Penulis: tim_diskominfo

Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) kembali menggelar silaturahmi dengan mengadakan senam bersama yang dihadiri seluruh anggota dari kecamatan se Kota Metro berlangsung di Lapangan Purwoasri, Rabu (24/01/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Ir. Bangkit Haryo Utomo, M.T, yang secara langsung membuka acara tersebut. Keikutsertaan Sekretaris Daerah tersebut menunjukkan dukungan pemerintah terhadap inisiatif PWRI untuk selalu menjaga silaturahmi dengan menjaga pentingnya kesehatan dan kebugaran bagi para wredatama di Kota Metro. “Tentunya, Pemkot Metro akan terus mendukung PWRI sebagai wadah yang positif,” katanya. Dalam hal ini Sekda berharap agar kegiatan ini dapat memotivasi dan menggelorakan semangat kebersamaan baik antara anggota PWRI, masyarakat, Pemerintah dan berbagai pihak lainya untuk senantiasa berkolaborasi untuk membangun Kota Metro agar menjadi lebih baik dan sejahtera di masa yang akan mendatang. “Kegiatan senam bersama yang kita lakukan hari ini tidak hanya sebagai rangkaian acara silaturahmi, tetapi juga penting untuk menjaga kesehatan dan kebugaran kita. Dalam lingkungan PWRI, penyatuan jiwa dan raga sangatlah penting. Oleh karena itu, senam bersama ini menjadi momen yang tepat untuk menyatukan semangat kita,” kata Bangkit. Ketua PWRI Kota Metro, Ridhuwan Sory Maoen Ali, melaporkan bahwasanya kegiatan ini sudah menjadi program bulanan PWRI dimana akan bergilir di tiap Kecamatan, ia juga mengatakan bahwasanya pihaknya mengucapkan terimakasih kepada jajaran Pemerintah Kota Metro yang telah memperhatikan dan berpartisipasi di Organisasi PWRI ini. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung visi dan misi Pemerintah Kota Metro dalam mencapai kemajuan yang berkelanjutan. Kami siap untuk berkontribusi dalam berbagai program pembangunan yang dijalankan oleh Pemerintah Kota Metro, serta menggerakkan potensi anggota PWRI untuk turut serta dalam pembangunan daerah ini,” katanya. “Terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin, serta kepercayaan dan dukungan dari Pemerintah Kota Metro. Kami berharap hubungan baik ini akan terus terjaga dan semakin diperkuat di masa mendatang. Bersama-sama, marilah kita membangun Kota Metro menjadi kota yang lebih baik, maju, dan sejahtera bagi seluruh masyarakat,” imbuhnya. kemudian kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan piagam kepengurusan terbaik kepada perwakilan PWRI Kecamatan hal ini dilakukan tak lain untuk menumbuhkan rasa semangat untuk menjaga organisasi agar selalu menjaga solidaritas antar anggota. (bsr/yus)

Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stisipol) Dharma Wacana Metro menyelenggarakan prosesi wisuda bagi 237 mahasiswa lulusan program studi Administrasi Publik, yang berlangsung di Gedung Sessat Agung Bumi Sai Wawai, Rabu (24/01/2024). Ketua Stisipol Dharma Wacana Metro Dr. Sutiyo,S.Sos,M.IP berharap para wisudawan dapat menjadi lulusan yang berkualitas sehingga dapat berbuat lebih banyak saat lulus. “Saya turut bangga atas pencapaian yang telah diraih oleh para mahasiswa sehingga dapat menyandang gelar sarjananya, dan harapannya mereka dapat menjadi lulusan yang berkualitas sehingga dapat menghadapi tantangan baru seusai lulus dari kampus ini,” tutur Sutiyo. Dirinya juga menyampaikan bahwa, selama 30 tahun lebih Yayasan Dharma Wacana Metro berkiprah di Bumi Sai Wawai dan berencana akan menaikkan tingkatannya menjadi Universitas yang sedang proses penilaian tahap akhir. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo yang memberikan ucapan selamat kepada para lulusan yang diwisuda hari ini. “Kami dari Pemerintah Kota Metro mengucapkan selamat kepada segenap Civitas Akademika Dharma Wacana Metro atas terlaksananya wisuda pada hari ini, khususnya kepada Wisudawan dan Wisudawati,” ucap Bangkit. Bangkit juga berpesan kepada para Wisudawan agar kiranya jangan lantas berpuas diri dengan apa-apa yang telah didapatkan pada hari ini. “Karena wisuda semacam ini, pada hakekatnya baru merupakan langkah awal dari sebuah usaha yang terus-menerus untuk meningkatkan kualitas diri, dan terus berproses untuk menjadi manusia yang paripurna,” ungkapnya. Ia pun menambahkan, para alumni Stisipol Dharma Wacana Metro haruslah dapat bermanfaat bagi dirinya sendiri, bermanfaat bagi keluarga, dan bermanfaat bagi bagi masyarakat, terlebih lagi bermanfaat bagi bangsa dan Negara yang kita cintai. (tm/yus)

Metro – Pemkot Metro kembali gelar lomba teknologi dan inovasi terapan yang dapat diikuti oleh para siswa dan juga mahasiswa Kota Metro. Lomba teknologi dan inovasi terapan tersebut dapat diikuti secara berkelompok yang tiap kelompok beranggotakan 4 orang dengan identitas warga Kota Metro dan berstatus pelajar atau mahasiswa aktif. Tiap kelompok yang ingin ikut serta dalam perlombaan tersebut diharuskan menciptakan 1 karya orisinil kerja kelompok yang belum pernah atau ada yang serupa pada perlombaan sejenis dengan syarat adanya surat pernyataan orisinalitas yang dapat Menyatakan bahwa karya beserta laporan Tugas Akhir ini adalah benar, merupakan hasil karya sendiri dan bukan duplikasi dari hasil karya orang lain. Kemudian para peserta dapat mendaftar dengan cara menuangkan karya dalam bentuk proposal yang berisikan judul karya, jenis karya (digital/non digital), rancang bangun minimum 300 Kata (menjelaskan: permasalahan, metode, tahapan, keunggulan, kelemahan, keterbaruan karya), dengan tujuan dan manfaat beserta hasil dan foto karya, dan juga identitas peserta disertai nomor yang dapat dihubungi. Karya dikumpulkan paling lambat tanggal 07 Februari 2024 sebanyak 2 hardcopy ke Kantor Bappeda Kota Metro cq. Bidang Perencanaan, Pengendalian, dan Litbang. Bagi kelompok yang karya teknologi dan inovasinya terpilih akan mendapatkan piala dan piagam penghargaan dari Walikota Metro serta uang pembinaan serta akan diikutsertakan pada lomba tingkat Provinsi dan Nasional. Bagi yang ingin mendaftar dapat menghubungiWiwik: 0895-3585-66241 & Maya: 0852-7364-4551

Untuk menjaga kesehatan tubuh dengan pola hidup sehat Pemerintah Kota Metro menggelar Metro Sunday Fun-Day yang dihadiri Walikota Metro, dr.Wahdi Siradjuddin, Sp.OG (k), M.H beserta jajaran yang di laksanakan di Jalan ZA Pagar Alam tepat nya di depan Rumah Dinas Walikota Metro, Minggu (21/01/2023). Diawali dengan senam bersama, Metro Sunday Fun-day adalah acara rutin yang diadakan oleh Pemerintah Kota Metro dengan tujuan untuk mempromosikan gaya hidup sehat kepada masyarakat. Selain itu, ada juga booth kesehatan yang menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan seperti pengukuran tekanan darah, gula darah, dan kolesterol. Hal ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk memantau kondisi kesehatan mereka secara rutin. Dalam sambutannya Walikota Metro, Wahdi mengatakan Dengan menggelar kegiatan seperti Metro Sunday Fun-day, Pemerintah Kota Metro berupaya untuk memberikan kesadaran dan pendidikan tentang pentingnya pola hidup sehat kepada masyarakat. “Acara ini juga menjadi ajang untuk membangun kebersamaan dan kegiatan positif di komunitas masyarakat, serta menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan,” ujarnya. Setelah senam acara dilanjutkan dengan kegiatan EDUMY (Edukasi mingguan RSUD Jend. Ahmad Yani) dimana kegiatan ini merupakan kegiatan promosi kesehatan rumah sakit (PKRS) yang di kemas sejak tahun 2022 dan dikembangkan dalam bentuk edukasi rutin dalam gedung dan luar gedung yang diberikan secara gratis kepada komunitas dan juga masyarakat. “EDUMY ini di support oleh narasumber yang komponen di bidangnya masing masing agar sesuai dengan sasaran, dengan pelaksanaan nya sendiri EDUMY berkolaborasi dengan berbagai unsur seperti kegiatan komunitas, Organisasi Profesi, Sekolah dan juga Universitas lalu seperti kegiatan sunday funday ini supaya bisa meningkatkan pengetahuan dan kemandirian masyarakat hidup sehat, ” Kata Wahdi. (bsr/yus)

Demi menjalankan program Sadar Gizi (Genzi), Dompet Dhuafa Lampung dan Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia Lampung bertemu sekaligus melakukan audiensi dengan Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin di Kantor Wali Kota setempat, Jumat (19/01/2024). Ketua AIMI Lampung, Upi Fitriani mengutarakan keinginannya untuk mengajak Pemkot Metro berkolaborasi dalam penanganan dan pencegahan stunting di Kota Metro. “Kami datang ke Kota Metro ingin menyelenggarakan kegiatan yang bernama Pos Genzi, yaitu Pos Gerakan Sadar Gizi, berupa intervensi pemberian makanan bayi dan anak yang kekurangan gizi,” ucap Upi. Dirinya berharap agar program ini dapat mengikut sertakan para aparatur desa dan bidan Puskesmas untuk menjalankan kegiatan sehingga terus berkesinambungan.Sementara itu,Ketua Dompet Dhuafa Cabang Lampung, Yogi Achmad Fajar menyampaikan, salah satu pilar yang menjadi konsentrasinya bersama AIMI yaitu tentang kesehatan dengan mengangkat isu kesehatan ibu hamil dan anak. Yogi juga memaparkan,ada salah satu metode yang sudah dilakukan oleh dua organisasi ini yang telah berhasil diterapkan oleh masyarakat, dan dirinya berharap Pemkot Metro menerima tawaran kolaborasi ini. “Ada satu metode yang sudah kami terapkan, yaitu dengan memberikan makanan selama 14 hari dan setiap hari kami mengajak kurang lebih 20 orang, kemudian terus diberikan pendampingan bagaimana merawat dan memberikan anak makanan dan hidup bersih, setelah dari itu ada perubahan perilaku dari para penerima manfaat sehingga mengerti bagaimana merawat anak sehingga kesehatan dan kebersihannya terjaga,” papar Yogi. Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin mengutarakan komitmen dan apresiasi atas dukungan dalam pencegahan dan penanganan stunting di Kabupaten Pringsewu yang dilakukan Dompet Dhuafa Lampung, AIMI Lampung, Ia juga mengatakan, pihak Pemerintah Kota Metro siap mendukung penuh kegiatan kolaborasi kebaikan ini. “Kami pemerintah berkomitmen dan fokus dalam menangani permasalahan stunting. Kemudian kami juga mengucapkan terima kasih atas kolaborasi yang dilakukan selama ini. Karena masalah ini perlu dukungan berbagai pihak, tidak hanya pemerintah setempat sendiri. Namun, perlu adanya sinergi dengan kelompok-kelompok masyarakat,” tuturnya. Wahdi juga mengatakan bahwa, Pemkot Metro juga mempunyai program yaitu Jama-Pai (Jaringan Masyarakat Peduli Anak dan Ibu) yang diperuntukan bagi kesehatan ibu dan anak di Kota Metro sehingga dapat melahirkan generasi terbaiknya. (tm/yus)

Disela kesibukannya, Walikota Metro, Dr. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG(k), M.H, dengan penuh dedikasi menyempatkan waktu untuk berinteraksi dengan warganya. Salah satu cara yang dilakukan adalah mengadakan sholat Maghrib berjamaah di Masjid Baiturrohim di Jalan Proklamasi, Kelurahan Mulyosari Kecamatan Metro Barat, Kamis (18/01/2024). Hal ini di lakukan sebagai salah satu upaya Walikota Metro untuk lebih mendekatkan diri dengan warganya serta mendengarkan aspirasi dan keluhan mereka secara langsung. Sholat Maghrib berjamaah dipilih sebagai momen yang tepat, karena saat itu umumnya warga sudah berkumpul di masjid untuk beribadah. Wahdi mengharapkan, lewat kegiatan ini, ia dapat memperoleh masukan langsung dari warga mengenai permasalahan yang ada di Kelurahan Mulyosari, seperti infrastruktur, kesehatan, pendidikan, dan lain sebagainya. Dengan demikian, pemerintah daerah dapat lebih mendekati kebutuhan dan harapan warga, serta merumuskan langkah-langkah strategis untuk menyempurnakan pelayanan publik di wilayah tersebut. “Melalui kegiatan ini, saya berharap masyarakat bisa saling berinteraksi dan saling mengenal lebih dekat satu sama lain. Ini penting dalam membangun kebersamaan dan solidaritas di antara masyarakat dengan Pemerintah Daerah sehingga dapat melahirkan sinergi dalam membangun Kota Metro yang lebih baik untuk kehidupan bersama.” Katanya. “Dengan berpartisipasi dalam sholat Maghrib berjamaah, saya ingin memberikan contoh yang baik kepada masyarakat tentang nilai-nilai keagamaan dan kebersamaan, saya memahami bahwa kehidupan masyarakat tidak hanya berfokus pada urusan pemerintahan dan pembangunan, tetapi juga dalam memupuk nilai-nilai keagamaan yang kuat,” Kata Wahdi. Di kesempatan ini Walikota Metro dampingi oleh Kabag Pembangunan dan Kabag Kesra berkesempatan memberikan bantuan untuk Masjid Baiturrohim berupa karpet, serta sajadah dan juga buku fiqih. (bsr/yus)

Metro – Dewan pengurus cabang gerakan nasional anti narkotika (DPC Granat) Kota Metro menggelar rapat koordinasi terkait program-program yang akan dijalankan pada tahun 2024. Tentunya program yang akan dijalankan ini, turut serta mewujudkan Generasi Metro Gemerlang (Gemerlang) Kota Metro sebagai peta jalan Indonesia Cemerlang 2045. Pada rakor yang digelar di Hotel Grand Skuntum Metro, Senin 19 Januari 2023 dan dipimpin langsung oleh ketua sekaligus Walikota Metro dr. Wahdi ini khususnya membahas koridor Program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). Wahdi sebagai ketua DPC Granat Kota Metro menyampaikan dengan kesadaran bahwa SDM merupakan investasi besar bangsa ini dimana dapat dilihat bangsa ini akan hebat dimana sumber daya manusia nya hebat. “Dihari ini Granat Kota Metro kembali menekankan kepada anggota mengenai program P4GN, dimana kita juga bekerja sama dengan beberapa organisasi yang ada dalam menekan narkoba di Kota Metro ini,” jelasnya. Wahdi menambahkan dengan rapat koordinasi tersebut diharapkan para anggota pelajar Granat dapat ikut aktif dalam menekan peredaran narkoba dilingkungan pendidikan di Kota Metro. “Hari ini kita juga membahas dimana Metro bersih dari narkoba yang mana kita terus mengupayakan kegiatan P4GN ini dan terutama dengan sosialisasi dengan sekolah – sekolah, dimana kita mengharapkan dapat menekan ruang narkoba di Kota Metro,” imbuhnya. Wahdi Siradjuddin juga kepada para anggotanya untuk melakukan upaya preemtiv dan preventif akan bahaya penyalahgunaan narkoba dan berkolaborasi dengan organisasi lain serta media massa. “Akan jauh lebih hebat ketika sumber daya manusianya kita fikirkan, terutama kita lihat bahwa dikalangan generasi Z dan X besar sekali terhadap bahaya penggunaan narkotika. Tentu kita prihatin jika terjadi angka narkoba yang tinggi karena melekat sekali dengan kejahatan lainnya kita bisa lihat minuman keras dan lain sebagainya,” katanya. Dalam pembahasan rapat tersebut, juga telah dibahas mengenai pencanangan Kota Metro sebagai Kota bersih dari narkoba di tahun 2027. Upaya-upaya tersebut mulai dari DPAC sampai DPACK yang berada di sekolah dan perguruan tinggi dan terus mengupayakan preventif (tindak pencegahan) dan preemtif (tindakan yang dilakukan pada tingkat proses pengambilan keputusan dan perencanaan), salah satunya melakukan edukasi serta mengajak peran serta dari tokoh agama, masyarakat dan adat. Naim Emel Prahana Ketua Harian DPC Granat Kota Metro juga menambahkan pada tahun ini Granat akan memfokuskan gerakan yang mencapai RW dan RT di Kota Metro. “Tahun ini kita harus sampai RT dalam penyuluhan dan sosialisasi, dengan menggerakkan anggota, dan kita akan ada kegiatan stikerisasi pemberitahuan dalam menjauhi narkoba di rumah – rumah masyarakat,” terangnya. Dimana Granat akan berupaya mempersempit ruang gerak peredaran narkoba di Kota Metro dan juga Granat Kota Metro telah memiliki panti rehabilitasi yang dapat langsung di akses oleh para pecandu yang iningin terbebas dari kecanduan. “Sifat progam kerja adalah untuk mempersempit ruang gerak peredaran narkoba dalam rangka mewujudkan gemerlang, dan granat telah membuat panti rehabilitasi yang sudah beroperasi dan memiliki 3 orang pasien,” pungkasnya. (tor/tmi/yus)

Pemerintah Kota Metro berhasil meraih penghargaan predikat “Baik” tingkat nasional Tahun 2023 untuk implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dengan nilai indeks sebesar 3,04 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB). Pelaksanaan SPBE ini bertujuan untuk mewujudkan tata Kelola pemerintahanyang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel, mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas dan terpercaya serta meningkatkan keterpaduan dan efisiensi penyelenggaraan SPBE. Sedangkan tujuan Evaluasi dan Penilaian SPBE adalah untuk mendapatkan gambaran secara umum tentang penerapan SPBE pada setiap Kementerian, Lembaga dan Pemerintah Daerah serta memperluas jejaring dan pembinaan penerapan SPBE. Sekretaris Daerah Kota Metro, Ir. Bangkit Haryo Utomo selaku Ketua Tim Koordinasi SPBE Kota Metro menerangkan, bahwa hasil nilai indeks dan predikat yang “Baik” itu tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor 13 Tahun 2024. Bangkit juga mengapresiasi kinerja seluruh Organisasi Pemerintah Daerah Kota Metro dan semua stake holder terkait atas capaian prestasi yang cukup membanggakan tersebut. “Alhamdulillah, agar dipertahankan kinerja yang sudah baik selama ini. Adapun yang masih belum maksimal dapat kita tingkatkan lagi agar semakin baik ke depannya,” ujarnya. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Metro Subehi didampingi oleh Kabid Informatika dan Persandian Andi Setiyono mengatakan SPBE Kota Metro Tahun 2023 naik dari tahun sebelumnya dari Kategori Cukup menjadi Kategori Baik. Dijelaskannya, Pemerintah Kota Metro telah mengimplementasikan SPBE dengan cara mengintegrasikan berbagai aplikasi layanan publik, layanan administrasi dan layanan keuangan di Kota Metro. Pengintegrasian layanan-layanan tersebut tidak hanya dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan juga meningkatkan nilai indeks SPBE di Kota Metro, bahkan nilai indeks SPBE tersebut melesat tajam dari angka 2,49 pada tahun 2022 menjadi 3,04 pada tahun 2023 dan berhasil meraih penghargaan predikat “Baik” tingkat nasional pada tahun 2023. “Indeks SPBE Kota Metro naik karena telah terpenuhinya beberapa syarat yang menjadi poin evaluasi pada SPBE. Ada 4 Domain dalam penilaian SPBE, yaitu domain Kebijakan, Domain Tata Kelola, Domain Manajemen dan Domain Layananan SPBE. Dari 4 Domain tersebut didalamnya ada 47 Indikator penilaian yang harus dipenuhi. Untuk ke depan diperlukan peningkatan terutama pada domain Kebijakan dan Domain Manajemen, khususnya pada indikator Audit TIK,” tegasnya. Dalam hal itu juga dijelaskan oleh Subehi, bahwa upaya dan kerja keras sudah dilaksanakan dalam pemenuhan seluruh aspek penilaian. Hal ini dapat terlaksana berkat dukungan dari seluruh Kepala OPD serta dukungan penuh dari Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro. Lanjut Subehi, peningkatan Indeks SPBE Kota Metro Tahun 2023 dengan nilai 3,04 (Kategori Baik) menjadi kebanggaan sekaligus tantangan bagi Kota Metro agar dapat mempertahankan dan meningkatkan predikat Indeks SPBE dari “Baik” tersebut menjadi predikat “Sangat Baik” di tahun 2024. “Ini tentunya perlu didukung dengan konsistensi dan kolaborasi seluruh Perangkat Daerah disertai peningkatan layanan dan inovasi yang berbasis digital. Dengan implementasi SPBE yang maksimal harapannya akan terwujud pelayanan masyarakat yang berkualitas, efektif, efisien, transparan dan akuntabel yang tujuan akhirnya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat”, tutupnya. (tim/yus) 

Sekretaris Daerah Kota Metro, Ir. Bangkit Haryo Utomo menyampaikan beberapa amanat ketika menjadi pembina apel di Sekretariat Pemkot Metro, Senin (15/01). Beberapa amanatnya adalah tentang pelaksanaan pemerintahan di tahun 2024 agar dilaksanakan dengan matang. Ia juga mengimba kepada stakeholder untuk terus berupaya sosialisasi tentang pencegahan petakit menular dari hewan. “Saya mengimbau kepada OPD agar sosialisasi kepada yang memiliki hewan peliharaan untuk merawat dengan baik, terkhusus kasus rabies, tentunya sangat berbahaya,” ucap Bangkit. “Untuk kegiatan fisik, perencanaan teknis harus segera dipersiapkan. Jika perencanaan yang dilaksanakan di tahun 2023 sudah ada, maka segera dievaluasi dan dipelajari. Untuk kegiatan non fisik, segera direncanakan dengan baik dan dicek. Surat keputusan Wali Kota juga harus segera dipersiapkan karena bulan Maret kita menghadapi Ramadhan,” tegasnya. Bangkit juga mengingatkan kepada seluruh kepala OPD segera memerintahkan operatornya untuk memasukkan data kegiatan fisik maupun non fisik yang sudah penandatanganan kontrak. Ia juga memerintahkan Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kota Metro untuk segera memeriksa kesehatan calon jemaah haji bersama dengan Kementerian Agama Kota Metro. Hal ini untuk memastikan bahwa calon jemaah haji dalam kondisi sehat dan siap untuk berangkat ke Tanah Suci.(tm/yus)