0 Comments

Gubernur Arinal Silaturahmi Dengan Perkumpulan Petani Pesawahan Mulyosari, Kota Metro

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi didampingi Walikota Metro Wahdi Sirajuddin membuka acara Rapat Evaluasi Pelaksanaan SK Pola Tanam Tahun 2023-2024 dan Silaturahmi dengan Perkumpulan Petani Pengguna Air (P3A) di Areal Pesawahan Mulyosari, Kecamatan Metro Barat, Kota Metro, Senin (10/6/2024). Gubernur Provinsi Lampung, Arinal Djunaidi berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai Pola Tanam yang efektif dan efisien, sehingga para petani di Provinsi Lampung dapat menerapkan metode pertanian yang lebih modern dan berkelanjutan. “Saya merasa bahagia bisa hadir dan bertatap muka dengan Bapak/Ibu sekalian, berkumpul bersama dengan para pihak terkait untuk bersilaturahmi dan berdiskusi dalam upaya mempertahankan dan meningkatkan ketahanan pangan di Provinsi Lampung,” ujarnya. Gubernur Arinal mengatakan bahwa Provinsi Lampung saat ini berhasil memproduksi beras sebanyak 3,2 juta ton per tahun. Ia menyebut bahwa konsumsi beras oleh masyarakat Lampung hanya sebesar 1,2 juta ton beras dan 2 juta ton beras sisanya di ekspor keluar Provinsi Lampung sehingga meningkatkan perekonomian Lampung. Gubernur Arinal menganggap bahwa capaian tersebut merupakan kerja keras dan pengalaman petani Lampung yang handal. Selain itu, ia juga menyebut bahwa capain tersebut juga didukung oleh lahan di Provinsi Lampung yang subur serta irigasi-nya yang lancar dan selalu mengairi sawah-sawah petani. Seperti diketahui, pertanian merupakan sektor yang penting bagi Provinsi Lampung, yang dikenal sebagai salah satu lumbung pangan nasional. Capaian kinerja perekonomian Lampung Tahun 2023 dapat tumbuh positif sebesar 4,55%, dengan kontribusi terbesar PDRB dari sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan (dalam arti luas) dengan kontribusi sebesar 27,29%. Provinsi Lampung sebagai Lumbung Pangan Nasional tercermin dari produksi dan kontribusi komoditas pertaniannya yang termasuk dalam 5 besar nasional (Padi, Ubi kayu, Nanas, Jagung, Kopi Robusta, Lada, Tebu, Kakao, Pisang dan sebagainya). Atas capaian tersebut, Gubernur Arinal mendapatkan penghargaan di bidang pertanian yaitu Adhikarya Nararya Pembangunan Pertanian karena Provinsi Lampung berhasil menjadi penghasil produksi Padi tertinggi nasional. Gubernur Arinal menyebut bahwa dalam menghadapi Musim Tanam II, Pemerintah Provinsi Lampung telah menyiapkan beberapa strategi dan upaya antara lain Optimasi Lahan rawa di 4 kabupaten yaitu Mesuji, Tulang Bawang, Lampung Tengahdan Lampung Timur, Irigasi Perpompaan dan bantuan pompa air, Bantuan benih padi gogo. Selain itu, juga dilakukan upaya penambahan areal tanam dengan peningkatan Indeks Pertanaman (IP) termasuk pengembangan IP 400 di lokasi yang tersedia air, Penggunaan budidaya tumpang sari/tumpang sisip serta Penggunaan benih Padi genjah dan super genjah. Ia berharap dengan adanya berbagai upaya tersebut pelaksanaan Musim Tanam II dapat berjalan dengan lancar dan hasilnya dapat optimal. Ditempat yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3), Herry Wiratno juga menjelaskan, inisiatif yang diarahkan Gebernur, bahwa Provinsi Lampung sudah menunjuk 3 Kabupaten dalam pengelolaan Bumdes tersebut. “Kemarin sudah pernah dilakukan sosialisasi hanya ditunjuk 3 kabupaten dulu, Pringsewu, Tanggamus dan Lampung Tengah. Jadi, kita belum kebagian penyaluran pupuk lewat Bumdes, itupun khusus pupuk yang swadana, artinya PT Pupuk Indonesia langsung berkoordinasi dengan Bumdes,” jelas Herry Wiratno. Herry Wiratno juga mengatakan inisiasi yang disampaikan oleh Gebernur diharapkan dapat ditindaklanjuti setelah 3 kabupaten tersebut. Jika 3 kabupaten sudah berjalan, mungkin di Metro Tahun 2025. “Saat ini kita belum bisa pastikan, nanti Bumkel di Metro hanya bisa bekerjasama dengan pupuk Indonesia. Dan pembentukan Bumkel sendiri menyesuaikan lokasi luas persawahan karena tidak semua kelurahan memiliki sawah,” pungkasnya. (Dns/Sr)

0 Comments

3027 Anggot LLI Kota Metro Rayakan HLUN ke 28

Lembaga Lansia Indonesia (LLI) Kota Metro hari ini merayakan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-28 yang dihadiri oleh ratusan lansia dan digelar di Depan Rumah Dinas Wali Kota Metro . Dalam paparannya, Wali Kota Metro, dr. H. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG., M.H., mengungkapkan keinginannya untuk membentuk Kota Metro sebagai kota yang memberikan perhatian khusus terhadap siklus kehidupan manusia yang lebih baik untuk kedepannya melalui gerakan JAMA-PAI. “Kita mempunyai gerakan namanya JAMA-PAI yang memiliki arti gotong-royong dan meraih juara 3 di Tingkat Nasional dalam Perencanaan Pembangunan se-Indonesia, “ujarnya, Sabtu (08/06/2024). Dalam kesempatan ini, Wahdi yakin bahwa Kota Metro dapat menjadi kota yang maju jika pembangunan yang dilakukan dan dikerjakan secara bersama-sama , dengan menghadirkan semua kehidupan mulai dari remaja, pra konsepsi, hamil, melahirkan, germas dan PHBS hingga lansia. “Bapak-bapak dan ibu-ibu di Hari Lanjut Usia Nasional yang ke-28 merupakan satu peristiwa yang tidak dapat dilupakan adalah sejarah. Karena Metro adalah tanah harapan yang akan berkembang lebih baik lagi, ketika kita mempunyai rasa ingin membangun Kota Metro, “tuturnya. Dirinya juga berharap lansia yang merupakan fokus utama bagi Rumah Sakit Sumbersari Bantul bisa mendapatkan perhatian khusus di Kota Metro, bisa mendapatkan perhatian khusus dalam tematik pembangunan melalui siklus kehidupan dengan membuktikan pelayanan terbaik. “Lansia adalah bagian dari pembangunan, lansia harus diperhatikan, tidak pada waktu tertentu, melainkan setiap waktu, “tegasnya. Untuk itu, dia meminta kepada Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial bersama Penggerak TP PKK, agar dapat memberikan memperhatikan kepada para lansia dengan turun langsung ke masyarakat. “Kalau RT/RW kita bekerja dengan baik, Dasa Wisma bekerja dengan baik, maka itulah kolaborasi yang sesungguhnya. Kita tidak ingin menjadikan masyarakat Kota Metro sebagai penadah, tetapi pelaku pembangunan, “ungkapnya. Hal tersebut juga harus diikuti oleh seluruh Kepala OPD sebagai suri tauladan dari pembangunan Kota Metro. “Di hari lansia yang ke 28, kita rawat lansia dengan sebaik-baiknya. Itulah martabat kita sebagai bangsa Indonesia, bahkan menghargai para pendahulu kita,” ucapnya. Sementara itu, Ketua LLI Kota Metro, Koes Sudiato menjelaskan, awal terbentuknya secara resmi Hari Lanjut Usia Nasional oleh Bapak Presiden Soeharto yaitu di Semarang pada tanggal 29 Mei 1996. “Ini merupakan bentuk apresiasi yang diberikan kepada para Lanjut Usia di Indonesia dalam kiprahnya mempertahankan kemerdekaan, mengisi pembangunan dan memajukan bangsa, “jelasnya. Pada pembentukannya, Pemerintah juga menetapkan Undang-Undang No. 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia yang mengamanatkan bahwa Program atau Kegiatan Pembangunan Sosial harus Berorientasi pada Peningkatan Kesejahteraan Sosial Lansia. “Di dalam Peraturan Presiden No. 88 Tahun 2021 tentang Strategi Nasional Kelanjutan Usia juga menekankan pemerintah yakni Kementerian dan Lembaga termasuk Pemerintah Daerah, untuk meningkatkan kesadaran serta memberi perhatian khusus bagi lansia,”terangnya. Koes Sudiato juga menyebutkan terdapat 4 kandungan pada “Lansia Terawat Indonesia Bermartabat” pada tema Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional yang ke-28 yaitu mengingatkan para lansia untuk berupaya semaksimal mungkin menjaga kesehatan dan kebugaran, sehingga tetap dapat memberikan andil dalam pembangunan. Selain itu, Koes Sudiato mengingatkan kita semua untuk senantiasa memberi perhatian kepada kelompok lansia, karena mereka lebih berisiko mengalami penurunan kwalitas kesehatan, mengingatkan jajaran pemerintah untuk meningkatkan kesadaran serta perhatian khusus bagi lansia dalam mewujudkan lansia yang sehat, sejahtera dan bermartabat. “Serta mengingatkan generasi penerus bangsa untuk tetap menghormati lansia, karena diakui atau tidak Indonesia sampai saat ini juga bagian dari peran lansia, dan kondisi secara alami mereka akan menjadi lansia dikemudian hari, “bebernya. Ketua LLI Kota Metro juga menjelaskan bahwa, LLI di Kota Metro memiliki 3.027 Anggota di 22 Kelurahan. “Kami semua mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Metro yang telah memberi dukungan, sehingga kegiatan yang dilakukan lansia dapat berjalan dengan baik. Serta kami juga ucapkan kepada OPD yang telah membantu pengadaan door prize,”katanya (Yl/Sr)

0 Comments

Hari Jadi Kota Metro ke 87, Lestarikan Tradisi Manjau Anak Benulung Besunat

Walikota Metro, Wahdi Sirajuddin membuka acara Manjau Anak Benulung Besunat, dalam rangkaian hari jadi Kota Metro ke-87 tahun 2024, yang berlangsung di Rumah Dinas Walikota Metro setempat, Sabtu (08/06/2024). Wahdi menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Penyeimbang Abung Siwo Migo dan Saibatin, atas partisipasinya dalam melestarikan adat budaya Lampung dalam acara selamatan Mandi Tukuk/Besunat pada Festival Putri Nuban di Bumi Sai Wawai. “Kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk perlindungan dan pelestarian budaya, sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan terhadap leluhur,” ucapnya. Rajo Mengkubumei Siwawai ke-3, gelar adat Walikota Metro menilai, Manjau Benulung Besunat ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Metro, dalam upaya memelihara kebudayaan. Dimana unsur yang menjadi Fokus utama objek pemajuan kebudayaan yaitu adat istiadat. Ia menambahkan, masyarakat di Kota Metro hidup dengan akulturasi budaya yang sangat beragam di kalangan keluarga. Seperti yang dialami oleh keluarganya. “Seperti saya, yaitu ayah saya berakulturasi budaya juga. Karena berbeda juga, beda suku. Kemudian ibu dengan ayah saya pun berbeda, jadi lahirlah saya akulturasi itu. Maka kita sekarang ini hidup di Kota Metro ada budaya yang harus kita pertahankan, nilai-nilai itu saya kira,” tambahnya. Sementara itu, Majelis Penyeimbang Adat Lampung (MPAL) Kota Metro, Hadri Abunawar menjelaskan, acara Manjau Benulung Besunat ialah rangkaian kegiatan tradisi budaya pada Festival Putri Nuban ke-87, Hari Jadi Kota Metro. Menurutnya, acara Manjau Benulung Besunat merupakan tradisi budaya, bukan adat budaya. “Jadi kadang-kadang orang suka menyebut, istilah adat. Adat itu sebenarnya berbeda dengan budaya, tapi budaya itu bagian dari adat,” terangnya. Dia berharap, dengan adanya akulturasi budaya-budaya dari masing-masing adat di Kota Metro, disatukan, tanpa menghilangi budaya lama. “Kita ini orang Lampung, jadi gak ada lagi orang Jawa, orang Cina. Siapa yang sudah menjadi warga Kota Metro ini adalah, orang Lampung,” pungkasnya. (Dns/Sr)

0 Comments

Hari Jadi ke 87, Pemkot Metro Bagikan 1000 Paket Sayur dan 500 Paket Sembako Murah

Dalam Rangka Hari Jadi Kota Metro ke-87 dan Hari Besar Keagamaan Nasional Pemerintah Kota Metro melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Metro, mengadakan Pasar Tani Agro Ceria dan Gerakan Pangan Murah yang berlangsung di depan Halaman Dinas KP3 Kota Metro pada Jum’at, 07/06/2024. Dalam sambutannya Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman, menyampaikan bahwa kegiatan hari ini merupakan rangkaian menguatkan Kota Metro dalam rangka acara ulang tahun Kota Metro ke-87. Ia juga mengatakan bahwa Pemerintah Kota Metro betul-betul konsisten untuk menjaga pangan yang ada di Kota Metro. baik dari segi kualitasnya kemudian sumber daya alamnya, yang lebih utama kesehatannya, supaya pangannya aman dikonsumsi dan dipasarkan. “Saya sangat gembira hari ini bersama dinas KP3 memberikan sebuah edukasi kepada masyarakat bahwa pangan itu harus aman. Kalau tidak aman berarti bukan pangan, artinya ada jaminan bahwa disini steril dari bahan pestisida san tentunya sudah diuji oleh Dinas KP3,” kata Qomaru. Selanjutnya, orang nomor dua ini mengajak masyarakat menjaga Kota Metro sebaik-baiknya, agar masyarakat sendiri semakin sehat dan sejahtera. “Hari ini kita akan membagikan 1000 paket sayuran gratis dan 500 paket murah, artinya pemerintah betul betul ingin warganya sehat. Kita berharap Kota Metro kedepan akan semakin bahagia, sejahtera dan semakin sehat,’ harapnya. Sementara itu, Kepala Dinas KP3 Metro Heri Wiratno menyampaikan bahwa kegiatan hari ini bertepatan dengan Hari Jadi Kota Metro ke-87 dan hari keamanan pangan sedunia. “Kemudian dalam rangka persiapan Hari Besar Keagamaan Idul Adha 1445 Hijriah yang kami sediakan adalah paket sembako murah yang di subsidi Rp 14.500 dengan harga tebus Rp. 48.000,- . Lalu ada pembagian sayuran gratis dari pemerintah dan pedagang di sektor hasil industri rumah tangga petani,” jelas Heri. Heri juga menegaskan bahwa, tepatnya hari ini pangan yang di jual merupakan promo untuk keamanan pangan. “Jadi kita mengambil tema kalo tidak aman bukan pangan”, ujarnya. Kabid Pertahanan Pangan Dinas KP3, Pipi Puspitasari, menjelaskan bahwa 500 paket sembako murah itu, 1 paket isinya minyak 1 liter, gula 1kg, telur 1kg ini disubsidi Pemerintah Kota Metro sebesar Rp 14.500 jadi masyarakat cukup menebus RP 48.000 saja. “Kemudian kita ada beras TTI subsidi Rp. 2.500 perkilo, sehingga sekitar Rp 12.500 harga per kg dan 1 paketnya berisikan 5 Kg. Lalu kita ada pembagian sayuran gratis dalam rangka komunikasi informasi dan edukasi ke masyarakat, tentang keamanan pangan pada Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) yang sayuran tadi sudah dicek residu pestisidanya”, paparnya. (Dns/Sr)

0 Comments

Pengumuman Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kota Metro

Pengumuman Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kota Metro silahkan di download file dibawah berikut ini : Pengumuman Seleksi Terbuka Pengumuman Seleksi Terbuka1. Contoh Lamaran2. Contoh Persetujuan PPK3. Contoh Surat keterangan tidak pernah dijatuhi hukuman pidana dan hukuman disiplin tingkat sedang4. Contoh Surat keterangan tidak dalam proses pemeriksaan atas dugaan pelanggaran disiplin tingkat5. Contoh Pakta Integritas6. Form Daftar Riwayat Hidup

0 Comments

Program Pick Up Service PBB-P2, Disambut Baik Warga Metro Selatan

Untuk penuhi targetkan realisasi Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) tahun 2024 sebesar 8 miliar, Badan Pengelola Pajak dan Retribusi (BPPRD) Kota Metro gencarkan layanan Pick Up Service di 5 Kecamatan. Kepala BPPRD Kota Metro Syahcri Ramadhan menuturkan bahwa Pick up Service merupakan suatu program layanan jemput bola dengan menurunkan tim secara langsung ke lapangan, untuk memberikan pelayanan kepada wajib pajak yang ingin melakukan pembayaran pajak bekerjasama dengan Bank Lampung, Samsat, dan Puskesmas. “Ini merupakan kegiatan rutin, hanya polanya dan teknisnya berbeda, pick up service ini kan program jemput bola pemerintah yang dilakukan melalui BPPRD Kota Metro, “ujarnya. Dalam paparannya, kegiatan tersebut juga merupakan bagian dari momen Hari Jadi Kota Metro ke-87 yang disatukan dengan kepanutan, khususnya bagi para ASN dilingkungan Kecamatan dan Kelurahan. “Ada beberapa bentuk apresiasi dari pemerintah kota, yang pertama tadi apresiasi kepada wajib pajak dengan kategori ASN, pengusaha dan masyarakat yang taat dan patuh dalam pembayaran pajak. Khususnya PBB dalam bentuk piagam penghargaan dari Bapak Wali Kota Metro, “terangnya. Selain itu, BPPRD juga memberikan doorprize yang akan langsung di terima oleh wajib pajak saat Pick up Service diselenggarakan di setiap kecamatan. “Kemudian juga ada doorprize ketika membayar pajak berupa gula, minyak makan dan Indomie. Walaupun terbatas, tapi itu merupakan stimulus dan apresiasi terhadap wajib pajak, “ungkapnya. Dirinya menyebutkan, Pick up service juga menjadi point utama yang dilakukan BPPRD untuk mensosialisasikan tentang tanggungjawab masyarakat dalam berkontribusi pembayaran pajak untuk meningkatkan penerimaan sektor PBB P2 di Kota Metro, khususnya tahun 2024. “Kegiatan ini nantinya akan tetap diteruskan oleh kawan-kawan Camat dan Lurah bersama para Pamong, RT dan RW sebagai kolektor, “pungkasnya. Selama pelaksanaannya, BPPRD Kota Metro akan melakukan evaluasi 3 bulan sampai dengan triwulan akhir dengan menurunkan tim bersama-sama dengan Camat, Lurah beserta kolektor yang dilakukan secara door to door. “Biasanya kita turunkan juga tim di waktu-waktu tertentu, mungkin turun bersama kawan-kawan Camat dan Lurah beserta Kolektor, door to door, “bebernya. Harapannya, melalui beberapa kegiatan itu BPPRD Kota Metro dapat mencapai 100 persen target pendapatan daerah 2024 yang sudah ditetapkan sebesar 8 miliar. “Ini salah satu upaya kita, apalagi kita memang di tahun ini kan ada penyesuaian beberapa, sedikit perubahan. Terkait dengan undang-undang HKPD dan Perda No. 1 tahun 2024 tentang PBB Kota Metro yang sudah disahkan adanya perubahan Tarif, ” kata Syahcri saat di konfirmasi. Pada kesempatan yang sama, Pemerintah Kota Metro juga memberikan apresiasi dari sekian beberapa wajib pajak yang ada di wilayah Kecamatan Metro Selatan, dengan melakukan beberapa telaah atau kajian terlebih dahulu. “Indikatornya dalam pemberian penghargaan adalah wajib pajak yang tidak mempunyai tunggakan sesuai dengan yang disampaikan oleh kawan-kawan Camat maupun dari lurah-lurah , melalu inventaris mana wajib pajak yang kita serahkan kepada kawan-kawan lurah dan camat untuk disampaikan ke kita, ” jelasnya. Salah satu warga Kelurahan Rejomulyo yang melakukan pembayan PBB, Sudarto menyambut gembira adanya kegiatan yang diadakan oleh BPPRD di Kecamatan Metro Selatan. “Ini bagus, membantu masyarakat, khususnya Metro Selatan. Mudah-mudan ke depan bisa berlanjut lagi, tidak hanya tahun 2024 tetapi bisa dilanjut di tahun 2045,”ucapnya. Sudarto juga mengaku mendapatkan doorprize secara gratis yang diberikan langsung usai dirinya melakukan pembayaran pajak. “Untuk doorprizenya, alhamdulillah saya dapat gula 2 kg, kemudian minyak, dan mie ada 6 bungkus yang tadi dibagikan usai saya melakukan pembayarsn pajak, “ujarnya. Pada kesempatan yang sama, Kepala BPPRD didampingi oleh Camat dan Lurah yang ada di Kecamatan Metro memberikan piagam penghargaan kepada ASN, Pengusaha dan Masyarakat yang taat melakukan pembayaran. (Yl)

0 Comments

Balikpapan – Wali Kota Metro Hadiri Gala Dinner Rakernas APEKSI XVII Tahun 2024

Wali Kota Metro dr. Wahdi, Sp. OG. (K), M.H beserta Ketua TP-PKK Kota Metro dr. Silfia Naharani Wahdi, Sp. KKLP, M.M menghadiri Gala Dinner pada Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah Kota Seleruh Indonesia (APEKSI) Ke-XVII Tahun 2024, di Balai Kota Balikpapan, Senin (03/06/2024). Gala Dinner tersebut turut dihadiri oleh Direktur Eksekutif APEKSI, Perwakilan Gubernur Kalimantan Timur, unsur Forkopimda Provinsi Kalimantan Timur dan Kota Balikpapan, delegasi APEKSI, Wali Kota dan Pj. Wali Kota se Indonesia. Begitu tiba di lokasi acara, Wahdi mendapat sambutan hangat dari tuan rumah, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, S.E bersama Istri Nurlena. Pada kesempatan ini, Wali Kota Metro bersama istri bertukar cinderamata dengan Wali Kota Balikpapan. Dari Kota Metro, Wahdi beserta istri memberikan plakat miniatur Tugu Pena dan Kain Tapis. Sementara Wali Kota Balikpapan memberikan plakat dan tas yang bercorak Kalimantan. Wali Kota Balikpapan dalam sambutannya menyampaikan menjadi tuan rumah Rakernas APEKSI XVII merupakan sejarah bagi kota Balikpapan. “Untuk itu saya mengucapkan selamat datang di kota Balikpapan kepada peserta APEKSI,” sebutnya. Rahmad Mas’ud menuturkan di usia APEKSI yang semakin bertambah, telah banyak melahirkan gagasan konstruktif yang membentuk gerbong lokomotif kemajuan bangsa ditengah-tengah perubahan zaman, serta mencermati isu terkini baik skala lokal dan global terkait perkotaan. “Semoga kegiatan Rakernas APEKSI XVII ini mendatangkan manfaat bagi kita semua. Tentunya seluruh kota memiliki masalah yang berbeda dan kultur, budaya yang juga berbeda,” ujarnya. Sementara itu Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, yang menjabat Ketua Dewan Pengurus APEKSI menyampaikan kota di seluruh Indonesia memiliki kelebihan masing-masing. “Bayangkan jika kelebihan itu dijadikan satu kekuatan besar. Kota itu saling melengkapi, maka kita bisa berikan yang terbaik dari APEKSI untuk Indonesia” kata Eri Cahyadi. Ia menilai di APEKSI tidak ada kota yang tertinggal dan kota yang paling maju, karena menurutnya kota yang paling maju adalah kota yang bisa berintegrasi antara kota. “Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Wali Kota yang hadir dalam acara ini. Besok pada acara Rakernas yang bertemakan KOTA SEJAHTERA, INDONESIA MAJU, bisa memberikan usulan dan sumbangsih terbaik bagi APEKSI untuk kita berikan pada Indonesia. Karena banyak hal yang harus kita lakukan dan APEKSI menjadi jembatan bagi seluruh kota dengan Menteri Dalam Negeri,” jelas Eri Cahyadi. Pada acara Gala dinner ini turut diisi dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Wali Kota Balikpapan bersama Ketua APEKSI Eri Cahyadi dan Direktur Eksekutif APEKSI, yang sekaligus guna memperingati HUT (Hari Ulang Tahun) ke 24 APEKSI. Turut dimeriahkan penampilan budaya dari seluruh etnis yang ada di Balikpapan, penampilan fashion show, serta drama teatrical. (Ag/Sr)

0 Comments

Rangkaian Kegiatan Hari Jadi Kota Metro ke-87: Ini Dia Juara Tennis Metro Cup Non Prestasi se-Kota Metro

METRO: Pasangan Arif Suharnoko/Daliman, keluar sebagai juara pertama Turnamen Tenis Lapangan Metro Cup 2024, setelah di final mengalahkan pasangan Mayor (Pur) TNI Tasman/Mayor (Pur) TNI Ahroji, dengan score 8-4, di lapangan tenis AB Kota Metro, Minggu (2/6/2024). Atas kemenangan tersebut, Arif Suharnoko/Daliman berhak atas hadiah berupa uang pembinaan dan piala tetap. Uang pembinaan dan piala tetap juga diterima pasangan Mayor Tasman/Mayor Ahroji, sebagai juara kedua. Sementara juara tiga ditempati pasangan Budi/Supri dan pasangan Noksan/Faesal. Keduanya juga mendapatkan hadiah uang pembinaan dan piala tetap. Arif Suharnoko/Daliman masuk ke babak final setelah di semifinal mengalahkan Budi/Supri. Sementara pasangan Mayor Pur Tasman/Mayor Pur Ahroji, masuk ke babak final setelah di semifinal menyisihkan pasangan Noksan/Faesal. Dipimpin wasit Bily, pada partai final, pasangan Arif Suharnoko/Daliman mengungguli lawannya. Hanya butuh waktu relatif singkat, Arif Suharnoko/Daliman memimpin perolehan angka 5-0 atas lawannya Mayor Tasman/Mayor Ahroji. Meski Mayor Tasman/Mayor Ahroji berusaha mengejar ketertinggalan, namun pada angka 4, langkah keduanya dihentikan Arif Suharnoko/Daliman, yang berhasil meraih angka 8 lebih dahulu. Walikota Metro yang diwakili Kadis Kominfo, Subehi yang sejak turnamen selalu hadir ditengah-tengah para atlet, mengatakan turnamen Metro Cup 2024, tersebut diikuti sekitar 84 atlet tenis lapangan (42 pasang) se-Kota Metro. Sesuai jadwal kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari (Sabtu-Minggu) atau tepatnya pada tanggal 1-2 Juni 2024. Guna mempermudah jalannya pertandingan, pada babak penyisihan, panitia menyiapkan 6 lapangan. Namun memasuki babak perempat final hingga final dipusatkan di Lapangan Tenis AB. “Mewakili Pemerintah Kota Metro, saya mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya kegiatan ini dengan sukses dan lancar. Hal ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak baik sponsor, maupun seluruh insan tenis yang ada di Kota Metro. Juga tidak kalah pentingnya adalah panitia penyelenggara dan juga para wasit yang sudah berlisensi dalam bidangnya, yang sudah bekerja keras mempersiapkan Turnamen ini dengan baik”, kata Subehi. Selanjutnya masih dalam rangkaian Hari Jadi Kota Metro ke-87, akan dilaksanakan juga Turnamen Tennis Metro Cup untuk kategori Prestasi/Umum Ganda Putra se- Sumatera Bagian Selatan, dan Intermediate/Beginner Ganda Putri se- Propinsi Lampung, pada tanggal 8-9 Juni 2024. (Ist/Sr)

0 Comments

Jelang Hari Jadi Kota Metro Ke-87, Pemkot Metro Gelar Lomba Tennis Prestasi dan Non Prestasi

Walikota Metro yang diwakili Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Metro, Ir. Yerri Ehwan, MT membuka Lomba Tennis Non Prestasi se-Kota Metro dalam Rangka Hari Jadi ke-87 Kota Metro Tahun 2024, yang berlangsung di Lapangan Tennis AB Jl. Teri kelurahan Yosodadi Kecamatan Metro Timur, pada hari Sabtu (01/06/2024). Dalam sambutan yang dibacakan Yerri, Walikota Metro menyambut baik atas terselenggara kegiatan ini, terlebih lagi perlombaan turnamen yang sangat istimewa ini karena di lakukan dalam rangkaian Hari Jadi Kota Metro ke-87. “Terimakasih kepada segenap panitia atas terselenggara kegiatan ini, semoga kegiatan ini dapat berjalan lancar dan sukses”, ujarnya. Ia juga menjelaskan bahwa pembangunan keolahragaan bertujuan untuk menumbuhkan jiwa sportifitas, menanamkan disiplin, mempererat dan membina persatuan dan kesatuan, termasuk di dalamnya untuk memperkokoh pertahanan dan ketahanan nasional. “Melalui olahraga ini di harapkan dapat membina fisik dan mental serta mengembangkan budi pekerti yang luhur dan jiwa kesatria. Dengan memiliki prestasi yang baik di dalam bidang olahraga, maka kita akan mendapatkan kesempatan untuk peningkatan berbagai kapasitas di bidang lainnya, termasuk untuk meraih prestasi puncak,” katanya. selain itu juga Yerri mengatakan, bahwa setiap pertandingan akan mendapatkan pengalaman, sehingga kedepannya akan mendapatkan level yang lebih tinggi. “Saya mengingatkan bahwa setiap dalam perlombaan dan kejuaraan para peserta mengharapkan kemenangan, namun dalam faktanya tidak semua bisa keluar menjadi pemenang, hanya peserta terbaik lah yang menjadi pemenang,” ungkapnya. Maka dengan itu, Yerri berharap para peserta dapat mengikuti lomba dengan sebaik-baiknya secara sportif. “Bagi peserta yang kalah harus berlapang dada, jadikan moment ini sebagai pembelajar sehingga turnamen selanjut nya akan mencapai prestasi yang lebih baik lagi,” pesannya. Ketua Pelti Kota Metro, Abdul Harus mengatakan bahwa jumlah peserta yang ikut dalam turnamen veteran Kota Metro berjumlah 42 pasang, atau 84 pemain. “Lomba ini akan berlangsung selama 2 hari, yakni hari ini 1Juni 2024 sampai dengan besok 2 Juni 2024. Alhamdulillah kemarin kita sudah technical meeting sudah kita berikan aturan mainnya. Kemudian kita drawing mencari pasangan, mencari lawan. Mudah mudahan hari ini sampai besok acara terlaksana dengan baik, sukses dan keadaan sehat wal’afiat,” harapnya. Dalam keterangannya juga, Haris menegaskan bahwa yang menjadi juara pasti yang terkuat, karena bermain 6 kali sampai final. “Pada tanggal 8 dan 9 akan diadakan pertandingan Intermediet bagi para ibu- ibu seluruh Lampung dan Atlet yang prestasi Se- Sumatera Bagian Selatan. Kita berdoa mudah – mudahan pelaksanaan turnamen tenis Metro Cup Tahun 2024 ini terlaksana dengan lancar semuanya sehat wal’afiat”, pungkasnya. (Dns/Sr)

0 Comments

Menjelang Hari Jadi Kota Metro, Pemkot Metro Gelar Royokan, Lomba dan Pelatihan

Jelang Hari jadi Kita Metro ke 87 Pemerintah Kota Metro melalui Dinas Koperasi dan UMKM Kota Metro gelar acara royokan (makan bareng lesehan) sekaligus lomba masak se-Kecamatan Metro Timur. Acara ini digelar di Pasar SEGER, Kelurahan Yosorejo, Metro Timur pada Rabu, (29/05/2024). Dalam acara ini Wali Kota Metro Wahdi Sirajuddin hadir untuk menyaksikan lomba masak dan pelatihan pembuatan batik. Staff Ahli Bidang 1 Kemasyarakatan dan SDM Kota Metro, Silfia Naharani menyampaikan kegiatan royokan ini merupakan kolaborasi antara Dinas Koperasi dan UMKM dengan Dekranasda. “Kita ingin melihat kemampuan masing masing Dasawisma. Mereka bukan seorang chef professional, tetapi ternyata mereka mempunyai semangat dan kreativitas yang luar biasa. Itu kita ingin mencari bibit-bibit unggul dari royokan ini,” ungkap Silfia dalam wawancaranya. Kegiatan ini juga merupakan acara silaturahmi dengan cara mempertahankan kebudayaan makan secara lesehan, untuk menunjukkan bahwasanya tidak ada jeda antara pemimpin dengan masyarakat. “Kita baur bersama untuk satu tujuan mencapai visi Kota Metro. Bahwasanya sebenarnya royokan ini, bisa juga jadi ajang pariwisata, karena tidak semua daerah memiliki acara seperti ini,” ungkapnya. Adapun pemenang dari lomba masak ini ialah, juara harapan 1 diraih oleh Kelurahan Yosodadi, Juara 3 diraih oleh Kelurahan Iringmulyo, Juara 2 diraih oleh Kelurahan Tejosari dan juara 1 diraih oleh Kelurahan Yosorejo. Di sisi lain, Samadi, Pengurus Pasar SEGER mengatakan jika kegiatan ini diikuti seluruh Kelurahan di Kecamatan Metro Timur. Diman perwakilan dari masing masing kelurahan 1 Tim terdiri dari 5-7 orang. “Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Metro atas dukungannya. Untuk anggaran kegiatan ini diperoleh dari swadaya dan untuk hadiah merupakan sponsor dari pemerintah,” paparnya. (Dns/Sr/Im).