpendidikan, Sehat, Sejahtera, dan Berbudaya.
“Saya berterima kasih kepada Bapak Walikota Metro karena telah berkenan bertemu dengan kami, bersama tim dari Majalah Tempo yang ingin membahas tentang Kota Metro, karena kota ini sebagai salah satu daerah yang mempunyai banyak program yang mensejahterakan masyarakatnya,” ujar Rini Kustiani.
Kemudian, Wahdi pun mengatakan salah satu upaya pemerintah untuk mensejahterakan masyarakatnya melalui pelayanan publik yang baik.
“Pemerintah itu harus hadirkan bagaimana mempercepat pelayanan dan memberikan kesejahteraan kepada masyarakat, dan kita memberdayakan masyarakat serta membangun semua bersama masyarakat secara kolaboratif,” ungkapnya.
Wahdi pun juga memaparkan titik berat pelayanan kepada masyarakat, salah satunya menjamin kesehatan bagi warga kurang mampu dan disabilitas. Tidak boleh ada yang tertinggal dalam pembangunan.
“Kita sudah menjamin kesehatan 100 persen atau sudah mencapai Universal Health Coverage, dan Kota Metro penggunaan BPJS Ketenagakerjaannya paling tinggi serta 2 kategori di BPJS Ketenagakerjaan yang bisa digunakan, yaitu kecelakaan kerja dan kematian,” paparnya.
Wahdi juga menekankan kepada Dinas Kominfo sebagai penanggung jawab informasi daerah agar dapat membuat program yang mempermudah dan mempercepat pelayanan dan diharapkan dapat melakukan terobosan ke arah yang lebih baik dengan data yang sudah terintegrasi.
Dijelaskan juga bahwa Kota Metro mempunyai rumah sakit rujukan regional pendidikan utama untuk fakultas kedokteran, salah satunya adalah RSUD Jendral Ahmad Yani, dan pada masa Covid-19 pada tahun 2020, separuh masyarakat Lampung ditangani oleh Pemerintah Kota Metro dengan menggunakan dana APBD sehingga Kota Metro mendapatkan penghargaan dari Kapolri sebagai Kota terbaik dalam penanganan PPKM Skala Mikro.
Wali Kota Metro juga berharap supaya warga pendatang dari luar Kota Metro ini semakin nyaman dan kebutuhannya ada disini, mulai dari pendidikan, kesehatan, perdagangan, dan kesejahteraan masyarakatnya semakin meningkat.
“Kedepan kita bisa bertahan hidup di Kota Metro ini karena kita punya sumber pangan yang bagus dan sumber air yang melimpah, air menghidupkan energi seperti ketahanan pangan dan mempengaruhi kehidupan,” ucapnya. (tm/yus)