Dalam rangka mengevaluasi kegiatan terkait Covid-19, Walikota dan Wakil Walikota, Sekda mengadakan Rapat Video Conference dengan OPD se-Kota Metro, Senin (30/03/2020).
Pada arahannya Walikota Metro Achmad Pairin menjelaskan bahwa, 14 hari ini para instansi telah melakukan pekerjaan bersama, dimana kita juga telah membuat kebijakan, kepada ASN berupa kerja di rumah dan pelajar yang belajar di rumah.
Selain itu, Fokorpimda pun telah membentuk Satgas untuk mensosialisasikan bahaya virus Covid-19 di 22 kelurahan dan 5 kecamatan serta penyemprotan di setiap fasilitas umum.
Djohan, kita harus tanggap terutama dalam memberikan informasi kepada masyarakat mengenai warga yang memiliki gejala virus tersebut agar dapat menuju ke Puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat. Dan mulai hari ini sampai tanggal 14 April 2020 kedepan bentuk kegiatan pemerintah akan tetap sama serta waspada dan tanggap dengan laporan dari masyarakat.
“Dimasa darurat Covid-19 ini mari saling mengingatkan satu sama lain, untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, meski itu hari libur,” jelasnya.
Kasatpol PP menambahkan terkait dengan tempat wisata dan hiburan semua sudah ditutup, warnet untuk sementara tutup, dan tempat-tempat lain yang memiliki aktivitas perkumpulan akan tetap kami lakukan pemantauan.
“Untuk restoran atau tempat makan pun telah kami beri masukan agar tidak ada pembeli yang makan di tempat melainkan dibawa pulang, ini dilakukan agar dapat memutus mata rantai virus tersebut,” tegasnya.
“Untuk warga tidak mampu Dinas Sosial harus seakurat mungkin mendata, karena Pemkot akan mengupayakan pemberian bantuan sembako,” imbuh Sekda. (Ys/Dk)
