0 Comments

Safari Ramadan di Masjid An-Nisa, Qomaru Imbau Orang Tua Perhatikan Anak

Wakil Wali Kota Metro, Drs. Qomaru Zaman beserta jajaran menggelar safari ramadan di Masjid An-nisa Mulyojati, RW 03 Metro Barat, Kota Metro, Senin 25/03/2024. Dalam hal ini Wakil Wali Kota Metro Drs. Qomaru mengatakan, antusias dari masyarakat untuk menyambut para rombongan tim safari ramadan sangat baik hal ini merupakan indikator kuat bahwa kegiatan tersebut memiliki dampak positif dan diharapkan dapat terus membawa manfaat bagi masyarakat luas. “Tadi kita sempat melakukan shalat tarawih bersama dengan tokoh tokoh masyarakat yang ada disini, dan disampaikan juga tadi tausiyah tentang bagaimana cara menjaga silaturahmi bagaimana kita menjadi hamba allah yang memberikan nilai manfaat, tentu juga bagaimana kita membangun Kota Metro tidak saja fisiknya tetapi nilai akhlakul karim,” ujarnya. Dirinya juga mengimbau kepada orang tua agar bisa mengawasi anak-anaknya supaya menjauhi petasan karena menurutnya bulan ramadan identik dengan adanya petasan dan kebanyakan korban nya adalah anak anak. “Untuk para orang tua agar selalu menjaga sang buah hatinya dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti main petasan itu contohnya karena itu bahaya sekali, alangkah baiknya di bulan yang penuh rahmat ini kita jadikan pelajaran untuk anak anak kita nilai nilai agama dengan mengaji atau tadarus di mushola atau masjid terdekat,” katanya. Dirinya juga menyampaikan safari ramadan merupakan kegiatan yang positif, selain untuk melaksanakan ibadah sholat tarawih bersama dengan warga setempat, sekaligus sebagai wadah silaturahim dengan warga serta meninjau secara langsung perkembangan pembangunan tempat ibadah setempat. “Dan perlu disampaikan juga bahwa, pada bulan suci Ramadhan, momen bagi umat islam untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Dengan meningkatnya keimanan dan ketaqwaan, tentunya bisa membentengi diri dari hal hal negatif,” ujarnya. Bersama dengan kegiatan Safari ramadan ini, Pemerintah Kota Metro turut menyalurkan hibah berupa wearles portable 1 Unit, Lemari alumunium 1 unit, dan sejumlah karpet masjid dari Pemkot kepada Masjid An-nisa yang diserahkan secara simbolis oleh Walikota Metro dan diterima langsung oleh pengurus Masjid An-Nisa. “Bantuan ini mudah-mudahan dapat memberikan manfaat yang sebaik-baiknya bagi pelaksanaan ibadah dan syiar Islam di Masjid An-nisa Mulyojati, Metro Barat dan juga di Kota Metro pada umumnya,” ujar qomaru (bgs/ygy)

0 Comments

Penantian Masyarakat Terwujud, Arinal Didampingi Wahdi Resmikan Jembatan Penghubung Metro dan Lamtim

Masyarakat Kota Metro dan Kabupaten Lampung Timur bersyukur atas diresmikannya Jembatan Way STKIP PGRI Metro yang berlokasi di Jalan Tiram, Kelurahan Yosodadi, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro yang menghubungkan dengan Desa Banjar Rejo, Kecamatan Batanghari, Lampung Timur. Adanya jembatan ini, tentunya dirasakan manfaatnya yang sangat besar khususnya dalam bidang pendidikan, karena mampu menjadi jalur alternatif pelajar menengah maupun perguruan tinggi, karena di lokasi berdekatan dengan STKIP PGRI Metro, UM Metro, IAIN Metro dan SMAN. 1 Metro. Ungkapan kegembiraan warga, diutarakan oleh Parto selaku Ketua RW setempat, pihaknya dan warga mengaku sudah tiga puluh tahun menunggu jembatan tersebut dibangun, akhirnya di era Gubernur Arinal Djunaidi jembatan ini bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. “Alhamdulillah, sudah kurang lebih tiga puluh tahun, kami menunggu jembatan ini dibangun. Dahulu ini jembatan bambu, saya tahu persis disini tempat menggembala kerbau saya saat masih muda, sekian tahun warga ingin menikmati jembatan beton seperti apa rasanya, sekarang alhamdulillah terbangun, berkat Bapak Arinal Djunaidi. Untuk itu mewakili masyarakat saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Gubernur Lampung juga Bapak Walikota Metro atas perhatiannya terhadap pembangunan yang telah dilaksanakan, khususnya untuk Kota Metro ini”, katanya dalam peresmian. Di hadapan Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi, Walikota Metro dr. Wahdi, dan Danrem Garuda Hitam Brigjend TNI Iwan Makruf, Kepala Dinas BM/BK Provinsi Lampung, M. Taufik mengatakan dibangunnya jembatan ini tentunya untuk mendukung konektifitas antar wilayah dan mendukung ekonomi dan pendidikan di dua kabupaten/kota. “Pembangunan berlangsung tiga tahapan, dengan total anggaran 6.7 Miliar Rupiah. Jembatan ini juga sudah ditunggu-tunggu, selama 30 tahun. Ungkapan rasa syukur masyarakat, bisa dilihat dari video-video yang beredar tentang jembatan ini. Konten-konten di media sosial, berisi kegembiraan masyarakat akan jembatan ini,” katanya. Arinal dalam sambutannya mengatakan, bahwa pembangunan jembatan ini untuk meningkatkan taraf hidup, taraf ekonomi, hingga pendidikan masyarakat. Dalam kesempatan tersebut juga, Arinal menyerap aspirasi masyarakat, perbaikan apalagi yang dibutuhkan Kota Metro, agar dapat diusulkan kepada Pemerintah Propinsi Lampung. Arinal juga mengungkapkan keinginannya kedepan untuk membangun kawasan Dam Raman sebagai tempat wisata di Kota Metro. “Jembatan ini, bisa menumbuhkan ekonomi dan membuat kelancaran konektifitas. Tentu dalam setiap pembangunan bisa dilakukan bersama-sama dan semoga pembangunan jembatan ini bermanfaat sebesar-besarnya untuk masyarakat. Selanjutnya doakan saya apabila diberi amanah kembali yang akan datang, untuk membangun kawasan Dam Raman sebagai tempat wisata di Kota Metro” kata Arinal. (bsr/agg/ygy)

0 Comments

Di Masjid Al Fikriah, Wahdi Ingatkan Pengurus Jaga Anak-anak Cinta Terhadap Rumah Ibadah

Wali Kota Metro, dr. Wahdi Siradjuddin mengimbau pengurus masjid untuk ramah terhadap anak serta menjaga kecintaan anak terhadap masjid, dengan tidak mengusir anak-anak meski terkadang menimbulkan suara-suara yang gaduh ketika jemaah dewasa sholat. Hal ini ia sampaikan ketika menggelar safari ramadan di Masjid Al Fikriah, RT45/RW08, Kelurahan Metro, Kecamatan Metro Pusat, Senin, 25/3/2024 malam. Wahdi mengatakan, yang ia kutip dari hadits Riwayat Ahmad, Nasa’i dan Hakim, bahwa Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalam bahkan pernah memperlama sujudnya, karena seorang cucunya sedang menaiki punggungnya saat salat berjemaah berlangsung. “Saat Nabi Muhammad diganggu cucunya waktu sedang jadi imam salat, nabi berkata : ‘Semua itu tidak terjadi, melainkan ketika itu, cucuku sedang berada di punggungku dan aku tidak mau mengganggunya hingga dia merasa puas bermain-main’. Nah, itu contoh dari beliau,” kata Wahdi. Meski begitu, lanjut Wahdi, pengurus masjid berhak menegur dengan maksud memberi nasehat. Akan tetapi, bukan dengan marah atau mengusir anak-anak dari masjid. “Saya selalu mengimbau, baik pada saat Safari Ramadan ataupun saat mengunjungi tempat-tempat ibadah umat Islam di manapun. Kalau ada anak-anak di masjid, itu artinya masjidnya makmur. Jadi, kalau ada anak yang salatnya rajin dan tertib, maka itu artinya adalah keberhasilan dari pengurus masjid,” tuturnya. “Maka, seperti yang saya sampaikan tadi, perlu dilihat dulu usianya. Kalau memang sudah masuk usia remaja, sudah besar-besar, sudah mengerti, sudah akil baligh, kemudian saat salat mereka ribut, nah ya usir saja itu,’’ tukasnya. Dalam kesempatan itu, Wali Kota Metro juga menyalurkan bantuan rumah ibadah berupa kursi plastik sebanyak 25 unit, perangkat Air Conditioner (AC) 2 PK sebanyak 1 unit dan ambal berukuran besar sebanyak satu gulung yang nilainya sekitar Rp10 juta. (bsr/yus)

0 Comments

dr. Wahdi: Pemkot Metro Sudah Menyiapkan Rumah Sakit Lansia

Pemkot Metro melalui BKPSDM melakukan acara pelepasan PNS yang telah pensiun, sekaligus launching progam MASDI atau kepanjangan dari Memasuki Masa Purnabakti Dokumen Kependudukan Langsung Jadi. Kegiatan berlangsung di Aula Pemerintah Kota Metro, yang dihadiri oleh Wali Kota Metro, dr. Wahdi Siradjuddin pada hari Senin, (25/03/24) Wahdi menjelaskan bahwa Pemkot Metro sudah menyiapkan fasilitas berupa rumah sakit lansia untuk para pensiunan serta masyarakat lansia Kota Metro. “Pemerintah Kota Metro sudah menyiapkan rumah sakit lansia, pertama ada di rumah sakit sumber sari dan kedua di rumah sakit Ahmad Yani,” katanya. Rumah sakit lansia ini diharapkan akan dapat meningkatkan produktivitas dari lansia, meningkatkan kualitas hidup, kualitas pelayanan, dan keselamatan pasien lanjut usia. Rumah sakit inj juga bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan lanjut usia yang berkualitas. Wahdi menyampaikan bahwa terdapat pensiunan yang sudah mengabdikan diri selama 41 tahun dalam kegiatan ini. “Ada yang sudah mengabdikan diri selama 41 tahun, kita doakan untuk para pensiun agar kinerjanya dapat menjadi amal ibadah yang luar biasa,” katanya. Dirinya mengapresiasi para pensiunan yang hadir karena telah memberikan kinerja yang luar biasa bagi Kota Metro. “Saya secara pribadi dan mewakili Kota Metro mengapresiasi atas segala yang dikerjakan, dilakukan, dan diabdikan untuk Kota Metro,” imbuhnya. Selanjutnya, dia menegaskan bahwa pensiunan di Kota Metro akan mendapatkan kemudahan dalam mengakses sistem pemerintahan. “Setiap pensiun sudah mendapat perubahan dari KK dan KTP dalam program MASDI, dimana para pensiunan lebih mudah dalam mengakses sistem pemerintahan sehingga dapat mengurangi waktu, tidak perlu mengantri lagi,” katanya. Di tempat yang sama, Kepala BKPSDM Welly Adiwantra menyampaikan bahwa, kegiatan ini berdasarkan UU no 20 th 2023 tentang aparatur sipil negara, peraturan pemerintah RI tahun 2017 tentang manajemen pegawai negeri sipil sebagaimana telah diubah deng peraturan pemerintah No. 17 tahun 2020, peraturan BKN no 2 tahun 2018 tanggal 28 Maret 2018 tentang pedoman pemberian teknis pensiun pegawai negeri sipil, pensiunan janda, dan pensiunan duda pegawai negeri sipil. Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi dari Kota Metro untuk para pensiunan yang sudah mengabdikan diri. “Untuk memberikan penghargaan kepada PNS yang memasuki usia pensiun dilaksanakan pelepasan pegawai negeri sipil Kota Metro TMT 1 Januari – 1 Maret tahun 2024 berjumlah 38 orang,” imbuhnya. Sementara itu Asisten Bidang Administrasi Umun yang juga akan memasuki masa pensiun, Misnan mengucapkan terimakasih kepada Walikota dan jajarannya atas terlaksananya pelepasan PNS dan masa purnabakti. “Saya mengucapkan terima kasih kepada pak wali, pak wakil dan pak sekda yang berkenan melepaskan PNS dan masa purnabakti, jarang-jarang ya seperti ini. Kalau di daerah lain setau saya, selama saya jadi PNS ini pensiun ya pensiun aja cuma dikasih uang pembekalan,” jelasnya. Misnan berharap selama masa jabatannya sebagai PNS dapat membantu Walikota dan Pemkot Metro dalam pelaksanaan tugas. “Mudah-mudahan apa yang kami kerjakan bisa membantu bapak dalam pelaksana tugas sehari-hari. Alhamdulillah 38 tahun kita masih diberi kesehatan,” tambahnya. (Io/Ly/Ta/ygy)

0 Comments

Safari Ramadan di Masjid Darul Amin, dr. Wahdi Kembali Serahkan Bantuan

Walikota Metro Wahdi beserta jajaran Pemerintah Kota Metro, kembali melanjutkan agenda kegiatan Safari Ramadhan 1445 H. Yang kali ini agenda rutin tiap bulan suci tersebut dilaksanakan di Masjid Darul Amin, RW 05 Mulyosari Metro Barat pada Jumat (22/03/2024). Dalam hal ini Wali Kota Metro dr. Wahdi mengatakan, antusias dari masyarakat untuk menyambut para rombongan tim Safari Ramadan sangat baik hal ini merupakan indikator kuat bahwa kegiatan tersebut memiliki dampak positif dan diharapkan dapat terus membawa manfaat bagi masyarakat luas. “Tadi kita sempat melakukan shalat tarawih bersama dengan tokoh tokoh masyarakat yang ada disini, dan disampaikan juga tadi tausiyah tentang bagaimana cara menjaga silaturahmi bagaimana kita menjadi hamba allah yang memberikan nilai manfaat, tentu juga bagaimana kita membangun Kota Metro tidak saja fisiknya tetapi nilai akhlakul karim,” ujarnya. Dirinya juga mengimbau kepada orang tua agar bisa mengawasi anak-anaknya supaya menjauhi petasan karena menurutnya bulan ramadan identik dengan adanya petasan dan kebanyakan korban nya adalah anak anak. “Untuk para orang tua agar selalu menjaga sang buah hatinya dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti main petasan itu contohnya karena itu bahaya sekali, alangkah baiknya di bulan yang penuh rahmat ini kita jadikan pelajaran untuk anak anak kita nilai nilai agama dengan mengaji atau tadarus di mushola atau masjid terdekat,” katanya. Dirinya juga menyampaikan safari ramadan merupakan kegiatan yang positif, selain untuk melaksanakan ibadah sholat tarawih bersama dengan warga setempat, sekaligus sebagai wadah silaturahim dengan warga serta meninjau secara langsung perkembangan pembangunan tempat ibadah setempat. “Dan perlu disampaikan juga bahwa, pada bulan suci Ramadhan, momen bagi umat islam untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Dengan meningkatnya keimanan dan ketaqwaan, tentunya bisa membentengi diri dari hal hal negatif,” ujarnya. Bersama dengan kegiatan Safari ramadan ini, Pemerintah Kota Metro turut menyalurkan hibah berupa karpet 2 roll dan 32 kursi plastik dari Pemkot kepada Masjid Darul Amin yang diserahkan secara simbolis oleh Walikota Metro dan diterima langsung oleh pengurus Masjid Darul Amin “Bantuan ini mudah-mudahan dapat memberikan manfaat yang sebaik-baiknya bagi pelaksanaan ibadah dan syiar Islam di Masjid Babussalam Tejosari, Metro Timur dan juga di Kota Metro pada umumnya,” ujar Wahdi. (Bsr/ygy)

0 Comments

Safari Ramadan di Masjid Ar Rahman Metro Utara, Wahdi Ajak Umat Beragama Rekatkan Persatuan

Di bulan yang suci ini, Walikota Metro dr. Wahdi beserta jajaran Pemerintah Kota Metro, kembali melanjutkan agenda Safari Ramadan 1445 H. Kali ini dilaksanakan di Masjid Ar Rahman, RT 53 RW 11, Kelurahan Banjarsari, Metro Utara, Kamis (21/3/2024). Seperti agenda sebelumnya, sebagai bentuk perhatian kepada masyarakat oleh Pemkot Metro, Walikota Metro turut menyalurkan bantuan berupa 14 karpet masjid senilai Rp. 7.000.000,- dan diterima langsung oleh pengurus masjid Ar-rahman. Di sela-sela sambutannya, dr. Wahdi menyebut moderasi beragama menjadi upaya meningkatkan toleransi dan merawat kerukunan di tengah masyarakat. “Masyarakat diminta mengambil jalan tengah atau dikenal tawasutha dalam menyikapi persoalan kehidupan sosial, wabil khusus menyangkut keberagamaan agama,” kata Wahdi. Wahdi menegaskan moderasi beragama menjadi perekat sekaligus pemersatu kehidupan masyarakat yang majemuk, tidak boleh ada diskriminasi terhadap kelompok minoritas. “Artinya, masyarakat harus menghargai setiap perbedaan keyakinan, yakni umat beragama satu sama lain. Kita lihat di daerah Banjarsari ini kerukunan antarumat beragama ini sangat baik. Ini dibuktikan dengan adanya pembangunan masjid, umat agama yang lainnya mengirim makanan sebagai upaya mendukung sesama umat beragama,” katanya. Wahdi mengajak, agar setiap individu menghormati hak semua penganut agama yang resmi di bawah naungan pemerintah sehingga tidak ada yang namanya orang ibadah itu dibatas-batasi. (bsr/yus)

0 Comments

dr. Wahdi – Qomaru Haturkan Terimakasih ke Kemensos RI atas Bantuan pada 53 Penyandang Disabilitas

Kementrian Sosial Republik Indonesia melalui Sentra Handayani Jakarta menyerahkan Bantuan Atensi (Asistensi Rehabilitasi Sosial) kepada 54 orang Penyandang disabilitas di Kota Metro. Berlangsung di Kantor Dinas Sosial Kota Metro pada, Jum’at (22/03/2024). Bantuan yang diserahkan senilai sebesar Rp.108.000.000,- yang berupa kursi roda adaptif, kursi roda standar, perlengkapan sekolah, pemenuhan hidup layak, perlengkapan kebersihan diri, nutrisi dan ditambah pada bulan februari telah di serahkan satu unit bentor senilai Rp. 38.600.000,-. Dalam kesempatan ini, Ketua Tim Pelaksana Sentra Handayani Kementerian Sosial Dasniwati, menyampaikan, bantuan yang disalurkan sesuai dengan permintaan masyarakat Kota Metro melalui Dinas Sosial setempat dimana setiap pendamping baik lurah maupun Camat dapat melaporkan jika ada warga penyandang disabilitas yang ingin dibantu baik secara moril maupun materil. “Jadi bisa kita ketahui bersama bahwa bantuan ini tentu saja melalui proses, yaitu pendamping maupun pihak lurah dan camat itu mengusulkan ke Dinas Sosial kalau di lingkungan mereka ada penyandang disabilitas,” katanya. “Jika ada penyandang disabilitas di Wilayah Bapak Ibu sekalian yang memang masih memerlukan bantuan itu boleh di usulkan melalui Dinsos, nanti secara kolektif Dinsos akan mengirim ke Sentra Handayani Jakarta dalam bentuk proposal, yang mana akan kami tindaklanjuti dengan melakukan assessment ke Daerah,” imbuhnya. Lebih lanjut dirinya mengimbau kepada masyarakat Kota Metro bahwa saat ini Kementerian Sosial sedang berfokus pada bagaimana memberdayakan masyarakat baik itu lansia maupun disabilitas melalui program kewirausahaan. “Kalau seandainya kita temukan saudara kita baik itu lansia maupun penyandang disabilitas yang butuh uluran tangan pemerintah dalam hal ini mereka yang telah memenuhi kriteria, memiliki potensi untuk berwirausaha, dan memiliki cikal bakal usaha karena itu yang kami prioritaskan, bisa dilaporkan ke kami nanti kami akan tindaklanjuti,” Ujarnya. Sementara itu Walikota Metro, dr. Wahdi bersama Wakil Walikota Metro, Drs. Qomaru mengucapkan terimakasih kepada para tim Sentra Handayani Jakarta yang telah mengorbankan tenaga dan juga pikiran untuk masyarakat disabilitas di Kota Metro. “Terima kasih kami ucapkan kepada Sentra Handayani yang telah memberikan perhatian kepada masyarakat penyandang disabilitas di Kota Metro. Semoga bentuk perhatian ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh para penerima sehingga mereka dapat menjadikan ini pemicu semangat dan membantu menjalankan aktivitas sehari-hari dengan lebih baik,” ungkap Wahdi Lebih lanjut Wahdi mengatakan bahwa Pemerintah harus bisa memperhatikan kaum disabilitas dari hal sekecil apapun, karna sejatinya Pemerintah itu adalah pelayan masyarakat. Ia juga mengatakan bahwa bantuan ini tentunya bukan hanya sekedar materi, tetapi juga merupakan simbol kepedulian pemerintah pusat terhadap masyarakat di wilayah Kota Metro. Dirinya berharap bantuan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat dan juga sebagai implementasi dari upaya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sehingga untuk kaum disabilitas bisa berkarya dan semangat dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Tak hanya itu, bantuan ini diharapkan dapat membantu tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan sosial di Kota Metro. “Semoga bantuan ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk menunjang kegiatan usaha, dan dimanfaatkan sebaik-baik mungkin,” tutup Wahdi. (bsr/ygy)

0 Comments

Asisten I dan Kasi Pidsus Kejari Jadi Narsum FGD Pencegahan Tipikor

Asisten 1 Kota Metro, Supriyadi dan Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Metro menjadi narasumber dalam Forum Group Discussion (FGD) Pencegahan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) oleh Bagian Hukum Pemkot Metro, di Ruang OR, Kamis 21 Maret 2024. Asisten 1 Kota Metro, Supriyadi berpesan kepada peserta FGD camat dan lurah, bahwa setiap kebijakan harus memiliki dasar hukumnya, dan ia meminta jangan sampai ada conflict off interest di dalam birokrasi sehingga memunculkan kebijakan yang melanggar hukum. “Segala sesuatu harus dijalankan sesuai aturan tupoksi jabatan, jangan sampai di luar kewenangan. Adanya perintah atasan juga pasti memiliki landasan hukumnya, jadi tidak semena-mena memerintah. Kemudian jangan sampai karena tidak suka dengan si A atau si B, justru menimbulkan masalah dalam kewenangan,” katanya. Tatang Hermawan, Kasi Pidsus Kejari Metro, mewakili Kepala Kejari dalam kesempatan ini memaparkan materi dengan judul “Maju Membangun Negeri Tanpa Korupsi”. Tatang juga membuka ruang diskusi tentang penanggulangan tipikor di Indonesia, Tatang mengimbau kepada peserta FGD baik itu camat dan lurah tidak takut terhadap penegak hukum jika memang semuanya sesuai aturan. “Jangan sampai takut untuk berkomunikasi dengan kami pihak Kejari, karena tugas kami bukan hanya penindakan saja, tetapi upaya-upaya asistensi atau MoU tentang pengawasan dan pencegahan juga ada di kami, sehingga dengan koordinasi yang baik, para pemangku kebijakan nyaman dalam bekerja,” katanya. Kegiatan ini juga dihadiri Kepala Bagian Hukum Pemkot Metro, Fachruddin, S.H beserta jajaran, lima camat se Kota Metro dan dua puluh dua lurah se Kota Metro. Diakhiri dengan tanya jawab, kegiatan ini tentunya sangat berdampak positif bagi profesionalitas pemangku kebijakan. (bgs/ygy)

0 Comments

Cegah Kenakalan Remaja Pemkot Metro Bersama Polres Metro Gelar Sosialisasi

Aula K.H Ahmad Dahlan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro menjadi tempat untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi pencegahan dan penanganan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan. Di sini Kamis, (21/3/2024) Sekretaris Daerah Kota Metro, Ir. Bangkit Haryo Utomo menjadi salah satu pembicara. Dalam materinya, Sekda Kota Metro, Bangkit, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah Pemkot Metro untuk mengantisipasi kenakalan anak yang menjadi trend baru-baru ini. “Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari hasil rapat Pemkot Metro dengan Polres terkait dengan kenakalan anak, yang kemarin sudah kita jadwalkan monitoring dan evaluasi terkait hal ini,” kata Bangkit. Dirinya juga sudah melakukan langkah nyata berupa monitoring di sekitar daerah Kota Metro dalam upaya mengurangi kenakalan anak. “Nah, untuk perang sarung ini kita antisipasi dengan melakukan monitoring sekitar Kota Metro, di hari pertama kemarin kita sudah mendapatkan beberapa anak anak yang berkeliaran dan sudah diberikan peringatan,” katanya. Pada kegiatan ini dikumpulkan para kepala sekolah, guru BK, serta pihak terkait lainnya guna mendiskusikan masalah ini. Bangkit meminta dukungan kepada pihak-pihak terkait untuk berkolaborasi bersama menangani tantangan ini. “Kemudian hari ini kita meminta dukungan dari kepala sekolah dan guru untuk bisa ikut bertanggung jawab, walaupun sebetulnya sudah kewenangan keluarga,” katanya. Sementara itu di tempat yang sama, Kanit dari Satbinmas Polres Metro, Aipda Bustan Arifin menjelaskan dasar hukum kegiatan penanganan kenakalan remaja berupa Pasal 13 UU no 2 tahun 2002 terkait dengan memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Bustan menjelakan bahwa terdapat beberapa kasus trend yang diperoleh dari Satreskrim Polres Metro seperti meningkatnya curas, curat, dan curanmor. Hal ini berdampak pada pelajar dikarenakan salah satu pelaku kriminalitas ini ialah pelajar. Menurutnya, penyebab para pelajar melakukan kriminalitas ialah rasa keinganan tahuan yg cukup tinggi, pada awalnya hanya coba-coba barang diberikan secara gratis, lalu kemudian harus dibeli karena ini memang hanya pancingan. “Para Pelajar yang sudah kecanduan tidak mempunyai uang lalu melakukan tindak kriminalitas dari lingkunga terdekat hingga ditempat umum, mereka para pelajar bersama- sama melakukan pencurian kendaraan bermotor, demi membeli narkoba seperti tembakau gorilla yang dipesan secara online,” katanya. Kapolres Metro memiliki inovasi Rescue tim CFT beranggotakan 10 orang yang setiap hari mempunyai tugas mengelilingi kota supaya tindak kriminalitas serta ancaman ketentraman Kota Metro dapat terkendali. Ia juga mengingatkan kepada semua pihak yang hadir dalam kegiatan ini agar dapat meningkatkan sinergi guna memberantas segala tindak kriminalitas maupun kenakalan remaja di Kota Metro. “Mari kita sama-sama membina dan mengerahkan generasi muda agar tidak terlalu jauh terlibat kenakalan remaja dengan berkolaborasi secara apik, apabila ada pengaduan langsung saja hubungi call center kami yang akan nanti akan langsung ditindak lanjuti,” ajaknya. Di tempat yang sama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro, Suwandi menuturkan bahwa pentingnya peran orang tua dalam membina pelajar agar terjauh dari kenakalan remaja yang marak saat ini. “Tolong libatkan orang tua terkait dengan bimbingan anak-anak dalam kasus kenakalan remaja yang sedang marak ini,” (pkl/tmi/yus)

0 Comments

Safari Ramadan di Masjid Khoirul Huda, Drs. Qomaru Zaman Haturkan Terimakasih

Wakil Wali Kota Metro, Drs. Qomaru Zaman beserta Tim Safari Ramadan II melakukan silaturahmi di Masjid Khoirul Huda, Yosodadi, Metro Timur pada Senin, 21/03/2024. Dalam sambutannya, Drs. Qomaru Zaman menyampaikan terimakasih dan rasa gembiraannya pada jamaah serta pihak-pihak terkait di Masjid Khoirul Huda. “Saya merasa bahagia, bangga, dan senang pada Masjid Khoirul Huda yang sudah menjalankan kegiatan ini hingga jamaah yang datang membludak,” katanya. Qomaru menegaskan bahwa dalam masa pemerintahannya sebagai Wakil Wali Kota Metro akan berusaha dengan sebaik-baiknya. “Saya lahir di Metro maka tidak mungkin saya mencederai Kota Metro dengan perbuatan-perbuatan yang buruk selama masa pemerintahan ini,” ujar Qomaru. Ia juga memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya terhadap seluruh OPD yang sudah bekerja keras selama ini. “Ada beberapa prestasi dan penghargaan dari seluruh OPD yang dikomandi oleh Sekda Ir. Bangkit Haryo Utomo. Kami merasa bangga kepada seluruh OPD yang sudah menunjukkan kinerja luar biasanya,” ungkapnya. Di akhir sambutan, Qomaru berpamitan kepada jamaah untuk mengakhiri masa jabatannya sebagai Wakil Wali Kota Metro. “Malam ini saya mewakili Pak Wahdi, izin nyicil berpamitan mengakhiri masa jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Jikalau tidak sempat berpamitan dengan masyarakat Metro secara langsung di forum-forum seperti ini,” ucapnya. Ditempat yang sama, Takmir masjid Khoirul Huda, Sudirman menyambut dengan senang semua hadirin yang datang di Masjid Khoirul Huda ini. “Semoga Allah memberkahi para tamu-tamu, pejabat yang sudi singgah sengaja di masjid kami. Kami ucapkan terimakasih atas kunjungannya,” katanya. Ia menjelaskan bahwa Masjid Khoirul Huda ini diberikan amanat sebagai masjid yang diperuntukan kunjungan safari ramadan di Kelurahan Yosodadi. Sudirman juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah sukarela membangun Masjid ini. “Selanjutnya berkat dukungan masyarakat serta semua pihak yang ada di Kelurahan Yosodadi masjid ini dapat berdiri. Dengan berdirinya masjid ini merupakan semangat dari penerus tokoh-tokoh masyarakat sebelumnya,” terangnya. Dirinya berharap agar generasi muda dapat mengisi serta meramaikan suasana masjid. ”Semoga kita generasi-generasi baru ini bisa meneruskan perjuangan pendahulu kita, tugas kita saat ini tinggal meramaikan masjid,” harapnya. Dalam kegiatan Safari Ramadan tersebut, Pemkot Metro turut menyalurkan bantuan berupa Material Bahan Bangunan Senilai 30 juta Rupiah yang diserahkan secara simbolis oleh Wakil WaliKota Metro dan diterima oleh pengurus masjid. (bgs/ygy)