Asisten III Pemerintah Kota Metro, Misnan membukaan Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dalam Penyusunan Dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Detail Tata Ruang (KLHS RDTR) di 5 Kecamatan se-Kota Metro, yang berlangsung di OR Setda Kota Metro, Senin (13/03/2023). Asisten III Pemerintah Kota Metro Misnan, menyampaikan bahwa kegiatan hari ini untuk membangun Kota Metro dan penetapan isu strategis pembangunan berkelanjutan pada Dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Detail Tata Ruang di 5 Kecamatan se-Kota Metro. “Adapun tujuan penyusunan kajian dokumen KLHS RDTR Kota Metro adalah untuk mengalih utamakan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan di dalam kebijakan dan program yang tertuang dalam RDTR Kota Metro, ” jelasnya. Misnan mengungkapkan bahwa dengan tersusunnya dokumen KLHS dan RDTR Kota Metro maka sudah mengidentifikasi potensi permasalahan analisis sesuai dengan KRD atau kebijakan rencana atau program selama dua puluh tahun ke depan. “Berkenaan dengan hal tersebut kami perlu dukungan bapak ibu untuk membantu kami data data maupun informasi lingkungan tentang isu yang terjadi di Kota Metro guna menyusun dokumen tersebut agar nantinya dokumen tersebut dapat dijadikan acuan pengendalian pemanfaatan ruang dalam RDTR Kota Metro, ” pungkadnya. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Metro, Ardah, melaporkan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dalam Penyusunan Dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Detail Tata Ruang (KLHS RDTR) di latar belakangi dasar Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. “Dalam undang-undang tersebut disebutkan bahwa pemerintah daerah wajib membuat kajian lingkungan hidup strategis untuk memastikan bahwa, prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintergrasi dalam pembangunan suatu wilayah atau kebijakan rencana satu program,” katanya. Tambahnya, Arda juga menjelaskan bahwa, kajian lingkungan hidup Strategis Rencana Detail Tata Ruang (KLHS RDTR) berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 adalah rangkaian analisis dan sistematis, menyeluruh dan partisipatif untuk memastikan prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah. “Adapun pembangunan berkelanjutan adalah upaya sadar dan terencana yang memasukan aspek lingkungan hidup, sosial dan ekonomi ke dalam strategi pembangunan untuk menjamin kebutuhan lingkungan hidup, serta keselamatan dan kemampuan kesejahteraan dan untuk integrasi masa kini dan masa depan,” ungkapnya. Ardah pun menjelaskan bahwa, analisis pada lingkungan hidup strategis juga menjadi instrumen pencegahan pencemaran dan perusakan lingkungan hidup. Dalam rangka memberikan arahan bahwa kondisi lingkungan hidup harus tetap diperhatikan, maka dalam proses pembangunan yang ada untuk mencapai keseimbangan antara pemanfaatan dengan ketersediaan yang ada. “Permasalahan kerusakan dan penurunan kualitas hidup dapat lebih efektif dicegah, apabila kebijakan keputusan program pembangunan yang ada telah mempertimbangkan permasalahan yang ada di lingkungan, serta ancaman terhadap keberlanjutannya,” bebernya. Menurutnya, kajian KLHS menjadi penting untuk menjadi dasar pengambilan keputusan dan rencana kebijakan program pembangunan. Hal ini dikarenakan dalam penyusunan kajian prinsip pembangunan telah diintergrasikan ke dalam kebijakan rencana program yang memiliki potensi berdampak pada lingkungan. Harapannya rencana dan program pembangunan tidak menimbulkan dampak terhadap lingkungan hingga pembangunan yang ada dapat berjalan dengan efektif, “tuturnya. (Yl/Sr)
Pesan Wakil Walikota Metro, Saat Jadi Pembina Upacara di SMK Muhammadiyah 3 Metro
Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman, menjadi pembina upacara di SMK Muhammadiyah 3 Metro. Kegiatan ini dalam rangka Milad SMK Muhammdiyah 3 Metro yang ke 27, Senin (13/03/2023). Dalam sambutannya, Qomaru Zaman, berpesan agar sikap disiplin dalam lingkungan pendidikan harus diutamakan, karena merupakan faktor utama dalam menentukan keberhasilan. “Menanamkan nilai-nilai disiplin kepada para peserta didik merupakan salah satu tujuan dari pendidikan itu sendiri. Dimana dengan sikap disiplin yang tertanam pada diri akan menjadikan diri terbiasa dan mampu untuk memberikan dampak positif dalam upaya membangun masa depan bangsa,” kata Qomaru. Lanjutnya, Qomaru Zaman juga berharap kepada para guru agar dapat memberikan teladan terbaik kepada para siswa, yang nantinya para siswa akan mendapatkan contoh terbaik penerapan disiplin, sehingga mereka dapat mengimplementasikannya dengan baik. “Saya mewakili jajaran Pemerintah Kota Metro sangat mengharapkan, agar dapat terjalin kekompakan, kebersamaan serta tertanamnya nilai-nilai kedisiplinan dari Tenaga Pendidik dan Kependidikan serta para siswa-siswi di UPTD SMK Muhammadiyah 3 Kota Metro dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya masing-masing,” pungkas Qomaru. Kegiatan ini juga di hadiri Kadis Pendidikan, Suwandi, Kabag Kesra, Eka Syafrianto. (Dns/Sr)
Qomaru : Koordinasi Perlu Ditingkatkan, Saat Buka Orientasi Tim Pendamping Keluarga
Wakil Walikota, Qomaru Zaman membuka dan memberikan sambutan pada kegiatan Orientasi Tim Pendamping Keluarga dalam Percepatan Stunting Tahun 2023. Acara ini berlangsung di Aula Kecamatan Metro Timur, Senin (13/03/2023). “Dinas-dinas selalu koordinasi untuk melakukan hal yang baik-baik di kota ini. Tanggung jawab, kepedulian, penguatan, dan koordinasi itu merupakan keharusan kita untuk semakin dekat dengan masyarakat dalam pemberdayaan mereka. Mudah-mudahan Kota Metro yang kita cita-citakan ini menjadi kota yang beradab dan berkembang,” ucapnya. Qomaru Zaman juga menambahkan di tahun 2023 untuk semua kegiatan dalam orientasi tim pendamping keluarga dalam percepatan stunting dan koordinasi perlu ditingkatkan, supaya informasi yang didapat langsung diketahui ketua. “Informasi apapun harus sampai kepada ketua, supaya saya bisa melihat perkembangannya. Oleh karena itu, yang lebih baik lagi jika bukan hanya masuk di tengah masyarakat, tetapi juga perlu dilakukan di sekolah-sekolah untuk penguatan,” imbuh Qomaru. Sejalan dengan Wakil Walikota, Kepala Dinas PPPA-PPKB Wahyu Ningsih, mengatakan kepada peserta untuk jangan malu, ragu dan tidak percaya diri untuk berbicara mengenai stunting, demi terciptanya Generasi Emas Metro Cemerlang. “Mudah-mudahan kegiatan orientasi ini bisa menghasilkan sesuatu yang sangat bermanfaat untuk masyarakat. Kemudian untuk melanjutkan kepentingan masyarakat, maka dibentuklah stunting program pendamping keluarga,” kata Wahyu Ningsih. Lanjutnya, Wahyu Ningsih menuturkan bahwa, penurunan stunting di Kota Metro ini sangat hebat. Dimana Pemerintah Kota Metro berupaya keras melahirkan generasi muda yang hebat untuk 10-15 tahun ke depan. “Ukuran keberhasilan pemimpin adakah ia mampu melihat potensi masyarakat dengan sebaik-baiknya,” pungkas Wahyu Ningsih. (Gt/Sr)
Walikota Metro Lepas Peserta Jalan Sehat Kelurahan Rejomulyo
Walikota Metro Wahdi Siradjuddin, melepas peserta jalan sehat 2023 yang digelar oleh Tribun Lampung di Lapangan Rejomulyo, Kecamatan Metro Selatan, Minggu (12/03/2023). Kegiatan ini turut di hadiri Kapala Dinas Komunikasi Informatika Kota Metro Subehi, Sekretaris Kominfo Kota Metro Yudha Yunianto, Camat Metro Selatan Fajar Riatama, Lurah Rejomulyo Margono, Lurah Margorejo Dwi Saptarini. Dalam sambutannya, Wahdi menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Semoga semakin memberikan manfaat dalam menumbuhkembangkan kegemaran berolahraga. Jalan sehat yang termasuk dalam kategori olahraga ringan, diharapkan mampu menyehatkan masyarakat di lingkungan Kota Metro. “Jalan sehat merupakan olahraga yang paling mudah yang bisa kita lakukan , namun dibalik kesederhanaan dan kemudahan, olahraga jalan kaki atau jalan saat ini ternyata memiliki segudang manfaat yang sangat besar untuk tubuh kita,” kata Wahdi. Lanjutnya, Wahdi juga berharap kepada masyarakat Kota Metro, terutama kepada seluruh peserta jalan sehat agar dapat memanfaatkan momentum ini dengan sebaik-baiknya. “Mudah-mudahan dengan niat baik ini, kita semua akan mendapatkan manfaat yang luar biasa. Dengan jalan sehat, semoga menjadi salah satu motivasi kita dalam olahraga,” ucap Wahdi. (Dns/Sr)
Tondi M.G. Nasution Resmi Menjadi Ketua IOF Kota Metro Periode 2023-2027
Walikota Metro yang diwakili kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kota Metro, menghadiri pengukuhan pengurus cabang Indonesia Off-Road Fedration (IOF) Kota Metro Periode 2023-2027. Acara pengukuhan ini berlangsung di Wisma Haji Al-Khairiyah Kota Metro, Jum’at (10/03/2023). Pengukuhan ini dilakukan guna perpindahan pengurus lama ke pengurus yang baru, yang mana sebelumnya pengurus lama diketuai oleh Djohan, sedangkan saat ini diketuai oleh Tondi M.G. Nasution, beserta jajaran IOF yang baru. Ketua IOF Pangda Lampung, Ali Rahman berpesan kepada ketua dan pengurus IOF yang baru, untuk terus menjaga kekompakan sesama anggota, agar menjadi kuat guna menjaga silaturahmi antar sesama. “Sebagaimana kita tahu baru saja pengukuhan Ketua dan jajaran baru IOF Kota Metro, semoga jabatan yang di diberikan dapat di pertanggung jawabkan,” ucap Ketua IOF Pangda Lampung Ali Rahman. Sementara itu, Ketua IOF Kota Metro, Tondi M.G. Nasution mengucapkan rasa syukurnya dan terimakasih kepada segenap hadirin. “Semoga saya bisa memimpin IOF Kota Metro dengan baik, serta menjaga kekompakan ini. , Selain itu juga, saya harap Kota Metro dapat mengadakan even Off-Road rutin, sehingga mampu memperbanyak peserta dari luar wilayah Metro,” ucapnya. Dalam kesempatan ini Kepala Dinas Disporapar, Tri Hendriyanto, mewakili Walikota berharap, dari pelantikan kepengurusan ini mampu membuat langkah baru dalam menjalankan amanah, serta mewujudkan tujuan sebuah organisasi. “Saya yakin dan percaya bahwa pengurus yang baru saja dikukuhkan adalah orang-orang tepat dan terpilih untuk menduduki jabatan ini. Sekali lagi saya ucapkan selamat kepada Ketua baru dan anggotanya. Dan saya ucapkan terimakasih kepada kepengurusan yang lama atas dedikasinya,” pungkas Tri Hendriyanto. (Gt/Sr)
Walikota Metro Tinjau Trotoar dan Infrastruktur Jalan Guna Mengembalikan Fungsinya
Walikota Metro berserta jajaran melakukan peninjauan trotoar hingga infrastruktur yang ada di jalan utama Kota Metro. Hal ini dilakukan guna untuk melihat dan menyelesaikan masalah dan keluhan masyarakat, Jum’at (10/03/2023). Dalam meninjau tersebut Walikota Metro di dampingi Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Kepala Bappeda, Kadis PUPR, Kepala BPKAD, dan beberapa jajaran terkait. Pada kesempatan ini, Wahdi berpesan supaya segera melakukan perbaiki yang rusak, merawat yang sudah ada dan guna memperindah Kota Metro. “Ada beberapa titik yang kita tinjau saat ini, harus di perbaiki yang rusak, tataletaknya, serta fungsinya sebagai mana semestinya. Hal ini seperti trotoar difungsikan untuk pejalan kaki supaya nyaman digunakan, karena kalau bukan kita siapa lagi yang memperindah mempercantik Kota Metro,” ucapnya. Wahdi juga menambahkan penting merawat rumah ibadah, contohnya Masjid Agung Taqwa sebagai icon Kota Metro dan juga wajah Kota Metro. “Saya juga meminta ada perhatian khusus untuk Masjid Taqwa, untuk bisa merawat dan mempercantik. Sebagaimana kita tahu Masjid Agung Taqwa ini adalah icon Kota Metro dan wajah Kota Metro, semestinya harus dirawat dengan sungguh-sungguh, dan semoga menjadi amal ibadah,” pungkasnya. Sedangkan berdasarkan keterangan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Robby Saputra menjelaskan, bahwa pada Tahun 2023 ini kita fokus pada penataan pedesterian di pusat kota, exp Jalan Nasution. Sementara untuk trotoar yang mengalami kerusakan masih dalam pendataan. (Gt/Sr)
Ponpes Darul A’mal Kota Metro Gelar Haul Pendiri Ponpes dan Khataman Kitab Alfiyyah Ibnu Malik
Asisten II Pemerintah Kota Metro, Yerri Ehwan mewakili Walikota menghadiria acara Haul Pendiri Ponpes Darul A’mal Kota Metro. Pada acara ini turut dilakukan khataman Kitab Alfiyyah Ibnu Malik Angkatan XXXII, berlangsung di Pondok Pesantren Darul A’mal Kota Metro, Sabtu (11/03/2023). Peringatan Haul pendiri Pondok Pesantren Darul A’mal, merupakan kegiatan untuk mengirim doa dan mengingatkan kita semua tentang jasa dan perjuangan Almarhum dalam mendirikan Pondok Pesantren Darul A’mal hingga berkembang seperti sekarang ini. Disamping itu peringatan ini juga dapat dimanfaatkan untuk mengingat kembali tujuan serta cita-cita pendiri pondok pesantren, untuk diperjuangkan dan diteruskan oleh segenap pengasuh pondok pesantren dan seluruh santri yang ada. Sementara itu khataman kitab Alfiyyah Ibnu Malik, merupakan bukti keseriusan para Ustadz atau Ustadzah dalam mengajarkan dan santri dalam mempelajarinya. Dalam acara ada total 170 santri, 61 santri putra dan 109 santri putri yang telah mengkhatamkan kitab Alfiyyah Ibnu Malik. Pada sambutannya, Yerri Ehwan, menyambut baik atas kegiatan pengajian akbar ini yang dilaksanakan dalam rangka Haul pendiri Pondok Pesantren Darul A’mal. Dengan demikian kita semua dapat memanjatkan doa bersama. “Semoga amal ibadah guru kita KH Khusnan Musthofa Ghufron rahimahullah dan Nyai Hj. Siti Muntamah rohimahullah, diterima di sisi Allah Subhanahu wa ta’ala. Dan semoga beliau ditempatkan pada tempat kembali yang sesuai dengan apa yang telah beliau lakukan dan berikan untuk umat kaum muslimin semasih di dunia,” kata Yerri. Lanjutnya, Yerri mengucapkan selamat kepada para santri yang baru saja melaksanakan khataman kitab Alfiah. Semoga ilmu yang diperoleh bermanfaat baik untuk kehidupan di dunia maupun di akhirat kelak. “Saya harap kepada segenap civitas Pondok Pesantren Darul A’mal, agar terus berupaya menggali berbagai keunggulan – keunggulan yang potensial. Hal ini selain akan memajukan Pondok Pesantren Darul A’mal kedepannya, juga dapat berkontribusi demi terwujudnya Kota Metro yang berpendidikan sehat sejahtera dan berbudaya,” ucap Yerri. Sementara itu, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Darul A’mal, Kodratullah Sidiq Khusnan, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Metro yang terwakili Yerri Ehwan beserta jajaran , yang telah menyempatkan waktunya untuk hadir pada acara Haul Pendiri Ponpes Darul A’mal dan Khataman Kitab Alfiyyah Ibnu Malik Angkatan XXXII. (Dns/Sr)
Dekranasda Kota Metro Memotivasi Pelaku UMKM Lewat Talk Show
Ketua Dekranasda Kota Metro Silfia Naharani Wahdi, mengajak masyarakat memajukan pelaku UMKM melalui talk show eksistensi pelaku ekonomi kreatif di era di gital yang berlangsung di Wedana Hub Metro (Eks Kantor Satpol PP), Jum’at (10/03/2023). Talk show eksistensi pelaku ekonomi kreatif di era di gital menghadirkan narasumber yang diantaranya pemilik usaha Haruma Queen Store, Qolsa Metro dan Femina Kota Metro. Silfia Naharani Wahdi, mengungkapkan kegiatan talk show yang dilaksanakan di Wedana Hub Metro bisa berjalan berkat kerjasama antara pemerintah dan masyarakat yang dikerjakan oleh EO Metro Creative Productions dengan dibantu oleh pihak swasta seperti Bank BNI. “Sebagai pemerintah kita bersama-sama gotong-royong untuk memajukan Kota Metro. Dan pelaku usaha UMKM juga harus mempunyai visi yang jelas dengan kompetisi yang sehat, ” ujarnya. Tambahnya, Silfia Naharani Wahdi, meminta para pelaku usaha ekonomi kreatif untuk dapat mengikuti era zaman saat ini yaitu era digital dalam mengembangkan usahanya. Untuk itu, Pemerintah Kota Metro menghadirkan narasumber ekonomi kreatif yang berawal dari UMKM mikro, maupun kecil yang saat ini sudah sukses menjual karyanya sendiri secara online. Usaha para pelaku ini mulai dari menjual 50 pcs perhari sampai 40.000 pcs/tahun. “Saya ingin memberikan semangat kepada teman-teman UMKM yang lainnya, supaya dapat memotivasi melalui informasi bahwa kalian bisa, jika dibarangi dengan usaha, kerja keras dan doa, “ungkapnya. Harapannya, MB2 (Metro Bangga Beli) merupakan tools yang bisa meningkatkan ekonomi kreatif dan mensejahterakan masyarakat Kota Metro. Sementara itu, Ketua Bidang Ekonomi Kreatif Disporapar Kota Metro, Lidanna Dian, mengungkapkan bahwa acara talk show atau bincang bersama narasumber yang berada di clothing night untuk melihat banyaknya pelaku ekonomi kreatif, industri kreatif yang tumbuh begitu melesat di Kota Metro. “Industri kreatif adalah bagian dan bersumber dari kreatifitas para pelaku ekonomi kreatif di era di gital. Sebagai pelaku usaha bukan hanya produk yang kita hasilkan , bukan hanya modal yang kita punya, tapi bagaimana cara pemasaran dan juga harus kita tekan untuk hadapi era digital seperti saat ini,” bebernya. Menurutnya, banyak pelaku usaha yang bisa menghasilkan produk dan mempunyai modal, tapi belum tentu bisa eksis dan berhasil di dalam usahannya . “Untuk itu dengan narasumber yang hadir pada kesempatan hari ini, kita akan sharing bersama pelaku bidang usaha kreatif dari bidang rias maupun fashion, kuliner dan lain-lain. Agar dapat saling sharing-sharing bagaimana bisa tetap eksis atau eksistensi kita sebagai pelaku ekonomi kreatif di era digital saat ini, “tutur Lidana. Diungkapkannya juga bahwa, Pemerintah Kota Metro bersama Dekranasda Metro telah banyak melakukan upaya untuk memajukan pelaku usaha UMKM dan ekonomi kreatif agar bisa bangkit, bisa tumbuh, dan bisa maju bersama. (Yl/Sr)
Pengajian Songsong Ramadhan, Qomaru Zaman Beri Apresiasi
Wakil Walikota Metro beserta jajaran menghadiri pengajian dalam rangka menyongsong Bulan Suci Ramadhan. Acara yang bertemakan menguatkan iman, menggapai kebersamaan menuju ketaqwaan, berlangsung di masjid Jami’ul Anwar Kelurahan, Ganjar Asri Kecamatan Metro Barat, Jum’at 10/03/2023. Kegiatan ini juga turut di hadiri oleh Asisten I, Kepala Bagian Kesra, Camat Metro Barat dan Lurah Ganjar Asri. Dalam sambutannya, Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman, mengatakan di satu sisi ini adalah bagian dari tanggung jawab sebagai seorang muslim jika ada pengajian seorang pemimpin harus hadir. “Pada kesempatan ini, saya sekedar mengingatkan kepada masyarakat khususnya lingkungan masjid ini tolong putra-putrinya diawasi saat Ramadhan. Biasanya kegiatan putra-putri kita ini hampir tidak terkontrol seperti main mercon, balapan dan lain yang bisa membahayakan,” ucap Qomaru. Qomaru Zaman juga menyampaikan, anak-anak sebagai generasi yang akan meneruskan kita disaat menua lalu meninggal dunia, maka merekalah yang akan meneruskan masjid ini. “Saya meminta bukan hanya fisiknya saja yang diawasi, tapi perhatian kita terhadap agama ini. Atas nama Pemerintah Kota Metro, saya menyambut gembira adanya kebiasaan seperti ini dalam rangka memasuki Bulan Suci Ramadhan. Saya bangga dan berterima kasih kepada pengurus Masjid ini yang telah menyelenggarakan pengajian pada malam hari ini”, ujarnya. Ahmad Subandi selaku Takmir Masjid, menyampaikan ribuan terima kasih kepada Wakil Walikota beserta jajaran, dan seluruh masyarakat yang telah hadir di kegiatan ini. (Dns/Sr)
Qomaru Zaman Resmi Menjadi Ketua Forum Kota Sehat pada Periode 2022-2025
Pemerintah Kota Metro mengadakan pengukuhan forum pengurus Kota Sehat Kota Metro Periode 2022-2025. Dimana acara ini diadakan bersama Perangkat Daerah dalam Advokasi Kota Sehat, Kamis (09/03/2023). Walikota Metro, Wahdi Siradjuddin dalama sambutannya menerangkan, untuk mewujudkan Kota Metro yang berpendidikan, sehat, sejahtera dan berbudaya tidak cukup hanya sekadar mencapai pembangunan berkelanjutan. Akan tetapi bagaimana upaya seluruh jajaran, baik pemerintah maupun masyarakat dalam membangun skema sumberdaya manusia yang peduli dan turut berkontribusi mewujudkan tatanan lingkungan, sosial, dan kehidupan yang stabil. “Saya tentu menyambut gembira dengan terbentuknya forum ini. Tidak saja walikota yang akan bekerja, tetapi tentunya forum kecamatan dan kelurahan juga. Sesungguhnya pembentukan forum kota sehat ini adalah integrasi kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat,” ujarnya. Wahdi juga menegaskan bahwa, kunci terwujudnya Kota Sehat adalah dengan membuat masyarakat menjadi berdaya. Dengan maksud tidak sekadar Kota Metro mampu meraih piala Swasti Saba, tetapi diperhatikan dengan benar benar-benar mempunyai manfaat andil. “Alhamdulilah kalau kita kemarin banyak mendapat piala secara nasional, tetapi perlu diingat bahwa PR-PR kita masih banyak. Kita ingin melaju lagi, namun kita juga harus tahu apa yang harus dikerjakan, di antaranya tatanan kehidupan masyarakat yang sehat dan mandiri, pemukiman dan rumah peribadatan, pasar rakyat, satuan pendidikan, pariwisata, transportasi dan tertib lalulintas, perkantoran dan perindustrian, perlindungan sosial, serta pencegahan dan penanggulangan bencana,” jelasnya. Sementara itu, Wakil Walikota Metro yang menjabat sebagai Ketua Forum Kota Sehat, Qomaru Zaman menerangkan bahwa Kota Metro sudah dirancang sedemikian rupa untuk menjadi kota layak anak dan kota layak huni. Sekarang diperkuat lagi dengan adanya kota sehat. “Kota sehat itu ada sembilan poin, tetapi saya tambahkan poin yang kesepuluh yaitu sehat berfikirnya juga. Kenapa saya katakan demikian, karena tanggungjawab kota ini adalah untuk memberikan warisan yang bagus dan hebat kepada keturunan dibawahnya,” ujarnya. Masih dalam acara yang sama, Yulianto mewakili Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, turut menegaskan bahwa kota yang sehat bukanlah sekadar ajang perlombaan semata, melainkan bagaimana implementasi pada kehidupan mendatang. “Seperti yang disampaikan Walikota, ini bukan tentang pengukuhannya saja tetapi bagaimana aksi kedepannya, karena menurut saya ini awal yang baik yang harus segera kita jalankan. Bukan hanya sekadar mengemban tetapi implementasinya bisa menjangkau sampai ke level terkecil kelurahan,” ujarnya. (Ds/Sr)
