Pemerintah Kota Metro bersama KOMPASION (Komunitas Penggiat Fashion Kota Metro) menggelar kreatifitas fashion SAY WAWAY (SAY no WAste is our WAY) di Gedung Sessat Agung Kota Metro, pada Minggu (25/02/2024). Acara yang digagas oleh KOMPASION ini setidaknya melibatkan 5 sektor Ekonomi Kreatif, yang juga merupakan bagian dari peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2024 dan sebagai wujud kepedulian komunitas kreatif Kota Metro terhadap isu pelestarian lingkungan hidup. Dalam sambutannya Walikota Metro, dr. Wahdi, Sp. OG (K), MH mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah berkenan meluangkan waktunya untuk hadir pada kegiatan ini. “Terimakasih kepada bapak/ibu yang telah berkenan meluangkan waktunya untuk menghadiri kegiatan ini, mudah mudahan dengan adanya kegiatan ini akan semakin meningkatkan inspirasi dan inovasi kita semua serta semoga dengan adanya kegiatan ini akan semakin menggalakan pariwisata kota metro di bidang pemanfaatan dan pengelolaan sampah yang dapat didaur ulang sebagai bahan busana dalam upaya mengurangi dampak pencemaran lingkungan,” ucap dr. Wahdi. Sebelum sambutan, Walikota Metro Wahdi Siradjuddin, menyerahkan SAY WAWAY Award 2024 kepada KOMPASION (Komunitas Pegiat Fashion Kota Metro) dan dana dari donasi melalui KOMPASION senilai Rp 6.000.000 kepada Yayasan Rumah Singgah “Mentari” Kota Metro. “Ini adalah momentum di mana Kota Metro dapat menyelenggarakan acara Say Waway Metro, yang dimana menjadi bukti bahwa masyarakat Metro, khususnya para penggiat fashion dapat mengeluarkan karyanya. Bukan hanya dari Kota Metro saja tapi juga dari luar Kota Metro,” kata Wahdi. Lanjutnya, ia juga berharap acara seperti akan diadakan setiap tahunnya, bahkan menjadi agenda rutin. Hal ini juga menjadi bukti bahwa SDM Kota Metro dapat bersaing di dalam negeri, bahkan di tingkat Internasional. “Saya apresiasi setinggi tingginya, walaupun gerimis, para model peraga busana tetap menunjukkan profesionalisme mereka dengan memberikan yang terbaik. Acara ini sangat luar biasa dan masyarakat sangat antusias untuk menyaksikan. Semoga acara seperti ini dapat menjadi penyemangat para desainer muda dan dalam menuangkan ide-idenya,” ucap Wahdi. Fashion show kali ini menampilkan 85 busana hasil karya 12 fashion desainer, masing-masing 5 desainer KOMPASION, 4 desainer tamu, dan 3 desainer dari Sekolah Menengah Kejuruan. Hasil karya para desainer diperagakan oleh 85 model siswa/siswi perguruan tinggi, SMA, SMK, dengan tata rias wajah oleh 51 Make-up Artist anggota komunitas MuA yang ada di Kota Metro. “Fashion show dan seluruh gelaran acara didokumentasikan dalam bentuk foto dan video oleh 15 fotografer anggota Komunitas Metro Photography. Keterlibatan berbagai elemen dalam gelaran SAY WAWAY merupakan bentuk kerja kolaborasi komunitas kreatif Kota Metro antara lain Women and Environment Studies (WES-Payungi), Persatuan Komunitas Disabilitas Lampung (PKD), Metro Photography, Komunitas Mak-up Artist/MuA HARPI MELATI DAN KATALIA, Komunitas Event Organizer dan Influencer, serta aktor pegiat seni budaya,” jelas Jan Ayu. Turut hadir dalam acara ini perwakilan Bank Indonesia Provinsi lampung, perwakilan Ketua Dekranasda Propinsi Lampung, jajaran Dekranasda Kabupaten/Kota di wilayah Propinsi Lampung, Anggota Forkopimda, Kepala OPD se – Kota Metro serta tokoh dan pegiat seni budaya. (bgs/yus)
Metro Sport Tourism, Ajang Unjuk Potensi Kelurahan dan Peningkatan UMKM di Kota Metro
Pemerintah Kota (Pemkot) Metro melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata memberikan ruang potensi pariwisata yang dapat dikembangkan oleh para investor untuk berinvestasi di Kota Metro. Salah satu kegiatan yang dilaksanakan untuk menarik minat investor tersebut adalah pelaksanaan Metro Sport Tourism (MST) yang diharapkan menjadi trobosan efektif dalam upaya peningkatan sektor pariwisata dan perekonomian di Kota Metro. Hal ini disampaikan Walikota Metro dr. Wahdi Siraddjudin saat memberikan sambutan di kegiatan Metro Sport Tourism (MST) perdana di tahun 2024 ini yang berlangsung di Lapangan Banjarsari 29 Kecamatan Metro Utara, Minggu (25/02/2024). Wahdi juga mengungkapkan kegiatan ini merupakan komitmen pemerintah daerah dalam mendorong sektor pariwisata sebagai salah satu pilar utama untuk meningkatkan perekonomian lokal. Dengan dibukanya kegiatan Metro Sport Tourism (MST), diharapkan dapat menarik wisatawan lokal maupun mancanegara untuk berkunjung ke Kota Metro. “Metro Sport Tourism ini sudah berjalan sejak tahun 2023 dimana kegiatan ini digagas supaya mereka yang dari luar Kota Metro bisa datang kesini sehingga menjadi daya tarik tersendiri, yang mana nantinya banyak kegiatan yang dapat dilakukan seperti kegiatan budaya, olahraga dan hiburan lainnya,” terangnya. “Selain itu, kegiatan ini juga dapat memberikan peluang bisnis bagi masyarakat setempat serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat dan olahraga. Dengan demikian, MST dapat menjadi trobosan efektif dalam menggerakkan sektor pariwisata dan mendorong pertumbuhan ekonomi Kota Metro,” imbuhnya. Terlihat antusias warga yang mengikuti dalam kegiatan MST ini dikarenakan banyak yang dihadirkan seperti kesenian tradisional, pengenalan produk UMKM lokal, pengecekan kesehatan gratis dan layanan Disdukcapil juga ikut serta meriahkan kegiatan MST tersebut. Selain itu beberapa olahraga tradisional dan olahraga umum juga masuk dalam kegiatan ini. Dalam kesempatan tersebut Wahdi juga menyambangi rumah warga lansia dan penyandang disabilitas di sekitar kegiatan tersebut sekaligus memberikan bantuan berupa sembako dan tali asih sebagai wujud kepedulian Pemerintah kepada masyarakat yang membutuhkan. Arkan, salah seorang penyandang disabilitas warga Kelurahan Banjarsari penerima bantuan, mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Walikota Metro atas perhatian dan kepeduliannya terhadap para penyandang disabilitas seperti dirinya, serta berharap Pemerintah Kota Metro dapat terus memperhatikan para penyandang disabilitas yang ada di Kota Metro. (bsr/yus)
MoU dengan Pemkot Metro, Walikota Surabaya Tertarik dengan Program dan Aplikasi JAMA-PAI
Pemerintah Kota Metro dan Pemerintah Kota Surabaya melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama atau MoU (memorandum of understanding) mengenai Jaringan Lintas Perkotaan yang berlangsung di Ruang Sidang Walikota Surabaya, Jumat (23/02/2024). Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Metro dr. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG(k), M.H, dan juga Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, S.T., M.T. sepakat untuk menyinergikan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat melalui kerjasama ini. Tujuan MoU ini juga untuk pertukaran informasi, pemberdayaan potensi dan peranan wilayah serta mengoptimalkan potensi sumber daya melalui percepatan pelayanan publik, serta pemenuhan pelayanan dasar masyarakat yang efektif dan efisien, demi meningkatkan kesejahteraan. Dalam sambutannya, Eri Cahyadi mengungkapkan apresiasi sekaligus mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Metro yang telah berkenan melakukan kerjasama dengan Pemkot Surabaya. “Karena kita mempunyai tujuan yang sama-sama baik, yaitu dalam hal perizinan, maupun bidang kesehatan khususnya stunting hingga angka kematian ibu dan anak. Satu hal yang menurut saya Kota Metro bisa menjadi contoh yaitu terkait dengan program dan aplikasi Jama-PAI karena bisa memonitor angka kematian ibu dan anak, dimana warganya dapat memasukan sendiri data pribadinya lewat aplikasi, nah ini yang akan kita kolaborasikan nantinya,” katanya. Menurutnya semua yang didanai oleh APBD adalah milik bersama masyarakat yang bertujuan untuk menciptakan pemerintahan yang akuntabel, transparan, efektif dan efisien melalui kolaborasi antar daerah. “Jadi nantinya apa yang ada di Kota Surabaya ini bisa digunakan juga di Kota Metro dan begitu juga sebaliknya sehingga bisa terciptanya kolaborasi, karena seandainya ini nanti bisa dilakukan maka hal ini bisa menghemat keuangan negara karena kita bukan hanya saling membangun tetapi saling melengkapi di masing-masing kota. Insha Allah diawal bulan Maret 2024 ini, saya dan beberapa Kepala Dinas akan mengadakan kunjungan kerja balasan ke Kota Metro, untuk belajar juga, sehingga inovasi apa yang menarik yang ada di Kota Metro yang belum ada di Kota Surabaya akan kami adopsi juga”, ujar Eri Cahyadi. Dalam kesempatan yang sama Walikota Metro Wahdi Siradjuddin, mengatakan penandatanganan kesepakatan bersama ini merupakan wujud ikhtiar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat demi menyongsong generasi Indonesia emas 2045. “Selain menjaga silaturahmi, MoU ini adalah bentuk usaha atau ikhtiar kita yang muaranya adalah untuk kesejahteraan masyarakat serta meningkatkan sumber daya manusia. Banyak hal yang bisa kita ambil di Kota Surabaya ini salah satunya tentang System Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), khususnya terkait sistem Meritokrasi yang telah diterapkan di Kota Surabaya”, kata Wahdi. “Benar kata pak Eri Cahyadi tadi, ini dari dana APBD yang tentunya kita harus menggunakannya dengan tanggungjawab penuh, apalagi untuk pembangunan SPBE, kalau ada aplikasi yang yang bersifat membangun suatu daerah sebaiknya kita saling berbagi informasi sehingga bisa tercapai kolaborasi dan keseragamannya nanti. Kami pun akan dengan sangat senang hati menerima apabila Pak Eri Cahyadi dan kawan-kawan Kepala Dinas Kota Surabaya berkenan untuk berkunjung ke Kota Metro. Ini tentunya suatu kehormatan yang luar biasa bagi kami Pemerintah dan masyarakat Kota Metro ” Sambung Wahdi. Berangkat dari kesamaan tujuan dalam organisasi Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Walikota Metro dan Walikota Surabaya mentargetkan MoU ini akan segera terealisasi, sehingga menciptakan pelayanan publik yang berkualitas, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kedua Daerah tersebut. (bsr/yus)
Kelurahan Purwoasri Gelar Musrenbang, Susun Program 2024
Kelurahan Purwoasri, Kecamatan Metro Utara, menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) untuk Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Kota Metro Tahun Anggaran 2024, Selasa (20/02/2023). Tujuan utama dari musyawarah ini adalah untuk menampung partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan di tingkat kelurahan, sehingga program-program pembangunan yang dihasilkan dapat lebih sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat Kelurahan Purwoasri. Wakil Wali Kota Metro, Qomaru Zaman mengatakan bahwa setiap kelurahan mempunyai kebutuhan dan potensi masing-masing yang harus dilakukan penguatan. “Semua menyesuaikan dengan kebutuhan dan potensi, tentu penguatan Pemerintah Kota Metro kepada dua kelurahan ini pendekatannya berbeda. Untuk kelurahan purwosari lebih kepada infrastruktur dan disini lebih kepada sosial budaya, karena disini infrastrukturnya sudah lumayan bagus sehingga ke depan harus juga ditinjau kembali,” ucap Qomaru. Qomaru juga menyampaikan, penguatan ekonomi dan sosial budayanya harus disesuaikan dengan kebutuhan. “Terkait penguatan kebutuhan pada rumah ibadah terutama TPA, para tokoh agama seperti guru ngaji boleh ditambahkan sekitar 4 sampai 5 orang dan tentu juga perhatikan honornya juga,” paparnya. Untuk pembongkaran lahan Capit Urang, Wakil Wali Kota menyatakan sudah dilakukan pembahasan bagaimana pemanfaatan dan memperdayakan tempat tersebut sehingga punya nilai produktif. Sementara itu, Lurah Purwoasri Sutoyo menyampaikan anggaran yang akan direalisasikan sebesar 3 milyar rupiah. “Dari proses Musrenbang Tahun Anggaran 2024 dari tingkat RT, RW dan kelurahan sudah kita anggarkan dan prioritaskan kurang lebih 3 miliyar untuk bidang fisik, ekonomi dan sosial budaya,” jelasnya. Sutoyo juga memaparkan beberapa penguatan di bidang sosial budaya yang akan dilakukan di kelurahan Purwoasri. “Kita memberikan bantuan berupa AC, kipas angin dan lainnya termasuk guru ngaji di 11 masjid dan mushola sudah kita akomodir. Kita ada 5 masjid dan 5 mushola termasuk pondok dan 1 Gereja Santo Xaverius di RW 8, pembangunan kita sama ratakan baik muslim maupun non muslim. Dirinya juga akan mengajukan perbaikan jembatan penghubung antara kelurahan Purwoasri dan kelurahan Purwosari di tahun 2025 mendatang. (tm/yus)
Sekda Metro Tutup Kegiatan Lokakarya dari SNV
Sekretaris Daerah Kota Metro, Ir. Bangkit Haryo Utomo menutup kegiatan Lokakarya sanitasi perkotaan dalam rangka akhir program Wash SDGs dari SNV yang berlangsung di Hotel Aidia Grande, Kamis (22/02/2024). Bangkit mengatakan, kegiatan yang sudah berlangsung selama 5 tahun ini harus dapat dipertahankan demi pembangunan berkelanjutan di Kota Metro. “SNV ini adalah lembaga konsultan dari Belanda yang membantu Indonesia dan Kota Metro sudah menjadi bagian dari program SNV. ini yang butuh kita pertahankan dan dapat membantu dari sisi sanitasi aman dan berkelanjutan di Kota Metro,” harapnya. Ia juga memaparkan beberapa kegiatan terkait dengan lokakarya tersebut seperti arisan sedot tinja, kemudian terkait dengan sanitasi, pelatihan pembangunan septic tank yang kedap air ini merupakan bantuan dari SNV. Koordinator SNV Jakarta, Dadang Ahmad Hidayat berharap Kota Metro dapat melanjutkan program yang sudah dibangun dan dikelola oleh SNV, terutama bidang sanitasi dan aseptik. “Kita mengajarkan bagaimana merubah aseptik di masyarakat dari tidak kedap air menjadi kedap air, sebetulnya Kota Metro secara akses sudah terbebas dari buang air besar sembarangan 100 persen, tetapi dari kepemilikan aseptik semua belum memiliki,” ungkap Dadang. Dirinya juga mengatakan agar UPTD Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Karang Rejo dapat ditingkatkan dan dikembangkan dengan baik. “Semoga pelayanan mulai dari pendataan pelanggan maupun infrastruktur di UPTD IPLT Karang Rejo dapat lebih ditingkatkan melalui pendanaan dari APBD maupun APBN. Kami berharap semuanya walaupun nanti SNV sudah tidak ada di Kota Metro ini bisa dilanjutkan dan dikembangkan sehingga mencapai target sesuai dengan pembangunan berkelanjutan dan dapat mencapai target kedepannya,” tutupnya. (tm/yus)
Kota Metro Dorong Pengelolaan Sampah yang Produktif
Pemerintah Kota Metro bersama berbagai pihak terus berupaya untuk mendorong pengelolaan sampah plastik yang produktif. Hal tersebut terungkap dalam diskusi peringatan Hari Peduli Sampah Nasional tahun 2024 di halaman Wedana Space, Rabu Sore (21/2/2024). Kepala Dinas LH Kota Metro Ardah mengatakan diskusi peringatan Hari Peduli Sampah Nasional 2024 ini diikuti oleh para pegiat bank sampah, kader lingkungan dan stakeholders terkait. “21 Februari diperingati setiap tahunnya sebagai Hari Peduli Sampah Nasional dan kami dari Dinas LH menyambut baik dan mendukung inisiatif warga dalam menggelar berbagai kegiatan dalam rangka peringatan HPSN 2024 ini,” ungkapnya. Ia juga menjelaskan bahwa pengelolaan sampah di Kota Metro selama dua tahun terakhir terus mengalami kemajuan ditengah berbagai keterbatasan. “Hal ini terjadi berkat tumbuhnya kesadaran dan partisipasi masyarakat bahwa persoalan sampah menjadi tanggung jawab bersama dan tema HPSN tahun ini adalah pengelolaan sampah plastik yang produktif,” jelasnya. Pihaknya menambahkan bahwa pada peringatan HPSN 2024 ini juga dimeriahkan berbagai kegiatan bersama masyarakat,mulai dari diskusi hingga aksi bersih-bersih. Sementara itu Ketua TP PKK Kota Metro Silfia Naharani yang hadir juga membahas peranan PKK dalam pengelolaan sampah di Kota Metro . Menurutnya keterlibatan perempuan dalam hal ini emak-emak dalam pengelolaan sampah membawa dampak positif bagi peningkatan perekonomian keluarga. “PKK tentunya terus berupaya untuk terus meningkatkan perannya dalam mendorong partisipasi warga dalam pengelolaan sampah sejak dari rumah tangga,” ujarnya. Ia menambahkan berbagai produk daur ulang sampah kini telah dihasilkan oleh bank-bank sampah yang tersebar di berbagai kelurahan. Yayan Sopian dari Coca Cola Europasific Partners (CCEP) Indonesia mengatakan bahwa pihaknya bersama Pemerintah Kota Metro dan PKK telah bekerjasama dalam pengembangan bank sampah di seluruh Kelurahan yang ada di Kota Metro. “Lewat kehadiran bank-bank sampah diharapkan penangangan masalah sampah akan lebih produktif dan mendorong tumbuhnya ekosistem ekonomi sirkuler yang meningkatkan pendapatan masyarakat,” jelasnya. CCEP sendiri baru saja menyelesaikan buku laporan akhir tahun 2023 terkait pengelolaan dan bank sampah di Kota Metro. Buku tersebut menurutnya berisi pengalaman pasang surut bank-bank sampah di Kota Metro dalam upaya terlibat dalam pengelolaan sampah. Terpisah, Riananda Pratama dari Wedana Space menambahkan bahwa isu lingkungan khususnya sampah perkotaan perlahan telah menjadi perhatian bersama. “Akhir tahun 2023 lalu Nature and Harmony Fest juga telah digelar di Rumah Asisten Wedana Metro,”tambahnya. Wedana Space sendiri terletak di cagar budaya Rumah Asisten Wedana Metro yang kini dimanfaatkan menjadi ruang kreatif dan berbagai aktifitas masyarakat.Didalamnya terdapat berbagai tenant kuliner,barbershop,studio foto dan disk jockey. (yus)
Kementerian ATR/BPN Apresiasi Tinggi Pemkot Metro Atas Finalisasi Penyusunan RDTR
Rencana Desain Tata Ruang (RDTR) sangat diperlukan dalam pembangunan ruang suatu wilayah, hal ini yang kemudian sangat diperhatikan oleh Pemerintah Kota Metro. Melihat pentingnya hal tersebut, Walikota Metro dr. Wahdi Siradjuddin dan jajaran menghadiri secara langsung rapat finalisasi RDTR bersama Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Meeting Room Hotel Sheraton Gandaria City, Jakarta (20/2/2024). Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal (Dirjen) Tata Ruang Gabriel Triwibawa mengapresiasi Kota Metro yang telah merespon baik untuk penyusunan RDTR yang didukung oleh Kementerian ATR/BPN. Menurutnya RDTR sangat diperlukan sebagai pedoman penataan ruang untuk dua puluh tahun ke depan di Bumi Sai Wawai Kota Metro. “Dengan adanya RDTR akan menghindari krisis pangan, energi hingga budaya, sehingga tidak ada ruang yang hanya tereksploitasi untuk tujuan ekonomi, karena dalam pembangunan berkelanjutan salah satu determinasinya adalah aspek sosial dan lingkungan, agar bagaimana kita bisa memastikan keberlanjutan. Dan mudah-mudahan Kota Metro menjadi role model daerah lain, untuk menciptakan komitmen tinggi, bagaimana menata pembangunan, untuk menciptakan kesejahteraan dalam aspek ekonomi, sosial, budaya dan lainnya sudah ada 466 RDTR insyallah ini menjadi penambahan,” katanya. Ia berharap penataan RDTR ini akan berdampak kepada investasi karena bapak Presiden menargetkan investasi sebanyak 1600 triliun tahun 2024 yang mana meningkat dari tahun sebelumnya yaitu 2023 sebesar 1400 triliun. “Mudah-mudahan RDTR yang terintegrasi meningkatkan investasi, demi kemajuan Indonesia. Karena tentunya, harus kita jamin kepastian hukumnya, dengan wujud Perwali atau Perbup itu sendiri. Saya berharap teman-teman tim mencermati betul agar jika menjadi sebuah produk hukum menjadi zero mistake atau tidak memiliki kesalahan sama sekali,” katanya. Dalam rapat ini, Walikota Metro dr. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG(K),M.H juga memaparkan beberapa hal salah satunya terkait, FEW Nexus atau Food, Energy and Water Nexus, dimana Pangan, Energi, dan Air mengacu pada keterkaitan dan interdependensi antara tiga sumber daya vital tersebut. “Ketiga sumber daya ini saling terkait dan saling mempengaruhi, dan pengelolaannya yang berkelanjutan sangat penting untuk mencapai pembangunan berkelanjutan di Kota Metro, karena potensinya sangat besar sekali,” kata Wahdi. Pihaknya menjelaskan, FEW Nexus dalam RDTR (Rencana Detail Tata Ruang) ini nantinya mengacu pada titik pertemuan atau hubungan antara berbagai elemen dalam tata ruang. Elemen-elemen ini dapat berupa, kawasan meliputi permukiman, perdagangan, jasa, industri, kemudian jaringan meliputi jalan, transportasi publik, jaringan utilitas, kemudian fasilitas meliputi ruang publik, taman, sekolah, rumah sakit, hingga kegiatan meliputi ekonomi, sosial, budaya. Sehingga Nexus bertujuan untuk menciptakan integrasi dan sinergi antar elemen tata ruang. Penerapan nexus dalam RDTR memerlukan kolaborasi antara berbagai pihak, seperti pemerintah, swasta, dan masyarakat. Bentuk apresiasi dan atensi juga disampaikan oleh Direktur Bina Perencanaan Tata Ruang Wilayah 1, Drs. Pelopor, M.Eng.Sc. Menurut Pelopor, atensi yang paling utama adalah Kota Metro merupakan salah satu kota di Indonesia yang sudah ditetapkan oleh Menteri sebagai kota lengkap. “Artinya apa, seluruh bidang tanah yang ada di Kota Metro itu sudah ada recordnya di Kementerian ATR/BPN. Terkait apa yang kita bahas hari ini dengan data yang sudah komplit itu, kita berharap rencana tata ruang di Kota Metro adalah rencana tata ruang yang berkualitas, artinya setiap jengkal ruang dengan potensi didalamnya sudah direncanakan dengan baik, agar ruang sumberdaya yang ada dimanfaatkan secara optimal untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat,” katanya. Pihaknya menjelaskan, Kota Metro adalah sebuah kota yang punya potensi pertanian khususnya pangan yang cukup besar, arealnya banyak menjadi kawasan pangan berkelanjutan bahkan kawasan pangan lainnya, irigasinya irigasi teknis yang baik itu sangat penting untuk dicatat, sehingga Kota Metro sangat berpotensi untuk berkembang menjadi kota pertanian, kota sekaligus menjadi lokasi pertanian. “Ini yang kita harapkan ke depan sehingga apabila RDTR ini sudah ada dan membuka ruang bagi aktifitas yang lain termasuk industri, mudah-mudahan sinergi. Disamping RDTR ini diwujudkan kemudian juga mensinergikan potensi produk hulu dengan industri yang akan masuk. Katakanlah jika di sana banyak padi, maka untuk produk turunan misalnya tepung beras maka akan ada. Dan dengan adanya RDTR ini nantinya akan menjadi navigasi, siapapun akan melakukan aktifitasnya di Metro menjadi terarahkan, dimanapun dia akan melakukan kegiatan yang penting sesuai dengan tata ruang, nanti dia akan kaya, aktifitasnya akan sesuai aturan artinya memiliki kepastian hukum, dia akan terhindar dari bencana, apalagi akan menyebabkan timbulnya bencana, pasti akan dicegah dari navigasi RDTR ini sendiri,” katanya. Ia secara pribadi juga mengucapkan terimakasih Kepada Pemkot Metro, atas inisiatifnya menyusun RDTRnya, karena belum terlalu banyak daerah yang menyusun RDTRnya dengan APBD, itu sebabnya Kota Metro dan Bangka Barat secara khusus diprioritaskan kegiatannya dalam rangka menyambut baik upaya yang dilakukan Pemkot Metro. “Ada beberapa Daerah lainnya penyusunan RDTRnya masih menggunakan Bantek atau Bantuan Teknis, artinya menggunakan dana APBN, padahal kita berharap RDTR itu semuanya dibiayai dengan APBD, karena ini bagian dari urusan rumah tangga, dalam urusan otonomi, merencanakan sendiri pemanfaatan potensinya, ruangnya yang ada,” katanya. Ia menambahkan, untuk di Lampung sudah ada beberapa yang sudah rapat finalisasi RDTR, namun ia tetap mendorong dan berharap daerah lain bisa mencontoh Kota Metro, karena khusus untuk Kota Metro RDTR nya sudah tercakupi utuh di semua wilayah Kecamatannya, dibandingkan dengan Daerah lain yang RDTR nya masih terpotong-terpotong. (yus)
Wahdi Apresiasi UD Bawang Lanang Perbaiki Saluran drainase
Walikota Metro, dr. Wahdi mengapresiasi perusahaan UD Bawang Lanang yang melakukan perbaikan drainase dengan pemasangan drain floor pada saluran drainase di depan pertokoan Pasar Tejoagung, Kecamatan Metro Timur. Perbaikan drain floor ini dilakukan hari ini, Senin 19 Februari 2024, yang mana diawasi juga oleh pihak kelurahan dan kecamatan setempat. Hal ini juga untuk menghindari genangan air yang terjadi saat musim penghujan saat ini. Sebelumnya, komitmen dari Adri selaku owner UD Bawang Lanang, diutarakan ketika bertemu dengan Walikota Metro, usai sholat subuh berjamaah di Masjid Taqwa Metro, 10 Februari 2024 yang lalu. “Kami siap memperbaiki (drain floor) saluran drainase agar lebih besar, sehingga air mudah masuk dan tidak menggenang, sehingga warga tidak khawatir,” kata Adri kepada Walikota Metro. Dari pantauan drain floor yang dibuat berdiameter sekitar 100 cm kali 70 cm, yang mana menggunakan besi 12 mm sebagai ram dan besi H beam sebagai basenya. Tentunya dengan drain floor ini, akan kuat juga apabila dilalui kendaraan. Ferry Handono selaku Camat Metro Timur mengatakan, kegiatan ini dilakukan secara swadaya yang dibantu oleh UD Bawang Lanang dengan membuat drain floor (lubang air) di beberapa titik di sekitar Pasar Tejoagung. “Kita lihat nanti, mengingat area ini merupakan titik kumpul air dari arah 4 arah dan daerah cekungan, mudah-mudahan setelah ini aman,” katanya. Selanjutnya, menurut Ferry agar saluran drainase tidak tersumbat maka akan selalu diadakan Gerakan Lingkungan Bersih dan Sehat (Geliat) secara berkala agar sampah sampah yang menyumbat saluran dapat dibersihkan termasuk endapan sedimentasi di saluran drainase sekitar Pasar Tejoagung. Walikota Metro juga mengapresiasi pihak aparat kecamatan dan kelurahan, yang sudah berkolaborasi untuk mewujudkan drain floor mencegah banjir tersebut. “Tentunya dalam setiap pembangunan harus ada kolaborasi, baik dari pemerintah, swasta maupun komunitas masyarakat. Dalam hal ini, saya mewakili Pemkot Metro berterimakasih dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya, kepada UD Bawang Lanang,” kata dr. Wahdi. (gem)
Majelis Taklim Kota Metro Hadirkan Ustadzah Artis Astri Ivo
Majelis Taklim Masjid Taqwa Kota Metro menggelar Safari Dakwah bertema “Kita Bersama Palestina Dari Indonesia untuk Palestina” dengan menghadirkan Ustadzah artris Astri Ivo. Safari Dakwah kali ini digelar di Masjd Taqwa Kota Metro, Jum’at (16/02/2024). Staf Ahli Wali Kota Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Silfia Naharani dalam sambutannya manyambut kedatangan Astri Ivo dan berharap dengan kehadirannya dapat memotivasi semua untuk terus berikhtiar dan menunjukkan keberpihakan kita terhadap Palestina. “Hal ini selain sebagai bentuk implementasi kita atas isi pembukaan UUD 1945 alinea pertama (Bahwa sesungguhnya kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan), ini juga sekaligus menjadi tanda cinta kita terhadap Palestina karena negara tersebut adalah salah satu negara yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indonesia,” ucapnya. Silfia juga berharap melalui kegiatan ini dapat mengajak semua untuk terus mempererat dan memperkokoh rasa kebersamaan, rasa persatuan dan kesatuan di antara kita semua untuk dapat sama-sama menunjukkan tekad dan dukungan kita terhadap Palestina. “Hal ini sangat penting karena dengan adanya kebersamaan, persatuan dan kesatuan, maka Insya Allah kita akan dapat membantu meringankan beban penderitaan yang dialami masyarakat Palestina,” ungkap Silfia. Dalam tausiyahnya, Astri Ivo mengajak jamaah untuk berdoa dan membantu saudara-saudara di Palestina. Baik bantuan moril, materil dan juga yang lain yang sekiranya bisa membantu meringankan penderitaan masyarakat Palestina. (tm/yus)
Pemkot Metro Ujicoba Agroceria Landbouw Park, Kenalkan Anak-anak tentang Pertanian
Sabtu pagi tanggal 17 Februari 2024, Wakil Walikota Metro Drs. Qomaru Zaman, bersama dengan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Metro Heri Wiratno, membuka kegiatan ujicoba Agroceria Wisata di komplek Landbouw Park pusat pelatihan pertanian peternakan dan perikanan Metro Pusat. Qomaru Zaman mengapresiasi kegiatan yang diikuti sekitar 80 orang anak-anak mulai dari jenjang TK hingga SMP, serta putera puteri pegawai DKP3 Metro ini. “Tentunya ini adalah hal baru, yang patut kita apresiasi, bagaimana Pemkot Metro melalui DKP3 memberikan wawasan khususnya kepada generasi penerus Metro, tentang mencintai dunia pertanian, tujuannya tentunya agar generasi ke depan tetap cinta pada profesi nenek moyangnya, sehingga ketahanan pangan nusantara tetap terjaga,” papar Qomaru. Dari keterangan Heri Wiratno, Agroceria Wisata merupakan kegiatan rekreasi yang menyasar sektor pertanian, peternakan dan perikanan sebagai objek dengan tujuan wisata dan edukasi. Adapun manfaat kegiatan ini antara lain, untuk menumbuhkan kepedulian anak pada alam dan lingkungan, belajar bercocok tanam, mengenal jenis alat mesin pertanian, tanaman dan hewan, hiburan, olahraga dan mengembangkan kreativitas serta imajinasi anak. Dengan Tagline “SEHARI JADI PETANI” anak-anak diajak untuk terlibat langsung dalam kegiatan FISHPEDIA (mengenal jenis-jenis ikan, memberi makan ikan dan mempelajari proses pembenihan ikan di Balai Benih Ikan), CHICKEN FARM TOUR (mengenal ayam kampung unggul dan mempelajari proses penetasan, fun feeding kelinci di Balai Pembibitan Ternak), TRAKTORKU SAYANG (mengenal alat mesin pertanian : traktor, combine, transplanter dll), YUKS MENANAM (Praktek menanam padi/sayur/tanaman holtikultura lainnya di Balai Benih Utama dan Alshintan), PLANTPEDIA (mengenal jenis-jenis tanaman sayuran di Green House Gertapaga) dan PANEN BERSAMA (mengenal jenis-jenis tanaman sayuran dan memanen sayuran di Balai Pelatihan Penyuluhan Pertanian). Agroceria wisata ini akan dibuka untuk umum, anak-anak PAUD, TK, SD sampai SMP baik di Metro maupun di luar Kota Metro. Pihak sekolah bisa mendaftar via wa di nomor 0813-6917-4278 untuk kemudian akan dijadwalkan kunjungannya oleh Tim Agroceria Wisata. “Mari kita kenalkan dunia pertanian, peternakan dan perikanan pada anak-anak kita, untukmenumbuhkan kecintaan dan menciptakan generasi penerus petani-petani milenial gunamewujudkan cita-cita mulia Swasembada Pangan Bangsa Indonesia. Ketahanan Negara melalui Ketahanan Pangan,” ajak Heri. (yus)